Bawaslu Lampung Tegaskan Tak Pernah Rekomendasikan Diskualifikasi Paslon Wahdi-Qomaru

Kamis, 21 November 2024 - 14:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDAR LAMPUNG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Lampung menyatakan tidak pernah mengeluarkan rekomendasi untuk membatalkan pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro nomor urut 02, Wahdi-Qomaru Zaman, kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Metro.

Ketua Bawaslu Lampung, Iskardo P. Panggar, menegaskan bahwa pihaknya hanya meneruskan surat putusan Pengadilan Negeri Metro yang berhubungan dengan calon Wakil Wali Kota Metro, Qomaru Zaman. “Kami hanya meneruskan putusan Pengadilan Negeri Metro,” ujar Iskardo.

Iskardo menyebutkan bahwa Bawaslu Lampung masih mengkaji keputusan KPU Metro yang mendiskualifikasi paslon nomor urut 02 dari kontestasi Pilkada Metro 2024. “Kami sedang mengkaji keputusan KPU Kota Metro yang menetapkan Pilkada Metro hanya diikuti oleh satu pasangan calon,” kata dia.

KPU Kota Metro resmi mendiskualifikasi pasangan Wahdi-Qomaru (WaRu) dengan merujuk pada Surat Bawaslu Kota Metro Nomor 305/PP.00.02/K.IA-15/11/2024 tertanggal 10 November 2024. Surat tersebut melampirkan salinan putusan Pengadilan Negeri Kota Metro Nomor 191/Pid.Sus/2024/PN.Met tertanggal 1 November 2024.

Dalam putusan pengadilan, Qomaru Zaman dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pemilu. Ia dijatuhi hukuman berupa denda sebesar Rp6 juta, dengan ketentuan hukuman kurungan selama satu bulan apabila denda tersebut tidak dibayar. Atas dasar ini, KPU Metro membatalkan pencalonan pasangan Wahdi-Qomaru dan menetapkan bahwa Pilkada Metro 2024 hanya diikuti oleh pasangan calon tunggal.

Baca Juga :  Daftar Calon Walikota di PDIP, Bung Iqbal Siap Bangun Komunikasi ke Semua Parpol

Pembatalan tersebut diumumkan secara resmi melalui laman dan media sosial KPU Kota Metro. Keputusan ini mengacu pada Bab XI huruf A Angka 5 Keputusan KPU Nomor 1229 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pendaftaran, Penelitian Persyaratan Administrasi, dan Penetapan Pasangan Calon dalam Pemilihan Kepala Daerah.

Menanggapi keputusan tersebut, Ketua KPU Lampung, Erwan Bustami, mengatakan pihaknya segera menggelar rapat untuk mengkaji langkah yang diambil oleh KPU Metro. Hasil kajian ini nantinya akan disampaikan kepada KPU RI sebagai penanggung jawab pelaksanaan Pilkada. “Kami laporkan dulu masalah ini ke KPU RI. Kami juga menunggu arahan lebih lanjut terkait keputusan KPU Metro,” ujar Erwan.

Baca Juga :  Puluhan Ribu Warga Hadiri 'Pringsewu Bersholawat' dengan Gus Miftah, Gus Hafidz dan RMD

Meski demikian, Erwan mengungkapkan bahwa keputusan KPU Metro telah melalui konsultasi intensif dengan KPU RI dan KPU Lampung. “Hasil konsultasi tersebut memberikan landasan hukum yang cukup, tetapi dengan adanya keputusan diskualifikasi ini, kami tetap melakukan kajian lebih mendalam,” tambahnya.

Sebelum diskualifikasi, Pilkada Metro 2024 direncanakan diikuti oleh dua pasangan calon, yaitu Bambang–Rafieq (nomor urut 1) dan Wahdi–Qomaru (nomor urut 2). Dengan pembatalan ini, Pilkada Metro dipastikan hanya memiliki satu pasangan calon, yakni Bambang–Rafieq.

Berita Terkait

DPRD Lampung Ingatkan APBD Harus Berdampak Langsung pada Kesejahteraan Rakyat
Lampung Lakukan Survei Seismik 688 Km, DPRD Optimis Tambah PAD dari Migas
DPRD Lampung Intervensi Anggaran OPD, Prioritas Perbaikan Jalan 2026
Lari Pagi 8 KM, Ketua PKS Lampung Serukan “Merdeka dari Malas”
Sosialisasi di Lampung Utara, Fatikhatul Khoiriyah Tegaskan Pancasila jadi Kompas Moral Bangsa
Anggota DPD RI Abdul Hakim Komitmen Kawal Penyelesaian Sengketa HPL Pelindo II Panjang
Reses di Lampung Tengah Munir Abdul Haris Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Salurkan PIP
Reses di Natar, Abas Dengar Keluhan Petani Soal Listrik Lahan Pertanian dan Validasi Data Bansos

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:02 WIB

DPRD Lampung Ingatkan APBD Harus Berdampak Langsung pada Kesejahteraan Rakyat

Selasa, 12 Agustus 2025 - 18:24 WIB

Lampung Lakukan Survei Seismik 688 Km, DPRD Optimis Tambah PAD dari Migas

Selasa, 12 Agustus 2025 - 16:23 WIB

DPRD Lampung Intervensi Anggaran OPD, Prioritas Perbaikan Jalan 2026

Selasa, 12 Agustus 2025 - 08:26 WIB

Lari Pagi 8 KM, Ketua PKS Lampung Serukan “Merdeka dari Malas”

Sabtu, 9 Agustus 2025 - 15:03 WIB

Sosialisasi di Lampung Utara, Fatikhatul Khoiriyah Tegaskan Pancasila jadi Kompas Moral Bangsa

Berita Terbaru