Bandar Lampung (dinamik.id) – Pemerintah Provinsi Lampung melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lampung angkat bicara soal ramai isu rencana penerapan pendataan kendaraan yang menunggak pajak di area SPBU dan akan diumumkan melalui speaker.
Sekretaris Bapenda Lampung, Jon Novri mengatakan, jika kegiatan tersebut dilakukan bukan dalam bentuk razia ataupun penindakan penegakan hukum bagi kendaraan yang menunggak pajak.
“Ini perlu kami tekankan bahwa kegiatan tersebut bukan dalam bentuk razia atau pun penagihan pajak kendaraan bermotor. Jadi kita bukan dalam bentuk penindakan,” kata Sekretaris Bapenda Lampung, Jon Novri dalam konferensi pers di Kantor Pemprov Lampung, Selasa (7/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Jon menyebut, kegiatan pendataan kendaraan yang menunggak pajak di area SPBU itu dilakukan sebagai bentuk memberikan edukasi kepada masyarakat yang menunggak pajak kendaraan, agar segera taat membayar pajak.
“Kegiatan yang kita lakukan ini sama yang kita lakukan pada bulan September lalu, hanya lokusnya yang pindah ke SPBU. Ini adalah kegiatan pendataan atau survei dan imbauan kepada wajib pajak pengguna kendaraan yang saat pelaksanaannya diketahui menunggak pajak atau mati pajak,” ujarnya.
“Dalam kegiatan tersebut kita melakukan imbauan dan edukasi, bukan melakukan penindakan ataupun penegakan hukum. Jadi lebih kepada mengedukasi jika kendaraan dia mati pajak,” imbuhnya.
Dia menjelaskan, pihaknya juga selama ini sudah memberikan kemudahan layanan dalam membayar pajak kendaraan bermotor bagi masyarakat.
“Kita sudah ada beberapa layanan digital, kalau mungkin wajib pajaknya belum bisa berkesempatan mendatangi Kantor Samsat, kita ada kemudahan secara digital untuk melakukan pembayaran pajak,” jelasnya.
Dengan kegiatan pendataan kendaraan yang menunggak pajak di area SPBU itu, pihaknya berharap masyarakat tergugah hatinya untuk taat membayar pajak.
“Jadi harapan kita dengan kegiatan di SPBU selain melakukan pendataan dan survei serta imbauan kita bisa mengedukasi masyarakat bahwa ternyata bayar pajak itu sudah banyak pilihannya,” harapnya.
Dia juga menegaskan dalam pelaksanaan pendataan kendaraan yang menunggak pajak di area SPBU akan dilakukan dengan cara yang baik dan humanis dari petugas.
“Saya garis bawahi Insya Allah pelaksanaannya pasti akan dilakukan secara baik, secara santun dan humanis dari petugas di lapangan,” tandasnya. (Pin)