Bandar Lampung, (dinamik.id) — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung menggelar rapat paripurna pidato perdana Gubernur Lampung periode 2025-2030, Selasa (4/03/2025).
Dalam pidatonya, Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal menegaskan bahwa pembangunan Infrastruktur, peningkatan pelayanan masyarakat, kesehatan dan pemerataan pendidikan akan menjadi prioritas dalam kepemimpinannya.
Mirza menekankan bahwa salah satu prioritas utama yang harus didorong adalah pembangunan infrastruktur. Infrastruktur yang baik akan memberikan akses yang lebih baik bagi masyarakat, terutama bagi para petani yang membutuhkan dukungan untuk meningkatkan hasil pertanian mereka.
“Kita harus memberikan petani akses yang lebih baik, dan memastikan mereka bisa lebih berkembang,” ujar Mirza.
Dalam kesempatan tersebut, Gubernur juga menyoroti pentingnya program kesehatan yang mendukung anak-anak dan ibu hamil.
Ia mengungkapkan bahwa pemberian makanan bergizi gratis bagi anak-anak dan ibu hamil akan menjadi salah satu prioritas program pemerintah.
“Kami ingin anak-anak di Provinsi Lampung mendapatkan gizi yang cukup untuk tumbuh sehat dan cerdas,” jelasnya.
Pendidikan juga menjadi perhatian utama dalam visi pembangunan Provinsi Lampung ke depan. Mirza berkomitmen untuk memastikan setiap anak di Provinsi Lampung mendapatkan hak pendidikan yang sama dan berkualitas.
“Kami ingin masa depan Provinsi Lampung lebih baik, dan itu dimulai dengan memastikan generasi muda kami mendapatkan pendidikan yang terbaik,” ujar Mirza.
Selain itu, Gubernur Lampung juga menyampaikan bahwa kualitas pelayanan kepada masyarakat harus terus ditingkatkan. Ia percaya bahwa dengan potensi lokal yang dimiliki, Provinsi Lampung memiliki banyak peluang untuk berkembang.
“Kami yakin potensi-potensi lokal di Lampung masih sangat besar dan harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tambahnya.
Mirza juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama melakukan evaluasi dan mewujudkan harapan yang sesuai dengan cita-cita bersama. Ia mengingatkan bahwa dalam perencanaan pembangunan, setiap langkah harus dilakukan dengan transparansi dan keseriusan agar dapat mencapai hasil yang maksimal.
Mirza menyampaikan bahwa pemerintah tidak dapat bekerja sendirian dalam mewujudkan pembangunan yang merata. Ia menegaskan pentingnya peran serta masyarakat dalam proses pembangunan.
“Pemerintah harus bekerja bersama dengan masyarakat, karena pembangunan yang sesungguhnya hanya dapat tercapai melalui kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta,” ujarnya
Gubernur mengajak seluruh masyarakat, dunia usaha, serta seluruh elemen di Provinsi Lampung untuk bergotong-royong dalam menyukseskan pembangunan daerah.
“Kita harus saling bahu-membahu dalam lima tahun ke depan untuk membawa Provinsi Lampung menuju kemajuan yang lebih baik,” tutupnya. (AMD)
Penulis : Ahmad Mufid
Editor : Eka