Bandar Lampung (Dinamik.id) – Universitas Lampung ( Unila ) menggelar rapat koordinasi (rakor) bidang kemahasiswaan dengan tema “Pembinaan Prestasi Mahasiswa” yang digelar di Swissbel Hotel Lampung, pada Kamis, 10 Oktober 2024.
Kegiatan menampilkan berbagai pihak penting dalam dunia pendidikan dan olah raga, termasuk Ketua Harian KONI Lampung, para mahasiswa berprestasi di berbagai ajang nasional seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024, Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas), Kompetisi Mahasiswa Indonesia (KMI), serta mahasiswa penerima KIP Kuliah dan Program Mahasiswa Pengembangan Akademik Prestasi (PMPAP) Unila.
Kegiatan secara resmi dibuka Rektor Unila Prof.Dr.Ir. Lusmeilia Afriani, DEA, IPM., ASEAN Eng., yang menekankan pentingnya dukungan perguruan tinggi dalam membantu mahasiswa mencapai prestasi nasional maupun internasional.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam sambutannya, Ketua Harian KONI Lampung, Brigjen TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi, SIP, juga memberi tekanan pada pelatihan atlet pelajar.
“KONI Lampung berkomitmen untuk mempersiapkan atlet-atlet berbakat, termasuk dari Universitas Lampung, agar dapat terus mengharumkan nama provinsi di kancah nasional, seperti PON 2024 dan PON 2028 yang akan datang,” ujarnya.
Presentasi yang dibawakan Brigjen TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi juga menyoroti beberapa pencapaian penting dalam pembinaan atlet Lampung, termasuk keberhasilan memanfaatkan perlengkapan latihan dan mempersiapkan Provinsi Lampung sebagai tuan rumah bersama untuk PON 2032.
Lebih lanjut, Prof. Lusmeilia Afriani mengungkapkan komitmen Unila dalam mendukung para mahasiswa atlet.
“Dukungan kami mencakup pemberian dispensasi kuliah, bimbingan akademik, serta kemudahan dalam perkuliahan, seperti fasilitas latihan yang tersedia di kampus. Kami ingin memastikan para pelajar atlet dapat tetap fokus dalam latihan tanpa mengorbankan pendidikan mereka,” jelasnya.
Salah satu contoh prestasi yang dibanggakan dari mahasiswa alumni Unila adalah Tri Wahyuni, yang meraih tiga medali emas di cabang Senam Ritmik pada PON XXI Aceh-Sumut 2024. Keberhasilan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Unila, tetapi juga menjadi dorongan untuk terus meningkatkan program pembinaan olah raga. raga di kampus.
Sebagai langkah selanjutnya, Unila berencana mengajukan diri sebagai tuan rumah Pomnas pada tahun 2029 atau 2031, serta mengembangkan program studi olah raga untuk mendukung kualitas SDM keolahragaan di Provinsi Lampung. (Pin)