Ibadah Jemaat Gereja KKD Dibubarkan, Bung Iqbal KNPI Lampung Minta Semua Pihak Menahan Diri

Selasa, 21 Februari 2023 - 14:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDARLAMPUNG (dinamik.id) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) provinsi Lampung menyayangkan terjadinya aksi pembubaran ibadah yang dilakukan warga sekitar terhadap jemaat Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD) Rajabasa Bandar Lampung yang terjadi beberap hari lalu.

“Sangat disayangkan masih terjadi aksi pembubaran disaat orang lain sedang melakukan ibadah,” ungkap Ketua DPD KNPI Provinsi Lampung, Iqbal Ardiansyah, S.Si., M.M, Selasa (21/2/2023).

Bung Iqbal (sapaannya) menambahkan, seharusnya aksi tersebut tidak perlu terjadi apalagi sedang melakukan ibadah, biarkan terlebih dahulu ibadah tersebut diselesaikan.

“Ya, seharusnya warga yang melakukan aksi tersebut bisa menahan diri sampai ibadah tersebut selesai baru dibicarakan/didiskusikan dengan baik-baik bukan malah menghentikan kegiatan ibadah tersebut,” jelasnya.

Masih kata Bung Iqbal, sikap saling menghargai maupun toleransi antar umat beragama perlu digalakkan agar tidak ada lagi aksi seperti ini kedepannya.

Bung Iqbal berharap, terjalin komunikasi yang baik antar umat beragama yang mayoritas maupun minoritas saling menghargai sesama umat beragama.

Baca Juga :  Danrem 043/Gatam Sambut Silaturahim Ketua KNPI Provinsi Lampung

Bung Iqbal juga mengimbau kepada masyarakat dan anak-anak muda khususnya jangan mudah terprovokasi. Dan mengajak seluruh masyarakat dapat menjaga kerukunan antar umat beragama dan toleransi antar umat beragama untuk kita saling menghargai sesama umat beragama dan tetap menjalin kerukunan

“Mari kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Karena bangsa Indonesia ini modal terbesarnya adalah persatuan,” terangnya.

“Kalau kita sebagai bangsa Indonesia tidak rukun diantara umat beragama, tidak bisa saling menghargai ,tidak memiliki jiwa-jiwa toleransi beragama maka itulah bibit-bibit yang akan memecah persatuan Indonesia. Jadi mari kita bersama-sama saling menjaga persatuan diantara semua pihak,” pungkasnya.

Baca Juga :  Mahasiswa KIP Kuliah Ikuti Diklat Pencegahan Bullying

Pendapat yang sama juga disampaikan Koordinator GEPAK Lampung, Wahyudi Hasyim. “Pancasila telah menuntun kita untuk saling menghormati antar pemeluk agama sesuai sila pertama Ketuhanan yang Maha Esa. Pancasila juga telah menyatukan kita, meski berbeda agama kita tetap bersatu. Kami minta insiden ini sebaiknya diselesaikan dengan persuasif dan damai,” katanya. (*)

Berita Terkait

Kadisdikbud Lampung Akan Buka Lomba Baca Puisi Esai
Mahasiswa Bukan Penonton: Fatikhatul Khoiriyah Serukan Peran Nyata di Tengah Bangsa
Mengenal MACI: Ruang Informasi Publik yang Edukatif dan Terpercaya
Prof Abdul Haris: PMII Benteng Moral dan Intelektual Bangsa
PKN PMII ke-19 Tahun 2025, Soroti Disiplin Intelektualisme dan Disiplin Moral Kader
Reses di Lampung Tengah Munir Abdul Haris Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Salurkan PIP
AMHTN-SI Gelar Diskusi Publik Bahas RUU KUHAP yang Dinilai Berpotensi Langgar HAM
Piil Pesenggiri sebagai Etos Gerakan KOPRI: Emansipasi, Martabat, dan Identitas Perempuan Lampung

Berita Terkait

Selasa, 12 Agustus 2025 - 16:28 WIB

Kadisdikbud Lampung Akan Buka Lomba Baca Puisi Esai

Senin, 11 Agustus 2025 - 16:43 WIB

Mahasiswa Bukan Penonton: Fatikhatul Khoiriyah Serukan Peran Nyata di Tengah Bangsa

Jumat, 8 Agustus 2025 - 10:03 WIB

Mengenal MACI: Ruang Informasi Publik yang Edukatif dan Terpercaya

Kamis, 7 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Prof Abdul Haris: PMII Benteng Moral dan Intelektual Bangsa

Kamis, 7 Agustus 2025 - 17:10 WIB

PKN PMII ke-19 Tahun 2025, Soroti Disiplin Intelektualisme dan Disiplin Moral Kader

Berita Terbaru