Bandar Lampung, (Dinamik.id) – Universitas Lampung ( Unila ) mengadakan rapat koordinasi (rakor) rencana penetapan daya tampung penerimaan mahasiswa baru (PMB) program pendanaan untuk program doktor (S-3), magister (S-2), dan spesialis (Sp-1) tahun akademik 2025/2026. Rapat berlangsung di Gedung A Pascasarjana Unila, pada Senin, 17 Februari 2025.
Kegiatan dibuka Wakil Rektor Bidang Akademik Unila Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., MT, yang hadir mewakili Rektor Unila. Prof Suripto dalam Berbagai tekanan pentingnya penetapan daya tampung yang sesuai dengan kapasitas dan kualitas program studi akademik, serta memperhatikan kebutuhan calon siswa dan dinamika perkembangan pendidikan tinggi.
Rapat tersebut menghadirkan para ketua program studi (kaprodi) dari jenjang magister (S-2), Doktor (S-3), program Profesi, dan spesialis di lingkungan Unila. Kehadiran mereka menjadi bagian dari upaya bersama dalam merumuskan strategi kebijakan untuk penerimaan mahasiswa baru di program Pascasarjana Unila.
Materi utama dalam rapat ini disampaikan Direktur Pascasarjana Unila, Prof. Dr. Ir. Murhadi, M.Si. Ia memaparkan berbagai pertimbangan dalam penetapan daya tampung PMB Pascasarjana untuk tahun akademik mendatang.
Prof Murhadi dalam pemaparannya menyoroti pentingnya menyesuaikan daya tampung dengan kapasitas dosen dan infrastruktur yang tersedia di masing-masing program studi.
Selain itu, ia menjelaskan mekanisme perhitungan daya tampung yang mempertimbangkan rasio jumlah siswa terhadap dosen, kapasitas ruang kuliah dan laboratorium, serta ketersediaan fasilitas penelitian.
Prof Murhadi juga membahas strategi peningkatan daya saing program Pascasarjana Unila, termasuk dengan meningkatkan kualitas layanan akademik, memperluas kerja sama dengan berbagai institusi nasional dan internasional, serta memperkuat sistem seleksi mahasiswa baru untuk mendapatkan kandidat terbaik.
Melalui rakor yang diharapkan penetapan daya tampung PMB Pascasarjana Unila untuk tahun akademik 2025/2026 dapat dilakukan secara terukur dan sesuai standar mutu akademik, sehingga mampu mencetak lulusan yang unggul dan kompetitif di berbagai bidang. (Pin)