Bandar Lampung, (Dinamik.id)- Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Lampung sukses menggelar Rapat Tahunan Komisariat (RTK) ke-XLII dengan tema ”Membangun Kepemimpinan yang Berkarakter, Berintegritas, Berani, dan Kritis untuk Menjadi Penggerak Peradaban.” di Lamban Pergerakan PMII Komisariat Unila, Gedong Meneng, Rajabasa, Bandar Lampung, resmi berakhir pada dini hari pukul 04.30 WIB, Minggu, 23 Februari 2025.
Rapat tahunan ini menjadi momen penting bagi regenerasi kepemimpinan di tubuh PMII Komisariat Universitas Lampung. Pada kesempatan ini, Angga Saputra terpilih sebagai Ketua Komisariat untuk Masa Khidmat 2025-2026. Ia mengusung visi ”Menjadikan PMII Komisariat Universitas Lampung sebagai organisasi kaderisasi yang profesional, progresif, berdaya saing, serta berlandaskan nilai Aswaja dan kekeluargaan.”
Dalam sambutannya, Angga Saputra menyampaikan tekadnya untuk membawa PMII Unila menjadi lebih dinamis dan inovatif. “Saya ingin membangun organisasi yang mampu mencetak kader-kader yang tidak hanya cerdas intelektual, tetapi juga memiliki karakter kuat, integritas tinggi, dan semangat kritis yang menjadi motor penggerak perubahan di lingkungan kampus maupun masyarakat luas,” ungkapnya.
Selain itu, Cica Gafuarta juga terpilih sebagai Ketua Kopri Komisariat Universitas Lampung untuk Masa Khidmat 2025-2026. Dalam pernyataannya, Cica menegaskan komitmennya untuk memperkuat peran perempuan dalam PMII. ”Kopri akan menjadi ruang yang inklusif bagi kader perempuan untuk berkembang, berdaya, dan menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai keadilan dan kesetaraan,” ujarnya.
Acara tersebut juga menjadi ajang serah terima jabatan dari Rohmani, S.A.B., Ketua Komisariat sebelumnya yang telah mengakhiri masa khidmatnya untuk periode 2024-2025. Dalam sambutan perpisahannya, Rohmani mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan memimpin PMII Unila. ”Saya berharap kepengurusan yang baru dapat melanjutkan program-program yang telah dirintis dan menghadirkan inovasi yang lebih segar demi kemajuan organisasi,” tuturnya.
Proses demisioner dilakukan secara resmi oleh Topik Sanjaya dari Pengurus Cabang PMII Bandar Lampung. Ia menyampaikan apresiasinya kepada kepengurusan sebelumnya atas dedikasi yang telah diberikan. ”Pergantian kepemimpinan adalah bagian dari dinamika organisasi. Kami berharap pengurus yang baru dapat mengemban amanah dengan penuh tanggung jawab dan semangat yang tinggi,” katanya.
Rapat tahunan ini tidak hanya menjadi ajang formalitas, tetapi juga wadah refleksi dan konsolidasi bagi seluruh kader PMII Komisariat Unila. Diharapkan, semangat kebersamaan yang terbangun selama RTK ini dapat menjadi fondasi yang kuat dalam membangun organisasi yang lebih baik di masa depan. (Merdi).