BANDAR LAMPUNG (dinamik.id)–DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bandar Lampung berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bandar Lampung menggelar khitanan massal di Gunung Kunyit, Bumiwaras, 13 November 2021.
Sebanyak 65 anak dari seluruh kecamatan di Bandar Lampung menjadi peserta khitanan massal. Selain itu turut dibagikan bantuan 115 kantong beras untuk warga sekitar dan uang santunan untuk peserta khitanan massal.
Ketua DPD KNPI Bandar Lampung Iqbal Ardiansyah menjelaskan sejak pertama kali dilantik kepengurusannya dihadapi pandemi Covid-19. Meski demikian, pandemi tak menjadi penghalang jajarannya untuk tetap kreatif dan inovatif untuk terus berbuat dan hadir di masyarakat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Satu bulan usai kami dilantik, pandemi melanda. Kami berdiskusi dengan Walikota saat itu, bapak Herman HN. Kami diperintah bergerak dibidang sosial. Kami berinovasi berjasama dengan lab Unila membuat handsanitizer dan membagikannya ke masyarakat. Kala itu KNPI pertama bersama pemkot membagikan handsanitizer,” ungkap Bung Iqbal, sapaan akrabnya.
Setelah itu, masyarakat mengalami kelangkaan masker. KNPI, lanjut Iqbal, juga berinisiatif membuat masker kain untuk dibagikan ke masyarakat. “Tak berhenti di situ saja, keluar kebijakan untuk rajin mencuci tangan dengan sabun, KNPI juga membuat tong air dan dibagikan ke pasar-pasar tradisional di Bandar Lampung,” tutur dia.
Ia pun memaparkan KNPI telah melahirkan UMKM berbasis teknologi digital printing dan karangan bunga. Demikian juga dengan pengurus kecamatan membuat usaha agar dapat bertahan di masa pandemi. “KNPI berpartisipasi aktif bagaimana kita turut membangun bersama pemkot Bandar Lampung. Kami mengajak pemuda agar tak manja sedikit-sedikit mengkritik pemerintah, tapi bagaimana membangun kota bersama pemerintah,” ungakpnya.
Ia pun merasa terharu atas soliditas jajaran pengurus dan panitia yang rela begadang untuk menyambut kedatangan Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana pada agenda khitanan massal ini. “Saya terharu selama ini KNPI gak pernah kumpul sampai malam, tapi tadi malam sampai malam ini karena menyambut kehadiran bunda,” tegas Ketua Harian E-Sport Lampung itu.
Gayung bersambut, Wali Kota Eva Dwiana berharap sinergisitas antara Pemkot dan KNPI dapat terus terjaga.
“Bunda berharap sinergisnya pemkot dan KNPI bersama-sama membangun Bandar Lampung sebagai etalase Provinsi Lampung. Bunda minta tolong pada KNPI bisa memberikan arahan masukan kepada teman-teman generasi muda,” tegasnya.
Orang nomor satu di ibukota Provinsi Lampung itu pun mengajak masyarakat untuk selalu menerapkan prokes.
“Bunda berharap vaksin untuk anak segera tiba di Bandar Lampung ayuk datang untuk divaksin. Vaksinasi dosis pertama di Bandar Lampung hampir 90%, dosis kedua hampir 60%. Insya Allah kita kejar target sampai akhir Desember,” tutur mantan anggota DPRD Lampung dua periode dari PDIP itu.
Lebih lanjut, walikota juga akan mengajak KNPI untuk melakukan aksi bersih-bersih pesisir Bandar Lampung.
“Bunda ajak KNPI bersih-bersih di pesisir. Doakan PAD kita banyak, insya Allah bunda akan perbaiki beberapa rumah di pesisir pantai, jalan kita bangun. 2022 drainase akan kita perbaiki semua. Jangan ada lagi pembangunan rumah di pesisir pantai, ayo sama-sama kita percantik kota Bandar Lampung,” tegas Walikota.
Ia pun akan melanjutkan program beasiswa anak-anak berprestasi untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Pada agenda itu, Ketua KNPI juga memborong makanan yang dijajakan pedagan setempat seperti cilok dan eskrim untuk para peserta khitanan massal dan warga sekitar.