Gubernur Arinal Berharap Program Photovoices Tingkatkan Kapasitas Perempuan Nelayan Lampung

Rabu, 25 Mei 2022 - 18:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDAR LAMPUNG (dinamik.id)–Gubernur Lampung Arinal Djunaidi membuka acara Pameran dan Diskusi Program Photovoices yang diadakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Lampung di Hotel Sheraton, Senin (23/5/2022).

Acara ini megusung tema “Perempuan Nelayan Lampung Dorong Perikanan Rajungan Lestari” dimana Kampung Kuala Teladas dan Kampung Sungai Burung, Kabupaten Tulang Bawang menjadi objek pameran foto tersebut.

Gubernur Arinal menganggap program photovoices yang dilakukan mitra Komite Pengelolaan Perikanan Rajungan Berkelanjutan (KPPRB) yaitu Coral Triangle Center dan Photovoices International merupakan pendekatan yang unik dan inovatif sebagai bagian dari pengelolaan perikanan rajungan berkelanjutan.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia juga mengatakan beberapa program yang telah dilakukan seperti pengembangan dan peningkatan kapasitas perempuan nelayan di Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur dan Tulang Bawang merupakan contoh nyata kolaborasi banyak pihak yang bisa diadopsi oleh sektor-sektor lainnya.

Baca Juga :  Audiensi Ketua KPPU RI-Gubernur Lampung Perkuat Internalisasi Nilai Persaingan Usaha Sehat di Daerah

“Program yang diprakarsai oleh Photovoices Internasional, Coral Triangle Center dan Mitra Bentala dengan dukungan KPPRB Lampung sangat menarik sebagai wadah untuk menginspirasi perempuan sebagai pembawa perubahan positif dalam pengelolaan sumber daya perikanan rajungan di Provinsi Lampung,” ujarnya.

Gubernur Arinal menganggap program ini penting untuk dilakukan, pasalnya stok sumber daya rajungan di Provinsi Lampung saat ini semakin mengalami tekanan yang tinggi karena disebabkan oleh beberapa faktor yang mempengaruhinya.

Baca Juga :  Pemprov Lampung Launching Tim Tanggap Insiden Siber Provinsi Lampung

“Diantaranya akibat penangkapan ikan secara berlebihan atau overfishing, limbaj domestik atau rumah tangga, pencemaran, penggunaan alat tangkap yang tidak ramah lingkungan dan sebab lainnya,” ujar Gubernur Arinal.

Gubernur Arinal mengatakan bahwa Provinsi Lampung memiliki potensi sumber daya kelautan dan perikanan yang sangat besar sehingga menjadi penggerak perkonomian masyarakat termasuk komoditas perikanan rajungan.

“Perikanan rajungan telah mendukung mata pencaharian bagi lebih dari 4.000 nelayan dan 1.000 orang lainnya, yang mayoritas perempuan berkerja sebagai pemilah dan pengolah rajungan,” lanjutnya.

Perlu diketahui, berdasarkan data Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Provinsi Lampung menunjukan ekspor rajungan pada tahun 2021 mencapai 1.578 ton dengan nilai 36,91 juta US dollar.

Baca Juga :  Wagub Chusnunia Apresiasi Rekomendasi Pansus DPRD Demi Memajukan Pembangunan di Provinsi Lampung

Nilai tersebut meningkat 50,8% dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 23,83 juta US dollar dengan volume 1.383 ton.

Berdasarkan data tersebut, Gubernur Arinal berpendapat bahwa hal tersebut menunjukan perikanan rajungan merupakam komoditas yang dapat diandalkan untuk menopang mata pencaharian masyarakat, tidak hanya nelayan namun juga seluruh rantai nilai yang terkait.

Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur terkait yang telah terlibat mendukung program ini dan berharap program ini dapat mewujudkan pengelolaan perikanan berkelanjutan di Provinsi Lampung demi nelayan Lampung Berjaya dengan mengutamakan terobosan, pengembangan industri hilir dan ekonomi kreatif. (bayu)

Berita Terkait

Dorong Nilai Tambah Hasil Pertanian, Kemenko PM Laksanakan Rembug Warga di Lampung Selatan
Terima Audiensi PLN, Bupati Ardito Wijaya Dorong Pemerataan Listrik di Lampung Tengah
Pajak SGC Disorot: 303 Kendaraan Menunggak, Alat Berat Belum Tercatat
Rapat Paripurna DPRD Tubaba Bahas Tingkat II Raperda RPJMD 2025–2029
Dukung Ketahanan Pangan, Pemkab Tanggamus Masifkan Program Gertak Mata Babe
Cegah Pengaruh Negatif, dr. Sasa Chalim Dukung Raperda Larangan LGBT di Lampung
Wagub Lampung Sampaikan Tanggapan atas Pandangan DPRD terhadap LPJ APBD 2024 dan Dua Raperda Strategis
Fraksi PKS Kritisi Dua Raperda Strategis Pemprov Lampung

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 11:00 WIB

Dorong Nilai Tambah Hasil Pertanian, Kemenko PM Laksanakan Rembug Warga di Lampung Selatan

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:40 WIB

Terima Audiensi PLN, Bupati Ardito Wijaya Dorong Pemerataan Listrik di Lampung Tengah

Rabu, 9 Juli 2025 - 14:55 WIB

Pajak SGC Disorot: 303 Kendaraan Menunggak, Alat Berat Belum Tercatat

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:16 WIB

Rapat Paripurna DPRD Tubaba Bahas Tingkat II Raperda RPJMD 2025–2029

Selasa, 8 Juli 2025 - 14:13 WIB

Dukung Ketahanan Pangan, Pemkab Tanggamus Masifkan Program Gertak Mata Babe

Berita Terbaru

Berita

Laporan Masuk: Damkar Lamsel Langsung Turun Buru Hantu

Jumat, 11 Jul 2025 - 13:51 WIB