Pembacokan Pelajar Kembali Terjadi, Ketua Komisi IV DPRD Bandar Lampung, Asroni Paslah: Polisi Jangan Nyantai

Rabu, 18 Desember 2024 - 17:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, (dinamik.id) — Pelajar Kelas IX SMPN 25 Bandar Lampung, Fredi Saputra, ditemukan tewas tewas dengan luka bacok setelah diserang oleh sekelompok pemuda bersenjata tajam. Peristiwa tragis ini terjadi di Jalan Dr. Harun 1, Tanjung Karang Timur, Kota Bandar Lampung pada Rabu (18/12/2024) dini hari.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung, Asroni Paslah, menegaskan pentingnya pengawasan ketat di wilayah rawan guna mengurangi potensi masalah yang terus berulang. Ia menyerukan tindakan terkoordinasi dari berbagai pihak, termasuk masyarakat setempat, untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman.

Baca Juga :  Pembangunan Pasar Pasir Gintung Diharapkan Selesai Sesuai Target

Asroni menyoroti perlunya langkah tegas dari aparat penegak hukum terhadap pihak-pihak yang terlibat. Ia menilai hingga saat ini penanganan yang dilakukan oleh kepolisian terkesan lambat dan kurang optimal.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kalau saya lihat, kenapa permasalahan ini terus terjadi? Karena belum ada tindakan tegas dari pihak kepolisian. Mungkin juga penanganannya lambat. Kita tidak mau polisi bersikap santai saja dan kurang menanggapi, karena jika seperti itu, masalah ini akan terus muncul,” tegasnya saat diwawancarai oleh dinamik.id

Baca Juga :  Ibu Iriana Tinjau Sosialisasi Penanggulangan Sampah dan Antinarkoba bagi Generasi Muda

Ia menekankan bahwa sikap tegas dan hukuman yang setimpal perlu diterapkan agar dapat memberikan efek jera.

Sebagai wakil rakyat, Asroni juga mengimbau para orang tua untuk lebih selektif dalam menentukan jadwal pulang anak-anak mereka, khususnya pelajar.

“Perlu ada pengaturan jam pulang sekolah yang jelas untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Baca Juga :  Presiden Pantau Langsung Pembagian BLT BBM di Lampung

Selain itu, ia mendorong Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk menerapkan jam malam di daerah rawan dan mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan (siskamling) guna meminimalisasi potensi kejadian tidak diinginkan.

“Ini juga terkait pendidikan karakter anak. Pendidikan karakter harus lebih ditekankan, terutama di Lampung. Jika karakter anak baik, hal seperti ini bisa dihindari,” jelasnya.

Dengan pengawasan ketat, tindakan tegas, dan pendidikan karakter yang baik, Asroni optimistis masalah di daerah rawan dapat diatasi dengan lebih efektif. (Amd)

Berita Terkait

Lima Misi Pembangunan RPJMD Tubaba 2025–2029 Resmi Disepakati dalam Forum Perangkat Daerah
Kepala Bapenda Lampung Tekankan Kualitas Pelayanan Wajib Pajak
Polres Mesuji Gelar Press Rilis, Ungkap Kasus Rudapaksa Libatkan Oknum Guru dan Ayah Tiri
Pendapatan APBD Lampung Capai Rp2,2 Triliun Realisasi Pendapatan dan Belanja APBD
Puluhan Pabrik Singkong Telah Ikuti Instruksi Gubernur Lampung
Wakil Ketua DPRD Lampung Dukung Komitmen Kadisdik Perbaiki Kualitas Pendidikan
28 CPNS Tubaba Terima SK Pengangkatan
Pemutihan Pajak Kendaraan Disambut Antusias Warga Tubaba

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 15:07 WIB

Kepala Bapenda Lampung Tekankan Kualitas Pelayanan Wajib Pajak

Rabu, 14 Mei 2025 - 17:44 WIB

Polres Mesuji Gelar Press Rilis, Ungkap Kasus Rudapaksa Libatkan Oknum Guru dan Ayah Tiri

Minggu, 11 Mei 2025 - 14:04 WIB

Pendapatan APBD Lampung Capai Rp2,2 Triliun Realisasi Pendapatan dan Belanja APBD

Sabtu, 10 Mei 2025 - 19:35 WIB

Puluhan Pabrik Singkong Telah Ikuti Instruksi Gubernur Lampung

Jumat, 9 Mei 2025 - 15:33 WIB

Wakil Ketua DPRD Lampung Dukung Komitmen Kadisdik Perbaiki Kualitas Pendidikan

Berita Terbaru