Ahmad Basuki Soroti Ancaman dan Peran Generasi Muda dalam Pembangunan Bangsa di Konferwil XVI IPNU Lampung

Sabtu, 21 Desember 2024 - 14:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, (dinamik.id) — Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung, H. Ahmad Basuki, M.Pd., memberikan pandangan strategis dalam Konferensi Wilayah (Konferwil) XVI Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Lampung.

Dalam pidatonya, ia menyoroti tiga ancaman besar yang harus dihadapi generasi muda, yaitu penyalahgunaan narkotika, judi online, dan pinjaman online ilegal (pinjol). Selain itu, ia menekankan pentingnya peran generasi muda sebagai agen penentu perubahan dalam pembangunan bangsa melalui politik kebangsaan dan politik praktis (politik wasilah).

π˜Όπ™£π™˜π™–π™’π™–π™£ π™π™žπ™œπ™– 𝙁𝙖𝙠𝙩𝙀𝙧 𝙐𝙩𝙖𝙒𝙖

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

H. Ahmad Basuki menggarisbawahi tiga isu krusial yang harus mendapat perhatian serius agar tidak menghambat pencapaian visi Indonesia Maju 2045:

1. Penyalahgunaan Narkotika
Menurutnya, narkotika tidak hanya merusak fisik tetapi juga mental dan masa depan generasi muda. Ia mengimbau kader IPNU Lampung untuk terus mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkotika dan berperan aktif dalam kampanye anti-narkotika.

2. Judi Online
Judi online, yang semakin merajalela di kalangan anak muda, dinilai merusak moral, keuangan, dan sosial. β€œGenerasi muda harus menjadi pelopor gerakan menolak judi online dan menyadarkan orang-orang di sekitar mereka tentang dampak negatifnya,” tegasnya.

Baca Juga :  Baznas dan Pemda Tubaba Salurkan Paket Sembako Bagi Warga Kurang Mampu

3. Pinjaman Online Ilegal (Pinjol)
Ia juga menyoroti jebakan pinjaman online ilegal yang sering kali merugikan generasi muda.

“Bijaklah dalam mengambil keputusan finansial. Jangan sampai terjebak dalam praktik pinjol ilegal yang merugikan,” pesannya.

π™₯π™€π™‘π™žπ™©π™žπ™  π™†π™šπ™—π™–π™£π™œπ™¨π™–π™–π™£ 𝙙𝙖𝙣 π™‹π™€π™‘π™žπ™©π™žπ™  π™‹π™§π™–π™ π™©π™žπ™¨ (π™‹π™€π™‘π™žπ™©π™žπ™  π™’π™–π™¨π™žπ™‘π™–π™)

Ahmad Basuki juga menekankan pentingnya generasi muda memahami politik kebangsaan sebagai dasar menjaga persatuan dan membangun bangsa. Ia menjelaskan bahwa politik kebangsaan harus berorientasi pada nilai-nilai Pancasila dan kepentingan rakyat.

Beliau mengajak kader IPNU untuk memahami politik praktis (politik wasilah) sebagai sarana perjuangan dalam mengatasi tantangan bangsa.

β€œPolitik wasilah adalah alat, bukan tujuan. Gunakan politik untuk memperjuangkan keadilan, kesejahteraan, dan keberlanjutan pembangunan,” ujar pria yang akrab disapa Abas.

Baca Juga :  Pengajian Akbar Ustadz Das'ad Latif di Pringsewu Akan Dihadiri Gubernur

π™‚π™šπ™£π™šπ™§π™–π™¨π™ž π™ˆπ™ͺ𝙙𝙖 π™Žπ™šπ™—π™–π™œπ™–π™ž π˜Όπ™œπ™šπ™£ π™‹π™šπ™£π™šπ™£π™©π™ͺ π™‹π™šπ™§π™ͺ𝙗𝙖𝙝𝙖𝙣

Dalam kesempatan tersebut, Abas menyerukan agar generasi muda tidak hanya menjadi agen perubahan, tetapi lebih dari itu, sebagai agen penentu perubahan.

β€œGenerasi muda bukan sekadar penggerak, tetapi penentu arah perubahan bangsa. Masa depan Indonesia ada di tangan kalian. Jadilah generasi yang mampu menentukan langkah besar menuju Indonesia Maju 2045,” ujarnya dengan penuh semangat.

π™Žπ™šπ™§π™ͺ𝙖𝙣 𝙐𝙣𝙩π™ͺ𝙠 π™†π™™π™šπ™§ 𝙄𝙋𝙉𝙐

Dalam penutup Abas mengajak kader IPNU Lampung untuk mengambil peran aktif dalam menyelesaikan berbagai persoalan bangsa.

β€œHindari narkotika, judi online, dan pinjol ilegal. Perkuat peran kalian dalam politik kebangsaan dan politik wasilah, serta jadilah penentu perubahan yang membawa Indonesia menuju kemajuan,” tutupnya.

Konferwil XVI IPNU Lampung menjadi momentum strategis untuk menanamkan semangat juang generasi muda agar tidak hanya berperan sebagai pelaku, tetapi juga penentu dalam membangun bangsa yang lebih baik dan berdaya saing global. (Amd)

Berita Terkait

Bikin Terobosan, Mirza Temui Menkes Minta Dukungan Pembangunan Puskesmas Rawat Inap Way Haru
Pansus Tata Niaga Singkong Tindak Lanjuti Temuan KPPU Terkait Impor Tapioka
Defisit Rp1,4 Triliun, DPRD Lampung Soroti Gagal Bayar dan Target PAD yang Meleset
Sebanyak 1000 Dosis untuk Vaksinasi Hewan Ternak Sapi dan Kerbau di Tubaba di Salurkan
Workshop Inkubator Desa Cerdas, Jihan Tegaskan Pentingnya BUMDes dalam Pemberdayaan Desa
SIWO PWI Lampung Gelar Turnamen Biliar Antarwartawan
Ini Keterangan Polres Mesuji Soal Kasus Pembunuhan IRT di Way Serdang
Anggaran Hibah Rumah Ibadah Kesra Tubaba Bertambah Menjadi Rp1 Miliar
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 15:11 WIB

Bikin Terobosan, Mirza Temui Menkes Minta Dukungan Pembangunan Puskesmas Rawat Inap Way Haru

Jumat, 17 Januari 2025 - 14:33 WIB

Pansus Tata Niaga Singkong Tindak Lanjuti Temuan KPPU Terkait Impor Tapioka

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:11 WIB

Defisit Rp1,4 Triliun, DPRD Lampung Soroti Gagal Bayar dan Target PAD yang Meleset

Kamis, 16 Januari 2025 - 16:04 WIB

Sebanyak 1000 Dosis untuk Vaksinasi Hewan Ternak Sapi dan Kerbau di Tubaba di Salurkan

Rabu, 15 Januari 2025 - 17:08 WIB

Workshop Inkubator Desa Cerdas, Jihan Tegaskan Pentingnya BUMDes dalam Pemberdayaan Desa

Berita Terbaru

Politik

PDI Perjuangan Lampung Gelar Mimbar Demokrasi

Jumat, 17 Jan 2025 - 14:33 WIB