Pertegas Komitmen Menjaga Kualitas Demokrasi, Bawaslu Pringsewu Gelar Sosialisasi Netralitas ASN

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 12:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, (Dinamik.id) — Bawaslu Kabupaten Pringsewu menggelar kegiatan sosialisasi netralitas bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menghadapi Pilkada 2024 di Urban Hotel, pada Kamis 24 Oktober 2024.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk para perwakilan camat, para kepala sekolah, dan petugas kesehatan, yang bersama-sama menyoroti pentingnya netralitas ASN dalam menjaga kualitas demokrasi lokal.

Salah seorang narasumber, Pemimpin Redaksi Pembaruan.id sekaligus Wakil Sekretaris PWI Lampung, Ariyadi Ahmad menekankan, pentingnya mitigasi terhadap isu-isu negatif selama Pilkada.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut mantan Pemimpin Redaksi Koran Editor ini, kampanye hitam dan kampanye negatif sering kali menyasar ASN, yang dianggap sebagai kelompok strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Baca Juga :  Sembilan Kali Raih WTP, LKPD Pringsewu Terbaik di Lampung

“ASN perlu waspada terhadap serangan kampanye hitam yang bisa saja menyeret mereka ke dalam pusaran isu politik,” ujar Ariyadi.

Ia menambahkan, salah satu langkah penting yang harus dilakukan oleh ASN adalah membersihkan dan mengamankan data pribadi yang terdapat di media sosial.

“Data lama, baik itu foto atau informasi lainnya, dapat menjadi sasaran empuk untuk disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,” lanjut pria yang telah beberapa kali menjuarai lomba karya tulis tingkat nasional ini.

“Foto-foto lama yang tidak ada kaitannya dengan politik pun bisa dimanfaatkan untuk kampanye negatif oleh oknum tertentu,” ujarnya, mengingatkan penting mengamankan data.

Baca Juga :  Elly Wahyuni Ajak Warga Jaga dan Lestarikan Kuda Lumping

Sementara itu, Yan Barusal, Penggiat Lembaga Demokrasi Studies (LDS), memberikan perspektif bahwa dalam situasi Pilkada, netralitas mutlak sulit dicapai.

“Tidak ada yang benar-benar netral dalam Pilkada. Tinggal kepada siapa keberpihakan diarahkan,” ujarnya.

Menurutnya, ASN sebaiknya berpihak pada aturan yang berlaku dan bukan pada calon kepala daerah (cakada) tertentu. “Berpihak pada aturan adalah bentuk netralitas yang paling ideal,” kata Yan.

Ia juga menekankan bahwa keterlibatan seluruh elemen, termasuk ASN, sangat penting dalam pengawasan Pilkada untuk mencegah konflik yang dapat merusak mimpi dan aspirasi kaum muda akan demokrasi yang damai dan berkeadilan.

Baca Juga :  Safari Subuh, Polsek Tanjung Raya, Pendekatan Edukatif Jaga Kamtibmas Jelang Pilkada

Dalam kesempatan yang sama, Ahmad Mufid, Direktur Klasika, menekankan bahwa meskipun tantangan untuk menegakkan netralitas ASN sangat besar, upaya ini harus terus dilakukan tanpa henti.

“Menegakkan aturan netralitas ASN itu ibarat mengumandangkan adzan lima kali sehari. Meskipun belum tentu semua datang, adzan harus tetap dikumandangkan,” katanya, memberikan analogi yang menyentuh tentang pentingnya konsistensi dalam mengingatkan ASN mengenai kewajiban mereka untuk tetap netral.

Kegiatan ini menegaskan bahwa netralitas ASN dalam Pilkada tidak hanya soal aturan, tetapi juga merupakan komitmen moral untuk menjaga stabilitas politik dan demokrasi lokal yang sehat. (***)

Berita Terkait

Anggota Komisi III DPRD Lampung, Munir Abdul Haris Harap Polri Terus Jadi Penjaga Keamanan
Anggota Fraksi PKS Syukron Muchtar Desak Langkah Tegas Pemprov Lampung Sikapi Maraknya LGBT
Politikus Senior Demokrat Kritik Minimnya Kehadiran Pejabat Eselon Dalam Rapat Paripurna
Wacana Perpanjangan Masa Jabatan, Fraksi PDI Perjuangan Lampung : Warning Untuk Meningkatkan Kinerja
KPU Tetapkan Pasangan Nanda – Antonius Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Pesawaran
DPRD Tubaba Paripurna Pembahasan Tingkat I Raperda RPJMD 2025–2029: Ini Visi Pembangunan dan Tantangan Daerah
PSU Pesawaran :MK Tolak Gugatan Supriyanto-Suriansyah, Nanda-Anton Menang
PSU Pesawaran :MK Tolak Gugatan Supriyanto-Suriansyah, Nanda-Anton Menang

Berita Terkait

Rabu, 2 Juli 2025 - 19:21 WIB

Anggota Komisi III DPRD Lampung, Munir Abdul Haris Harap Polri Terus Jadi Penjaga Keamanan

Rabu, 2 Juli 2025 - 16:41 WIB

Anggota Fraksi PKS Syukron Muchtar Desak Langkah Tegas Pemprov Lampung Sikapi Maraknya LGBT

Selasa, 1 Juli 2025 - 22:52 WIB

Politikus Senior Demokrat Kritik Minimnya Kehadiran Pejabat Eselon Dalam Rapat Paripurna

Selasa, 1 Juli 2025 - 14:44 WIB

Wacana Perpanjangan Masa Jabatan, Fraksi PDI Perjuangan Lampung : Warning Untuk Meningkatkan Kinerja

Senin, 30 Juni 2025 - 20:39 WIB

KPU Tetapkan Pasangan Nanda – Antonius Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Pesawaran

Berita Terbaru