Bandar Lampung (dinamik.id) – Rektor Universitas Lampung ( Unila ) Prof.Dr.Ir. Lusmeilia Afriani, DEA, IPM., ASEAN Eng., beserta para wakil rektor, kepala biro, Ketua LPPM, dan Kepala UPT PKLI, melakukan audiensi dengan Brigade Infanteri 4 Marinir/BS, Kamis, 18 April 2024.
Kunjungan pihak Unila disambut Komandan Brigif 4 Marinir/BS Kolonel Mar Supriadi Tarigan, S.Ip., MM, beserta jajaran pimpinan di Markas Brigif 4 Marinir/BS, Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Agenda kunjungan berisi penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan pembahasan potensi kerja sama yang dapat dieksplorasi dan ditingkatkan kedua pihak. Kerja sama yang terjalin fokus pada program pengembangan ketahanan pangan yang mencakup pertanian, perikanan, dan peternakan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ruang lingkup kerja sama di antaranya perbantuan keahlian, peningkatan kapasitas dan kompetensi pengembangan ketahanan pangan, penelitian dan/atau pengembangan teknik dan metode, peningkatan jejaring ( networking ) , kapasitas, dan kompetensi kelembagaan, serta pendampingan program/kegiatan.
Prof Lusmeilia mengatakan, ada banyak potensi kerja sama yang dapat dilakukan untuk mendukung pengembangan ketahanan pangan. Unila memiliki berbagai fakultas dengan bidang ilmu beragam sebagai kekuatannya dan ini dapat dikaitkan dengan upaya kerja yang sama pada pengembangan tersebut.
Beberapa usulan kolaborasi lain yang disampaikan antara lain penelitian di bidang kelautan dan program peningkatan kapasitas mengangkat topik nasionalisme dan bela negara untuk para mahasiswa, serta bidang seni dan budaya.
Pihak Brigif 4 Marinir/BS menyambut usulan-usulan tersebut dengan baik. Kolonel Mar Supriadi juga mengusulkan pengembangan inovasi teknologi dan pengembangan penelitian tentang drone yang didukung para pakar di Unila.
Kerja sama diharapkan dapat memberikan kontribusi lebih baik pada program pengembangan ketahanan pangan. Kolonel Mar Supriadi juga berharap, masyarakat sekitar dapat merasakan dampak kehadiran Marinir yang turut andil dalam mewujudkan ketahanan pangan di lingkungan sekitar.
Agenda pertemuan dilanjutkan dengan kunjungan ke lokasi ketahanan pangan binaan Brigif 4 Marinir/BS antara lain budidaya ikan dengan bioflok, tanaman pangan, dan lokasi latihan menembak. Pertemuan lanjutan antara Unila dan Brigif 4 Marinir/BS diadakan berlangsung minggu depan di lokasi berbeda. (Pin)
