Bandar Lampung (dinamik.id) – Dalam rangka meningkatkan pemeringkatan kampus, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) melalui Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PTIPD) adakan Workshop Peningkatan Webometrics dengan Google Scholar, Senin (13/11/2023).
Kegiatan ini diikuti sebanyak 60 orang yang terdiri dari berbagai unit kerja yakni LPM, LP2M, Pusat Pengembangan Standar Mutu, Pusat Pendampingan dan Pengembangan Mutu Mahasiswa, Pusat Penelitian dan Publikasi Ilmiah, Pusat HKI Paten dan Publikasi Ilmiah, UPT Perpustakaan, Humas, serta Kaprodi dan Sekprodi lingkungan fakultas UIN Raden Intan Lampung.
Acara dibuka oleh Rektor Prof H Wan Jamaluddin Z MAg PhD di Meeting Room Lt.1 Gedung Academic & Research Center kampus setempat.
Dalam sambutannya, Rektor mengharapkan kegiatan seperti ini dapat diadakan secara berkala dalam rangka berbenah dan melakukan gerakan massif di kalangan internal kampus untuk tingkatkan pemeringkatan webometrics.
Rektor menekankan kepada setiap unit harus saling berkolaborasi dan bersinergi demi mencapai tujuan bersama. “Terkait hal ini (webometrics), tidak hanya PTIPD yang berjalan sendiri, namun beririsan dengan unit-unit lain membangun kolaborasi,” tekan Rektor.
Di samping membangun harmoni, katanya, kolaborasi merupakan kunci dalam peningkatan Webometrics.
Narasumber yang dihadirkan pada workshop kali ini yaitu Ikhwan Arief ST MSc dari Universitas Andalas. Ikhwan yang juga sebagai Editor Jurnal Optimasi Sistem Industri (JOSI) Sinta 2 & Scopus mengatakan, Webometrics merupakan alat ukur penilaian terhadap seluruh universitas di dunia yang juga berdampak pada pemeringkatan lainnya, misal QS World University Rankings (QS WUR), Times Higher Education (THE), Scimago Institutions Rankings (SIR).
Senada dengan yang disampaikan oleh Rektor, Ikhwan menuturkan webometrics tidak hanya mengandalkan satu unit saja, namun harus terintegrasi semuanya berkolaborasi,” ujarnya.
Webometrics melakukan pemeringkatan yang dirilis dalam 2 periode yaitu pada bulan Januari dan Juli. Indikator utama dari penilaian webometrics ini, yaitu: Visibility (50%), Openness (10%), dan Excellence (40%).
Sementara Ketua PTIPD UIN RIL Dr Achi Rinaldi MSi berharap, upaya peningkatan webometrics ini tidak berhenti pada kegiatan ini saja, tapi harus diupayakan bersama pasca kegiatan. (Naz)