Padukan Lingkungan dengan Budaya pada Krakatau Festival 2023, UIN RIL Kreasikan Topeng Hasil Daur Ulang

Sabtu, 8 Juli 2023 - 23:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung (dinamik.id) – Sebagai salah satu perguruan tinggi yang peduli terhadap lingkungan dan pelestarian budaya, UIN Raden Intan Lampung (RIL) semarakkan Krakatau Festival (K-Fest) 2023 dengan topeng hasil daur ulang di PKOR Way Halim, Sabtu (08/07).

Kontingen UIN RIL yang terdiri dari lima puluh peserta perwakilan beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), mengusung tema Lingkungan Berkelanjutan dalam meramaikan pawai pada Karnaval bertajuk Mask Culture Carnival.

Baca Juga :  Lampung Democracy Studies Helat Diskusi Pengesahan KUHP

Selain topeng yang dinamai Eco Mask, Kontingen UIN RIL juga memakai balutan kain tapis dan bahan bekas yang didaur ulang untuk menjadi atribut.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kita memanfaatkan kertas tak terpakai yang dihancurkan sebagai bahan dasar utama untuk dikreasikan menjadi topeng-topeng sebagai wujud sivitas akademika UIN Raden Intan peduli dengan lingkungan,” ungkap Koordinator Humas UIN RIL, Anis Handayani.

Dia juga menyebutkan bahwa hal tersebut selaras dengan visi terwujudnya UIN Raden Intan Lampung sebagai rujukan Internasional dalam pengembangan ilmu keislaman integratif-multidisipliner berwawasan lingkungan tahun 2035.

Baca Juga :  Rumah Jurnal Adakan Coaching Clinic untuk Peneliti Pemula

“Hal ini (topeng) selain perwujudan pelestarian budaya, juga menjaga lingkungan dengan memanfaatkan barang-barang bekas di sekitar kita,” sambungnya.

Kontingen UIN RIL juga menyajikan seni Tapak Suci yang memukau para pengunjung yang datang pada K-Fest tersebut. Meskipun sempat dilanda hujan, peserta dan masyarakat tetap antusias mengikuti Karnaval Budaya.

Baca Juga :  Peringati HUT ke-51, KNPI Gelar Ziarah

Penampilan Seni Tapak Suci UIN RIL
Selain UIN RIL, kegiatan tersebut juga diramaikan oleh peserta dari Pemerintah Kabupaten/Kota, komunitas/masyarakat budaya, instansi pendidikan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dunia usaha dan peserta komunitas luar adat Lampung.

Ratusan peserta yang berasal dari 15 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung mengikuti kegiatan ini. Tema Festival Krakatau tahun ini yaitu “Nemui Nyimah”, yang memiliki arti ramah tamah dalam menyambut tamu. (Naz)

Berita Terkait

PW Muhamadiyah Lampung Sebut LGBT Musuh Kemanusiaan
Pondok Pesantren Nurani Syifa Buka PAUD Berbasis Alam Pertama di Tulangbawang Barat
Komisi II DPR-RI membersamai diskusi Lampung Democracy Studies
LDS Diskusi Dampak Putusan MK No. 135/PUU-XXII/2024
Paus Sastra Lampung Juara II Sayembara Puisi Esai Antarbangsa di Sabah Malaysia
PMII Rayon FKIP Unila Gelar Pelantikan dan Workshop KTI, Targetkan 30 Prestasi dalam Satu Tahun
DPD KNPI Lampung Segera Gelar Musda ke XIV
KSO Sucofindo Gelar Diskusi Terbatas Bahas Polemik Harga Singkong dan Impor Tapioka

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 15:34 WIB

PW Muhamadiyah Lampung Sebut LGBT Musuh Kemanusiaan

Sabtu, 5 Juli 2025 - 12:24 WIB

Pondok Pesantren Nurani Syifa Buka PAUD Berbasis Alam Pertama di Tulangbawang Barat

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:59 WIB

Komisi II DPR-RI membersamai diskusi Lampung Democracy Studies

Senin, 30 Juni 2025 - 17:44 WIB

LDS Diskusi Dampak Putusan MK No. 135/PUU-XXII/2024

Kamis, 26 Juni 2025 - 21:52 WIB

Paus Sastra Lampung Juara II Sayembara Puisi Esai Antarbangsa di Sabah Malaysia

Berita Terbaru

Edukasi

PW Muhamadiyah Lampung Sebut LGBT Musuh Kemanusiaan

Rabu, 9 Jul 2025 - 15:34 WIB

Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir. int

Berita

DPR Masih Mengkaji Putusan MK tentang Pemisahan Pemilu

Rabu, 9 Jul 2025 - 14:03 WIB

Tulangbawang Barat

Rapat Paripurna DPRD Tubaba Bahas Tingkat II Raperda RPJMD 2025–2029

Rabu, 9 Jul 2025 - 13:16 WIB