Rabiah Antarkan Mimpi Anak Desa Lewat Kampus Mengajar

Kamis, 28 Desember 2023 - 14:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung (dinamik.id) – Terkadang, kita lupa bersyukur atas nikmat tuhan yang sudah diberikan pada kita. Lelap dengan kehidupan sekarang yang serba ada, sampai lupa ada anak-anak dengan keadaan terbatas yang perlu perhatian di tengah kehidupan modern ini.

Kondisi inilah yang menggores rasa prihatin Rabiah Fitri Adawiyah, mahasiswi Universitas Lampung (Unila) yang kerap disapa Rabiah itu mencoba mewujudkan mimpi anak desa dengan mengikuti Kampus Mengajar batch enam selama kurang dari enam bulan.

Rabiah, mahasiswi Pendidikan Guru Paud Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unila 2021, aktif dalam kegiatan mengajar Kampus Mengajar yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Ia menjalankan kegiatan mengajar di sebuah Sekolah Dasar Swasta (SDS) Yamama, Giri Jaya, Desa Sumber Agung, Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berbekal informasi yang didapatkan Rabiah melalui laman Instagram Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) pada semester tiga, menggerakkan hati Rabiah untuk mengikuti program tersebut tapi karena terkendala persyaratan, barulah terlaksana pada semester empat. Namun, hal tersebut tidak mengurangi antusias Rabiah untuk mengikuti Kampus Mengajar.

Baca Juga :  Perkuat Komitmen Pendidikan Inklusif, UIN RIL Teken MoU dengan Komite Nasional Disabilitas

Alasan Rabiah mengikuti Kampus Mengajar adalah ingin menerapkan ilmu yang sudah dipelajari di bangku perkuliahan. Menurut pengalaman Rabiah saat mendaftar Kampus Mengajar, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar lolos program ini di antaranya, melengkapi berkas, melampirkan semua sertifikat yang bisa menunjang penilaian dan menjawab semua soal tes yang diberikan, mengingat pelaksanaan tes melalui daring sehingga penting untuk memperhatikan jaringan data agar tidak terkendala saat pengerjaan.

Pada saat mengajar di SDS Yamama, ia melakukan asistensi menemani guru kelas dan mendapatkan kepercayaan untuk bertanggung jawab menjadi wali kelas sementara. Ia juga mendapatkan tantangan dalam mendapatkan kepercayaan anak-anak SDS Yamama dan hal tersebut memacu Rabiah dan teman- teman lainnya untuk semakin memberikan kinerja terbaik.

Tidak hanya berfokus dalam mengajar anak-anak, Rabiah dan teman-teman lainnya membantu guru di SDS Yamama meningkatkan metode pengajaran dengan pelatihan sederhana penggunaan Canva. Ia berharap, melalui pelatihan dan pemanfaatan media sosial, SDS Yamama bisa lebih dikenal orang banyak.

Baca Juga :  Unila Gelar Kejurnas Pencak Silat Piala Rektor II

Kendala sekaligus tantangan dalam penyelemggaraan Kampus Mengajar yang dilaksanakan Rabiah dan rekan-rekannya tidak luput menghampiri, melakukan bimbingan yang baik terhadap anak-anak dan belajar bagaimana menerapkan ilmu yang dipelajari di bangku perkuliahan, serta belajar mengontrol emosi dalam menghadapi anak-anak dengan berbagai macam karakter.

Rabiah mengungkapkan rasa syukur terhadap kehidupan, latar belakang pendidik memotivasinya menyelesaikan kegiatan Kampus Mengajar ini dengan baik, serta bisa mewujudkan kualitas pendidikan yang lebih baik guna menunjang terwujudnya mimpi anak-anak SDS Yamama, meskipun ada kendala menghambat prosesnya.

