Pemkot Bandarlampung tegaskan tak ada pungutan biaya untuk siswa SD dan SMP

Selasa, 15 Juli 2025 - 10:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampug, (dinamik.id) – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung menegaskan tidak ada pungutan biaya bagi seluruh siswa tingkat sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) negeri.

“Seluruh pendidikan tingkat SD dan SMP dipastikan bebas biaya, tidak ada pungutan sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) maupun uang pembangunan,” kata Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana di Bandarlampung, Selasa.

Menurutnya dengan begitu orang tua wali murid tidak perlu khawatir terkait pembiayaan sekolah, sehingga siswa pun dapat belajar dengan fokus dan menjadi anak-anak yang cerdas.

“Pemkot Bandarlampung juga akan memberikan siswa baru dua stel seragam dan dua pasang sepatu per anak,” kata dia.

Dia mengatakan, proses pengukuran seragam sekolah untuk siswa telah dimulai, dan akan distribusi apabila seluruh sekolah telah mengukur baju para anak muridnya.

“Untuk distribusi seragamnya kemungkinan Oktober atau November,” kata dia.

Baca Juga :  Nekat, Oknum Wartawan Jual Nama Petinggi Polda dan Polres Tarik Setoran BD Narkoba

Selain itu, lanjut dia, Pemerintah Kota Bandarlampung juga akan memperbaiki sejumlah fasilitas sekolah agar para siswa nyaman dalam belajar.

“Termasuk mengalihfungsikan sekolah dasar yang memiliki jumlah siswa sangat minim menjadi SMA atau SMK. Bangunan sekolah juga direncanakan ditingkatkan hingga tiga atau empat lantai untuk menampung lebih banyak siswa, langkah-langkah ini menjadi wujud nyata upaya Pemkot Bandar Lampung membangun ekosistem pendidikan yang merata, terbuka, dan berdaya jangkau luas,” kata dia.

Baca Juga :  BPBD Mesuji Berikan Bantuan Logistik Tanggap Darurat di Rumah Korban Kebakaran

Wali Kota Bandarlampung itu juga mengingatkan pentingnya peran orang tua dalam mendampingi dan mengawasi anak-anaknya dalam beraktivitas.

“Di era digital saat ini, anak-anak cenderung lebih banyak diam dan bermain dengan gawai. Maka orang tua juga harus aktif berkomunikasi, menjadi sahabat bagi anak-anak sejak usia dini, dan menciptakan iklim keluarga yang suportif, sehingga hal itu bisa terbawa dalam lingkungan sekolah,” kata dia.

Berita Terkait

Malam Ini, IJP Lampung Bertolak ke Jawa Barat Gelar Safari Jurnalistik
Spektakuler, Gubernur Rahmat Mirzani Djausal Pantau Langsung Tabligh Akbar Indonesia Berdoa di Kota Baru
Ansori F Citra Dilantik Menjadi Plt Kakanwil Kementerian Haji Lampung
Badan Anggaran DPRD Bandar Lampung Bahas Raperda Perubahan APBD 2025
KNPI Lampung Dukung Presiden Anugerahkan Gelar Pahlawan Soeharto
Gelorakan Semangat Pahlawan, RRI Kembali Helat Kita Indonesia
Wiyadi Tekankan Pencegahan Bullying sebagai Wujud Pengamalan Nilai Pancasila
Panji Bangsa Lampung Gelar Pendidikan Instruktur untuk Perkuat Kaderisasi 

Berita Terkait

Sabtu, 29 November 2025 - 18:28 WIB

Malam Ini, IJP Lampung Bertolak ke Jawa Barat Gelar Safari Jurnalistik

Jumat, 28 November 2025 - 15:28 WIB

Ansori F Citra Dilantik Menjadi Plt Kakanwil Kementerian Haji Lampung

Jumat, 21 November 2025 - 15:36 WIB

Badan Anggaran DPRD Bandar Lampung Bahas Raperda Perubahan APBD 2025

Kamis, 13 November 2025 - 23:03 WIB

KNPI Lampung Dukung Presiden Anugerahkan Gelar Pahlawan Soeharto

Senin, 10 November 2025 - 10:06 WIB

Gelorakan Semangat Pahlawan, RRI Kembali Helat Kita Indonesia

Berita Terbaru