Bima, Ginda, dan Mereka

Kamis, 20 April 2023 - 00:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis :
Rozali Umar
Advokat dan pemerhati sosial media

LAMPUNG naik daun di sepertiga terakhir Ramadhan. Viral bukan karena aspek religi di bulan suci, melainkan bersumber dari “nyanyian” tiktoker Bima Yudha yang direspons Ginda Ansori. Keduanya putra Sai Bumi Ruwa Jurai. Bima sedang menimba ilmu di Australia, Ginda Ansori advokat di Lampung.

Bima kritisi kondisi Lampung yang menurutnya tidak maju-maju, tapi “terselip” kata “dajjal” yang membuat Ginda tidak terima, berujung laporan ke Polda Lampung. Endingnya Ginda cabut laporan di hari yang sama dengan Polda Lampung hentikan penyelidikan karena “dajjal” yang dikatakan Bima dalam tik tok bukan tindak pidana.

_Side effect_ Bima versus Ginda sangat luar biasa dan melebar kemana-kemana. Menko Polhukam dan KPK lantang bersuara.
Bahkan tas dan arloji merek terkenal seharga ratusan juta kena getahnya gegara pejabat Lampung yang memakainya.

Baca Juga :  Dosen HI Pembicara Forum Kota Hak Asasi Manusia Sedunia ke-13

Netizen bagaimana?Tak perlu diuraikan lagi, kita semua sudah tahu responnya. Saya pun ikut latah berkomentar di grup WA. Mereka agaknya sangat terkesima dengan “fenomena Bima Ginda” di bulan puasa.

Kini, di sisa hari bulan suci menuju Idul Fitri, opsi yang terbaik adalah instropeksi diri. Mengapa mereka sempat terbawa arus Bima versus Ginda? Mengapa kita nyaris pro kontra berlama-lama?
Mereka dan kita itu termasuk saya.

Baca Juga :  BEM FKIP Unila Gelar Seminar Gotong Royong Membumikan Pancasila

Maka, saya mesti berkaca, memilah info di grup WA dan aneka berita agar ke depannya tidak cepat latah menanggapinya.

Selamat menyongsong hari raya. “Tabik Pun” dari saya untuk semua, wabil khusus kepada Bima dan Ginda. (*)

Berita Terkait

Kadisdikbud Lampung Akan Buka Lomba Baca Puisi Esai
Mahasiswa Bukan Penonton: Fatikhatul Khoiriyah Serukan Peran Nyata di Tengah Bangsa
Mengenal MACI: Ruang Informasi Publik yang Edukatif dan Terpercaya
Prof Abdul Haris: PMII Benteng Moral dan Intelektual Bangsa
PKN PMII ke-19 Tahun 2025, Soroti Disiplin Intelektualisme dan Disiplin Moral Kader
Reses di Lampung Tengah Munir Abdul Haris Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Salurkan PIP
AMHTN-SI Gelar Diskusi Publik Bahas RUU KUHAP yang Dinilai Berpotensi Langgar HAM
Piil Pesenggiri sebagai Etos Gerakan KOPRI: Emansipasi, Martabat, dan Identitas Perempuan Lampung

Berita Terkait

Selasa, 12 Agustus 2025 - 16:28 WIB

Kadisdikbud Lampung Akan Buka Lomba Baca Puisi Esai

Senin, 11 Agustus 2025 - 16:43 WIB

Mahasiswa Bukan Penonton: Fatikhatul Khoiriyah Serukan Peran Nyata di Tengah Bangsa

Jumat, 8 Agustus 2025 - 10:03 WIB

Mengenal MACI: Ruang Informasi Publik yang Edukatif dan Terpercaya

Kamis, 7 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Prof Abdul Haris: PMII Benteng Moral dan Intelektual Bangsa

Kamis, 7 Agustus 2025 - 17:10 WIB

PKN PMII ke-19 Tahun 2025, Soroti Disiplin Intelektualisme dan Disiplin Moral Kader

Berita Terbaru

Tulangbawang Barat

Di Momen HUT RI Ke-80 Pemkab Tubaba Berikan Sejumlah Penghargan

Minggu, 17 Agu 2025 - 11:55 WIB

Tulangbawang Barat

PWI Tubaba Raih Penghargaan Top Mitra dari MAN 1 Tubaba

Sabtu, 16 Agu 2025 - 14:59 WIB