Giliran PTPN VII Unit Repa Santuni Anak Yatim, Manager Ingatkan Surat Alma’un

Kamis, 28 April 2022 - 21:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Manajer PTPN VII Unit Rejosari-Pematangkiwah (Repa) Agus Faroni saat memberikan santunan anak yatim di Masjid Ar Ridho, Komplek Emplasemen PTPN VII Rejosari, Kamis (28/4/22).

Manajer PTPN VII Unit Rejosari-Pematangkiwah (Repa) Agus Faroni saat memberikan santunan anak yatim di Masjid Ar Ridho, Komplek Emplasemen PTPN VII Rejosari, Kamis (28/4/22).

LAMPUNG SELATAN (dinamik.id)–Mengutip Alquran Surat Alma’un, Manajer PTPN VII Unit Rejosari-Pematangkiwah (Repa) Agus Faroni membuka seremomi sederhana santunan anak yatim, Kamis (28/4/22).

Ayat 1, 2, dan 3 surat ke 107 itu menyebut, “Siapakah kaum yang mendustakan agama? Mereka adalah yang menghardik anak yatim. Dan yang tidak memberi makan (nafkah) anak yatim.”

Ayat itu, kata Agus Faroni, adalah salah satu penguat bagi PTPN VII untuk terus mengagendakan kegiatan sosial menyantuni anak yatim. Sebab, kata dia, PTPN VII yang didukung oleh PHBI, Lazis, IKBI, dan seluruh karyawan tidak ingin menjadi pendusta agama.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara berlangsung di Masjid Ar Ridho, Komplek Emplasemen PTPN VII Rejosari itu berlangsung hikmat. Sebanyak 120 anak yatim dari lima desa di sekitar perusahaan dihadirkan untuk menerima santunan. Juga 60 kaum duafa yang akan diberi bingkisan dari perusahaan.

Agus Faroni menyampaikan apresiasinya kepada panitia yang talah menggelar dan mengumpulkan dana untuk disalurkan kepada anak-anak. Menurutnya, kegiatan filantropi seperti ini harus menjadi agenda rutin, bahkan lebih dikerapkan agar setiap upaya perusahaan menjadi berkah.

Baca Juga :  Kementan Tetapkan Harga Ubi Kayu Rp1.350/Kg, Tata Niaga Tapioka Masuk Lartas

“Saya menyampaikan terima kasih kepada panitia yang telah bekerja sama dengan PHBI Kandir, Lazis, IKBI, dan seluruh karyawan dalam menghimpun dana untuk kegiatan ini. Ini adalah upaya kita bersama agar hidup kita dan usaha kita mendapat keberkahan,” kata mantan Sekretaris Perusahaan ini.

Kepada para anak yatim, Agus Faroni juga meminta keikhlasannya untuk mendoakan perusahaan agar menuai kesuksesan. Ia menyatakan, jika perusahaan mengalami kemajuan dan mendapat keuntungan dan sehat, maka pasti akan berimbas positif kepada masyarakat sekitarnya.

“Mohon doakan kami para keryawan maupun perusahaan PTPN VII agar bisa meraih kesuksesan. Kami sangat komitmen, jika perusahaan sehat, masyarakat sekitarnya juga akan ikut sejahtera,” ujar dia.

Sementara itu, dalam ceramah singkatnya, Ustadz Mujadi mengupas tentang kemuliaan hidup bagi orang yang suka besedekah. Mujadi mengamini sebuah hadist yang disampaikan Agus Faroni tentang kedatangan dua malaikat setiap pagi kepada para ahli sedekah.

Baca Juga :  SPPN VII Salurkan Donasi Pasca Gempa Pasaman Barat

Malaikat pertama akan berdoa; “Ya Alloh, kembalikanlah harta orang-orang yang bersedekah dengan berlipat ganda.” Sedangkan malaikat kedua berdoa; “Ya Alloh, sulitkan rezeki orang-rang yang kikir dan enggan sedekah.”

