Bandar Lampung, (dinamik.id) — Anggota DPRD Provinsi Lampung Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Syukron Muchtar menegaskan komitmennya untuk lebih memperhatikan kesejahteraan para guru ngaji di Lampung. Legislator Dapil III yang meliputi Pringsewu, Pesawaran, dan Metro ini menyatakan bahwa kondisi guru ngaji di pedesaan masih sering terabaikan.
Menurut Syukron, peran guru ngaji sangat krusial dalam membentuk karakter dan akhlak anak-anak, yang menjadi pondasi penting bagi kemajuan generasi muda. Ia menekankan bahwa pendidikan anak harus menjadi prioritas utama.
“Ya itu yang menjadi perhatian dasar saya, yang harus saya perhatikan para Kyai, guru ngaji, majelis taklim ya yang saya lihat di situ mereka kan dari mereka untuk mereka, uang mereka sendiri yang digunakan dengan ikhlas untuk mengajar. Sedangkan kontribusi mereka jelas loh untuk kebagusan, untuk kebaikan anak-anak kita,” Kata Syukron, pada Rabu 2 Oktober 2024.
Syukron juga mengungkapkan gagasan untuk mendukung guru ngaji secara lebih konkret. Salah satu idenya adalah memberikan subsidi listrik sebesar 50% untuk rumah ibadah atau yayasan.
“Saya punya ide juga nih, misalkan rumah ibadah, atau yayasan itu diberikan bantuan listrik atau subsidi listrik 50 persen saja, sederhana tinggal didata. Tidak harus berbentuk uang, tapi saya rasa hal semacam ini sudah sangat membantu,” tuturnya.
Ia menyebut, nantinya ia akan terus mengawal kesejahteraan guru ngaji di Lampung.
“Kan sudah ada peraturannya, tinggal kita kawal lagi. Kita pastikan berjalan. Kalaupun tidak ada tunjangan bulanan ya bantuan rutin lah,” kata dia.
Sebagai anggota dewan yang aktif dalam isu keumatan, Syukron mengaku bersyukur rencananya akan ditempatkan di Komisi V yang membidangi kesejahteraan rakyat.
“Sejatinya saya sejak dulu aktif di keumatan, saya tau posisi menjadi guru ngaji. Kemarin-kemarin saya hanya bisa berkata sabar kepada mereka, insyaAllah sekarang saya bisa membantu, mengawal amanah rakyat,” pungkasnya. (Amd)