MESUJI, DINAMIK.ID — Bupati Mesuji Hj. Elfianah memimpin Apel Besar Hari Pramuka ke-64 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Mesuji Tahun 2025 di Lapangan Desa Margo Mulyo Kecamatan Mesuji Timur, Senin (25/08/2025).
Kegiatan tahun ini mengusung tema “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa” yang sejalan dengan semangat Gerakan Pramuka dalam memperkokoh persatuan, kemandirian, dan gotong royong.
Bupati Mesuji yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Mesuji, Kakak Hj. Elfianah, SE, bertindak langsung sebagai Pembina Apel Besar ini.
Dalam amanatnya, Bupati Mesuji menegaskan, bahwa Pramuka harus terus menjadi garda terdepan dalam membangun generasi muda yang tangguh, berkarakter, serta siap menghadapi tantangan zaman.
“Pramuka bukan hanya tentang baris-berbaris atau keterampilan lapangan, tetapi juga tentang membangun jiwa kepemimpinan, solidaritas, dan kolaborasi. Dengan semangat kebersamaan, kita akan mampu menjaga ketahanan bangsa,” kata Bupati Elfianah.
Apel Besar ini juga menjadi momentum bagi Bupati Mesuji untuk mengajak seluruh anggota Pramuka agar aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat. Mulai dari bakti sosial, penanggulangan bencana, hingga membantu kelancaran arus mudik di hari raya, semua merupakan bentuk nyata pengabdian Pramuka kepada negeri.
“Bila ada bencana, hadir Pramuka. Bila ada kesulitan, datang Pramuka. Bila ada rakyat membutuhkan, Pramuka menjadi jawaban,” tutur mantan Ketua DPRD Mesuji itu penuh semangat.
Tak hanya itu, Bupati Mesuji juga mengajak Pramuka untuk menjadi garda pelestari lingkungan hidup. Penanaman pohon, pembersihan fasilitas umum, hingga kampanye hemat energi harus terus digelorakan.
“Dengan cara ini, Gerakan Pramuka di Mesuji tidak hanya hadir di perkotaan, tetapi juga di pelosok-pelosok desa. Seperti embun yang menyentuh dedaunan pagi, Pramuka menebar kesejukan dan harapan bagi negeri,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati turut menyinggung pentingnya adaptasi di era digital. Anggota Pramuka harus berani melahirkan konten-konten positif yang inspiratif, sekaligus menjadi penangkal hoaks yang dapat merugikan masyarakat.
Selain itu, sesuai dengan visi pembangunan nasional, Gerakan Pramuka diajak terlibat dalam mendukung ketahanan pangan. Melalui kerja sama strategis dengan berbagai lembaga, diharapkan Pramuka menjadi motor penggerak swasembada pangan dan lahirnya wirausaha muda yang mandiri.
“Pramuka bukan sekadar seragam cokelat dan topi baret. Pramuka adalah jiwa Pancasila yang mengalir di dada anak negeri, yang rela berkorban untuk bangsa. Mari kita jadikan Gerakan Pramuka sebagai cahaya obor Indonesia menuju Indonesia Emas 2045,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut, juga dilakukan penyematan tanda penghargaan Gerakan Pramuka, berupa Lencana Pancawarsa sebagai apresiasi atas pengabdian tanpa henti, serta Lencana Pramuka Garuda bagi anggota muda yang berprestasi.
Apel besar ini juga dirangkai dengan penampilan kreasi Pramuka dari berbagai gugus depan, atraksi seni, serta pameran keterampilan. Kehadiran ratusan anggota Pramuka dari tingkat siaga hingga penegak-penegak semakin menambah semarak kegiatan.
Dengan terselenggaranya Apel Besar Hari Pramuka ke-64 ini, diharapkan Gerakan Pramuka Mesuji terus konsisten menanamkan nilai-nilai luhur kepramukaan dan menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun daerah serta memperkokoh ketahanan bangsa melalui kolaborasi nyata.
Hadir dalam kesempatan tersebut yaitu Wakil Ketua Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Mesuji, Kakak M. Yugi Wicaksono dan Kepala OPD Pemkab Mesuji. (MORE)