Namun demikian, Mujadi juga memberi catatan kepada para pemberi sedekah. Ia juga mengutip hadis tentang kebaikan cara sedekah, yakni sedekah yang tersembunyi. Ibarat kata, “tangan kanan memberi, tangan kiri tidak mengetahui.” Tetapi, kata dia, sedekah dengan cara terang-terangan juga tidak buruk karena untuk mengajak orang lain mengikuti jejaknya.

“Sedekah itu, diam-diam lebih baik. Tetapi terang-terangan juga tetap baik. Asalkan, niat di dalam hatinya benar-benar ikhlas lillahi ta’ala. Tidak ada niat untuk menyombongkan diri atau riya’. Apalagi mengharapkan pujian dari sesama maupun dari Alloh. Biarkan Alloh saja yang memberi pahala,” kata dia.

Galakkan Kepedulian

Penceramah yang merupakan sesepuh Masjid Ar Ridho itu juga mengimbau kepada PTPN VII untuk terus menggalakkan kepeduliannya kepada warga sekitar, terutama kaum duafa. Selain akan menjadi solusi kehidupan ekonomi bagi warga, juga akan menjadi wasilah keberkahan usaha bagi PTPN VII.

Baca Juga :  Komut PTPN VII: Jaga Harmoni Tetangga Perusahaan

“Atas nama warga, saya menyampaikan terima kasih kepada PTPN VII. Kami berharap kegiatan seperti ini yang peduli dengan sesama di lingkungan sekitar akan lebih sering diadakan. Supaya suasana kerja enak dan kondusif, serta akan menjadi berkah,” kata dia.

Dalam laporannya, Ketua Panitia acara santunan, Pitutur melaporkan terdapat 120 anak yang akan mendapat santunan. Selain itu, ada 60 bingkisan akan diberikan kepada kaum duafa. Mereka berasal dari lima desa, antara lain Desa Rejosari, Halanganratu, Tanjungrejo, Sidoharjo, Kertosari.

“Terima kasih kepada PHBI Kandir, Lazis, IKBI, dan seluruh karyawan yang leha mendonasikan sebagian rezekinya berbagi kepada anak-anak yatim. Semoga Alloh SWT melipatgandakan pahala dan mendapat keberkahan hidup,” kata dia. (Ran/Red)

Berita Terkait

Polda Lampung Gandeng Infokyai dalam Meningkatkan Literasi Digital di Kalangan Masyarakat dan Bhabinkamtibmas
Pendampingan Ditjenpas, LPKA Kelas II Bandar Lampung Bertekad Hadirkan Pendidikan Berkualitas bagi Anak Binaan
“TUMBAL DARAH”: Teror Baru dalam Sinema Horor Indonesia yang Menguji Batas Kemanusiaan
PC PMII Bandar Lampung Laporkan Trans7 ke KPID Lampung soal Tayangan Merendahkan Ulama
PMII Bandar Lampung Pertanyakan Motif Trans7 Tayangkan Program ‘Merendahkan’ Kiai dan Pesantren
Dianggap Sebar Ujaran Kebencian, LBH Ansor Laporkan Trans7 ke Polisi
Ratusan Warga Way Kanan Sambangi Kantor ATR/BPN, Tuntut Pengembalian Tanah Ulayat
Tiga Mantan Kapolda Lampung Masuk Kabinet Merah Putih, Komjen Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri

Berita Terkait

Senin, 27 Oktober 2025 - 11:24 WIB

Polda Lampung Gandeng Infokyai dalam Meningkatkan Literasi Digital di Kalangan Masyarakat dan Bhabinkamtibmas

Minggu, 26 Oktober 2025 - 11:55 WIB

Pendampingan Ditjenpas, LPKA Kelas II Bandar Lampung Bertekad Hadirkan Pendidikan Berkualitas bagi Anak Binaan

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:40 WIB

“TUMBAL DARAH”: Teror Baru dalam Sinema Horor Indonesia yang Menguji Batas Kemanusiaan

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:22 WIB

PC PMII Bandar Lampung Laporkan Trans7 ke KPID Lampung soal Tayangan Merendahkan Ulama

Selasa, 14 Oktober 2025 - 13:54 WIB

PMII Bandar Lampung Pertanyakan Motif Trans7 Tayangkan Program ‘Merendahkan’ Kiai dan Pesantren

Berita Terbaru