Bandar Lampung, (dinamik.id) — Kepolisian Polresta Bandar Lampung tengah mendalami insiden keracunan massal yang menimpa 30 karyawan PT Bukit Asam, Lahat, Sumatera Selatan, setelah mereka menyantap hidangan seafood di Hotel Novotel pada Kamis malam (12/12/2024). Para korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Budi Medika untuk mendapatkan perawatan darurat.
Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol M Hendrik Apriliyanto, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan segera setelah kejadian.
Hingga tadi malam, polisi telah meminta keterangan dari sejumlah pegawai Novotel, termasuk Kepala Chef dan Cook Helper restoran hotel tersebut. Mereka diperiksa di ruang Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter).
“Selain itu, kami juga mengambil sampel makanan untuk diperiksa lebih lanjut di laboratorium,” ujarnya, Sabtu (14/12/2024).
Pihak kepolisian juga memintai keterangan dari karyawan PT Bukit Asam yang tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Budi Medika.
“Di rumah sakit tim juga memintanya keterangan atas peristiwa tersebut,” imbuhnya.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak Hotel Novotel belum memberikan penjelasan terkait insiden tersebut. Upaya konfirmasi yang dilakukan oleh sejumlah media juga belum mendapatkan respon dari pihak hotel.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 30 karyawan PT Bukit Asam, Lahat, Sumatera Selatan, mengalami keracunan setelah menyantap hidangan seafood di Hotel Novotel, Bandar Lampung.
Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (12/12/2024) malam dan langsung ditangani dengan membawa para korban ke Rumah Sakit Budi Medika untuk mendapatkan pertolongan pertama. (Amd)