Bandarlampung, (Dinamik.id) – Anggota DPRD Kota Bandar Lampung dari Fraksi PKB, M. Rolland Nurfa, mengingatkan masyarakat agar tidak terprovokasi terkait kasus viral yang melibatkan salah satu stasiun televisi yang diduga melakukan pelecehan terhadap sebuah pondok pesantren. Ia menegaskan bahwa tindakan tersebut tidak mencerminkan nilai-nilai Pancasila.
Hal itu disampaikan Rolland Nurfa saat menggelar Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP-WK) di Desa Sumur Putri, Kecamatan Teluk Betung Barat (TBB), Senin (20/10/2025).
Menurutnya, pesantren merupakan lembaga pendidikan keagamaan yang berperan penting dalam membentuk karakter, akhlak, serta kecintaan terhadap tanah air. Karena itu, ia meminta masyarakat untuk tidak mudah percaya pada isu atau opini yang belum jelas kebenarannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pesantren adalah tempat mendidik generasi yang bermoral dan berilmu. Jangan sampai ada yang mengaitkan hal-hal negatif dari media dengan pesantren, karena itu dapat merusak citra lembaga keagamaan,” tegasnya.
Lebih lanjut, perwakilan Ketua Komisi II DPRD Bandar Lampung ini mengajak masyarakat untuk lebih bijak dan cerdas dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial maupun televisi.
“Verifikasi dulu sebelum menyebar. Jangan sampai opini yang salah mengotori suasana dan memecah belah persatuan,” pungkasnya. (Pin)