“Ketika saya sudah terjun ke suatu tempat, saya harus bisa memaksimalkan potensi saya, dan melihat kondisi anak-anak di sana yang terbatas membuat saya bersyukur di hidup ini. Jadi, hal itu yang memotivasi saya untuk membuat mereka menjadi lebih baik meski dengan banyak keterbatasan,” ungkap Rabiah.

Banyak hal ia dapatkan dalam kegiatan Kampus Mengajar ini, kemampuan yang semakin berkembang hingga pengendalian sikap untuk profesional dalam mengajar. Suka dan duka juga turut dirasakan Rabiah dalam kegiatan mengajar. Namun, hal tersebut justru membuat pengalaman mengajar Rabiah menjadi lebih berwarna dan tak terlupakan.

Baca Juga :  Membanggakan! Mahasiswa UIN RIL Sabet Emas Kejuaraan Silat di Malaysia

Rabiah berpesan untuk mahasiswa Unila, agar bisa ke luar dari zona nyaman dan melihat serta merasakan bagaimana kehidupan di luar kampus.

“Jangan jadi mahasiswa yang hanya duduk diam di kelas dan pulang kuliah begitu saja. Sesekali cobalah lihat ke luar dan lihatlah kehidupan di luar kampus. Cari pengalaman sebanyak-banyaknya, bisa dari magang, ikut lomba, maupun organisasi kampus,” ujar Rabiah.

Pengalaman Rabiah mungkin hanya hal biasa untuk kita, namun peran Rabiah untuk anak-anak di SDS Yamama merupakan hal yang begitu berarti bagi mereka. Kegigihan dan antusiasme Rabiah tidak melekat pada semua mahasiswa Unila, namun setiap orang memiliki kesempatan untuk berproses, dan mungkin saja kesempatan berproses bisa dimulai dari Program Kampus Mengajar. (Naz)

Berita Terkait

Tim Promosi Universitas Saburai Jajaki Kerja Sama dan Promosi PMB di Pengadilan Negeri Sukadana
PMII Rayon FKIP Unila Gelar Pelantikan dan Workshop KTI, Targetkan 30 Prestasi dalam Satu Tahun
Gaet Kalangan Militer, Universitas Saburai Tawarkan Program Sarjana dan Pascasarjana di Lanud M. Bunyamin
PMII Komisariat Universitas Lampung Audiensi dengan Wakil Dekan III Fakultas Pertanian
Hampir 500 Sekolah di Lampung Tak Punya Toilet, DPRD Desak Pemerintah Ambil Tindakan Nyata
Prodi MAP FKIP Unila Belajar Proses Pengambilan Kebijakan Pendidikan ke Komisi V DPRD Lampung
Dekan FEB Unila Diduga Bungkam Kasus Kekerasan dan Pelanggaran Etik Ormawa, Mahasiswa Gelar Aksi
Ikaperta UNILA dan Mas Tani Gelar Demplot Padi di Lampung Tengah

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:32 WIB

Tim Promosi Universitas Saburai Jajaki Kerja Sama dan Promosi PMB di Pengadilan Negeri Sukadana

Minggu, 22 Juni 2025 - 23:52 WIB

PMII Rayon FKIP Unila Gelar Pelantikan dan Workshop KTI, Targetkan 30 Prestasi dalam Satu Tahun

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:38 WIB

Gaet Kalangan Militer, Universitas Saburai Tawarkan Program Sarjana dan Pascasarjana di Lanud M. Bunyamin

Selasa, 17 Juni 2025 - 10:51 WIB

PMII Komisariat Universitas Lampung Audiensi dengan Wakil Dekan III Fakultas Pertanian

Senin, 16 Juni 2025 - 19:49 WIB

Hampir 500 Sekolah di Lampung Tak Punya Toilet, DPRD Desak Pemerintah Ambil Tindakan Nyata

Berita Terbaru

Berita

SGC Diduga Caplok Lahan, DPR RI Gelar RDPU di Lampung

Rabu, 2 Jul 2025 - 15:39 WIB