Wirda Yati Jelaskan Pentingnya Sinergi Kopri dengan Multi Sektor

Jumat, 14 Februari 2025 - 21:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, (Dinamik.id) – Sekolah Kader Kopri (SKK) Bandar Lampung terus menghadirkan materi strategis bagi kader perempuan. Pada sesi Jumat malam (19.00-21.00), Wirda Yati memberikan materi bertajuk “Sinergi Kopri dengan Multi Sektor”, yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat gerakan perempuan.

Dalam pemaparannya, Wirda Yati menjelaskan beberapa indikator utama terkait sinergi multi sektor, di antaranya:

1. Pengertian Sinergi dan Multi Sektor – Menekankan bahwa sinergi adalah kerja sama antar berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama, khususnya dalam memperjuangkan hak-hak perempuan.

2. Model Pendekatan Multi Sector Analysis (MSA) – Sebagai metode dalam menganalisis keterlibatan berbagai sektor dalam mendukung agenda kesetaraan gender dan advokasi perempuan.

3. Pemetaan Sektor Strategis Wilayah – Mengidentifikasi sektor-sektor kunci di Bandar Lampung yang dapat berperan aktif dalam mendukung gerakan perempuan, seperti institusi pemerintah, organisasi masyarakat, media, dan sektor swasta.

Baca Juga :  Tekan Angka Kekerasan Seksual di Kampus, UIN Gelar Sosialiasi dan Pendampingan

4. Strategi Membangun Sinergi dengan Gerakan Multi Sektor – Mengenalkan konsep Pentahelix, yang melibatkan pemerintah (government), dunia usaha (business), akademisi (academic), komunitas (community), dan media sebagai kekuatan utama dalam mendorong perubahan sosial.

Wirda Yati menegaskan bahwa kolaborasi antar sektor sangat penting dalam mengawal kebijakan yang berpihak pada perempuan, terutama dalam pencegahan dan penanganan kekerasan seksual.

Baca Juga :  P3AKSI Lampung Lestarikan Warisan Budaya Lewat Kejuaran Ayam Ketawa

“Gerakan perempuan tidak bisa berjalan sendiri. Kita perlu membangun jejaring yang kuat dengan berbagai sektor agar advokasi dan pendampingan terhadap korban kekerasan seksual semakin efektif dan berdaya guna,” ujar Wirda Yati.

Dengan pemahaman dan strategi yang telah disampaikan, diharapkan kader Kopri mampu mengoptimalkan peran mereka dalam membangun gerakan yang lebih luas dan berdampak nyata bagi masyarakat. (Pin)

Berita Terkait

Kader PKDN M Julianto Desak Pengurus segera Gelar Munas Persatuan
Akademisi Yusdianto Pertanyakan Kinerja BKSDA dan TNBBS Atasi Konflik Manusia dan Hewan
Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Perempuan, PGE Ulubelu Luncurkan Program Hortikultura
Aktivis Lampung Dwiki Simbolon Ditetapkan Sebagai Korwil II PP GMKI 2025–2027
Bangun Pendidikan Karakter, IPNU Lampung Audiensi dengan Dinas Pendidikan Provinsi
PW Muhamadiyah Lampung Sebut LGBT Musuh Kemanusiaan
Pondok Pesantren Nurani Syifa Buka PAUD Berbasis Alam Pertama di Tulangbawang Barat
Komisi II DPR-RI membersamai diskusi Lampung Democracy Studies

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 15:54 WIB

Akademisi Yusdianto Pertanyakan Kinerja BKSDA dan TNBBS Atasi Konflik Manusia dan Hewan

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:31 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Perempuan, PGE Ulubelu Luncurkan Program Hortikultura

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:21 WIB

Aktivis Lampung Dwiki Simbolon Ditetapkan Sebagai Korwil II PP GMKI 2025–2027

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:15 WIB

Bangun Pendidikan Karakter, IPNU Lampung Audiensi dengan Dinas Pendidikan Provinsi

Rabu, 9 Juli 2025 - 15:34 WIB

PW Muhamadiyah Lampung Sebut LGBT Musuh Kemanusiaan

Berita Terbaru

Olahraga

Rangkap Jabatan di Tubuh KONI Lampung Menuai Kritik

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:31 WIB