Perjuangan Gubernur Arinal Berbuah Manis, KH Ahmad Hanafiah Resmi Menyandang Gelar Pahlawan Nasional

Jumat, 10 November 2023 - 16:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung (dinamik.id) – Perjuangan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi untuk bisa menambah gelar pahlawan nasional asal Lampung berbuah manis.

Pasalnya, tepat di hari pahlawan tahun ini, KH Ahmad Hanafiah, pejuang asal Lampung yang diusulkannya itu resmi mendapat gelar pahlawan nasional

Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar “Pahlawan Nasional” kepada KH Ahmad Hanafiah, pejuang asal Provinsi Lampung.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor : 115/TK/Tahun 2023 Tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional.

Penyematan gelar tersebut dilakukan secara resmi oleh Presiden RI Joko Widodo, kepada Ahli Waris Hanafi tohir, pada upacara peringatan Hari Pahlawan Nasional, yang berlangsung di Istana Negara, Jumat (10/11/2023).

Baca Juga :  Kendalikan Inflasi, Pemkab Tubaba Lakukan Operasi Pasar

Pada penyematan penghargaan itu, ahli waris yang saat ini menjabat sebagai Staf Ahli Bupati Lampung Timur itu, turut didampingi Gubernur Lampung melalui Sekda Provinsi Lampung Ir. Fahrizal Darminto, MA, Bupati Lampung Timur M. Dawam Rahardjo, Rektor UIN Raden Intan Prof. H. Wan Jamaluddin Z M.Ag, Ph.D, serta Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung Drs. Aswarodi M.Si.

Baca Juga :  Buka MTQ Ke-52, Eva Dwiana Harap Dapat Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan

Perlud diketahui, sejak tahun 1987, Lampung hanya memiliki satu pahlawan nasional. Yaitu Radin Inten II.

Selama 36 tahun, tidak ada satu pun tokoh Lampung yang mendapatkan gelar Pahlawan Nasional.

Kebuntuan itu berhasil dipecahkan Gubernur Arinal Djunaidi, yang mengusulkan KH Ahmad Hanafiah untuk mendapatkan anugerah gelar Pahlawan Nasional 2023.

Berikut Riwayat singkat Pahlawan Nasional Asal Lampung KH Ahmad Hanafiah :

Beliau berasal dari Lampung Timur (Lamtim), berperan besar dalam mempetahankan Republik Indonesia pada masa penjajahan.

Bahkan, KH Ahmad Hanafiah mendirikan organisasi pejuang bernama Laskar Hizbullah sebagai medium pendidikan paramiliter bagi pemuda santri.

Baca Juga :  Gelar Workshop, Parosil Ajak HKTI Tingkatkan Produktivitas Petani Kopi

Dia juga memiliki sejumlah pengalaman, diantaranya pada masa penjajahan Jepang, ia menjadi anggota Chou Sangi Kai di Karesidenan Lampung pada tahun 1945-1946.

Selain itu, dia juga menjadi ketua Partai Masyumi, pimpinan Hizbullah Kewedana Sukadana dan anggota DPR Karesidenan Lampung pada tahun 1946-1947.

Puncaknya, KH Ahmad Hanafiah ikut melawan Agresi Belanda menjelang malam 17 Agustu 1947 di Front Kamerung, Baturaja, Sumatera Selatan. Dia pun gugur saat itu. (Naz)

Berita Terkait

Gubernur Lampung Didampingi Sekprov Panen Raya di Trimurjo Lamteng
Lampung Daerah Perokok Terbanyak se – Indonesia, Pajak Rokok Baru Terkumpul 36%
14 SKPD di Pringsewu Terlambat Setor Pajak Restoran, Diduga Rp32 Juta Lebih Mengendap hingga 2025
Gubernur Mirza Jawab Pemandangan Umum DPRD terhadap Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025
Dua Pekerjaan Ruas Jalan Panaragan, Tubaba Menuju Waykanan Diduga Dikerjakan Asal-Asalan dan Terindikasi Mark Up
Pemkab Tubaba dan Ombudsman Lampung Perkuat Sinergi Tingkatkan Pelayanan Publik
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sebut Cakupan UHC Lampung Baru Capai 24,5% DPRD Minta Tindakan Cepat
Polres Mesuji Ringkus 13 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba, 3 Diantaranya IRT

Berita Terkait

Jumat, 15 Agustus 2025 - 15:12 WIB

Gubernur Lampung Didampingi Sekprov Panen Raya di Trimurjo Lamteng

Jumat, 15 Agustus 2025 - 13:01 WIB

Lampung Daerah Perokok Terbanyak se – Indonesia, Pajak Rokok Baru Terkumpul 36%

Jumat, 15 Agustus 2025 - 02:04 WIB

14 SKPD di Pringsewu Terlambat Setor Pajak Restoran, Diduga Rp32 Juta Lebih Mengendap hingga 2025

Kamis, 14 Agustus 2025 - 08:54 WIB

Gubernur Mirza Jawab Pemandangan Umum DPRD terhadap Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:41 WIB

Dua Pekerjaan Ruas Jalan Panaragan, Tubaba Menuju Waykanan Diduga Dikerjakan Asal-Asalan dan Terindikasi Mark Up

Berita Terbaru