Wagub Lampung Chusnunia Monitoring Ketersediaan Pupuk

Kamis, 20 Januari 2022 - 04:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, yang juga Ketua Tim Pengawasan Pupuk dan Pestisida Provinsi Lampung, melakukan monitoring ketersediaan pupuk dan pestisida di Kios Mandiri, Desa Kalisari Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Selasa (18/1/2022).

Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, yang juga Ketua Tim Pengawasan Pupuk dan Pestisida Provinsi Lampung, melakukan monitoring ketersediaan pupuk dan pestisida di Kios Mandiri, Desa Kalisari Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Selasa (18/1/2022).

LAMPUNG SELATAN —-(dinamik.id) Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, yang juga Ketua Tim Pengawasan Pupuk dan Pestisida Provinsi Lampung, melakukan monitoring ketersediaan pupuk dan pestisida di Kios Mandiri, Desa Kalisari Kecamatan Natar, Lampung Selatan, Selasa (18/1/2022).

Dalam kunjungannya, Wagub Chusnunia memastikan ketersediaan pupuk dan distribusinya di wilayah tidak terhambat. Dia berharap dalam penyaluran betul-betul dapat dimanfaatkan oleh petani.

Menurut Wagub Chusnunia, monitoring ini merupakan langkah antisipasi agar tidak terjadi kelangkaan ketersediaan pupuk dan pestisida bagi para petani.

Pada kesempatan itu, Wagub Chusnunia berdialog dengan Maryanto selaku pemilik Kios Makmur, serta perwakilan PT. Pupuk Indonesia (Persero) Group.

Pada sesi dialog, Wagub Chusnunia menyampaikan bahwa Gubernur Arinal Djunaidi sangat peduli terhadap bidang pertanian dan selalu memperhatikan para petani.

Sementara itu, Maryanto mengungkapkan bahwa ketersediaan pupuk bersubsidi untuk mencukupi kebutuhan petani di Desa Kalisari saat ini tersedia di Kios Makmur berupa pupuk NPK dan Pupuk Urea.

Berdasarkan data pendistribusian bulan Januari, Ia menuturkan bahwa untuk pupuk NPK telah tersalurkan 16,5 ton dan masih terdapat 3,5 ton. Sedangkan pupuk Urea telah tersalurkan sekitar 13,9 ton, dan masih terdapat 2,1 ton.

Baca Juga :  Gertak Padu, Program Akselerasi Perangi Stunting di Wilayah Mesuji Timur

Pada kesempatan yang sama, perwakilan PT. Pupuk Indonesia Group menjelaskan bahwa persediaan pupuk untuk bulan Januari sampai Maret telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan petani.
Hal tersebut dilakukan guna memudahkan petani dalam mendapatkan pupuk.

Turut mendampingi Wagub dalam monitoring tersebut, Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi, Karo Perekonomian Provinsi Lampung Emilia Kusumawati dan Kasat Pol PP Provinsi Lampung Zulkarnain. (Adpim)

Berita Terkait

PENGEMBANG INDONESIA DPD LAMPUNG Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir
Pemkab Tubaba terima Bentor dan Kontainer Sampah dari Program CSR Bank Lampung
PKB Beri Bantuan dan Serap Aspirasi Masyarakat Terdampak Banjir di Bandar Lampung
Ketua KNPI Bandar Lampung : Banjir Bandar Lampung Tanggung Jawab Bersama
Pansus Temukan Perusahaan Belum Terapkan Harga Singkong Sesuai Kesepakatan, Kadar Aci Jadi Kendala
Gubernur dan Wagub Terpilih, Mirza-Jihan Tinjau Korban Banjir di Bandar Lampung
Pemkot Salurkan Bantuan Beras dan Sembako Bagi Korban Banjir
Banjir Bandar Lampung, PDIP Desak Pemkot Ambil Langkah Serius
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Januari 2025 - 23:42 WIB

PENGEMBANG INDONESIA DPD LAMPUNG Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir

Senin, 20 Januari 2025 - 18:43 WIB

Pemkab Tubaba terima Bentor dan Kontainer Sampah dari Program CSR Bank Lampung

Senin, 20 Januari 2025 - 17:20 WIB

PKB Beri Bantuan dan Serap Aspirasi Masyarakat Terdampak Banjir di Bandar Lampung

Senin, 20 Januari 2025 - 17:01 WIB

Ketua KNPI Bandar Lampung : Banjir Bandar Lampung Tanggung Jawab Bersama

Minggu, 19 Januari 2025 - 15:41 WIB

Gubernur dan Wagub Terpilih, Mirza-Jihan Tinjau Korban Banjir di Bandar Lampung

Berita Terbaru

PENGEMBANG INDONESIA DPD LAMPUNG Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir

Bandar Lampung

PENGEMBANG INDONESIA DPD LAMPUNG Salurkan Bantuan kepada Korban Banjir

Senin, 20 Jan 2025 - 23:42 WIB