Enam Paket Proyek Besar di Tuba Terancam Tender Ulang, Rd dan Ko Melenggang ?

Kamis, 4 Mei 2023 - 17:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TULANG BAWANG (dinamik.id) –  Sedikitnya ada enam (6) dari total sembilan (9) paket proyek besar di Dinas PUPR Tulangbawang (Tuba) terancam tender ulang. Sedangkan tiga paket lainnya sudah masuk tahapan lanjutan. Proses lelang / tender proyek di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) disebut diduga tidak berjalan baik sesuai harapan.

Ada sejumlah perusahaan kontruksi mengaku tidak bisa masuk dan ikut dalam proses lelang. Diketahui bahwa server LPSE seluruhnya berada di pusat sejak tahun 2019 yang lalu. Namun, mengapa  bisa terjadi dugaan upaya gangguan proses tender.

Banyak muncul spekulasi, bahwa ada pihak yang diduga kuat sengaja menggiring agar terjadi tender lelang dua kali pada pengadaan enam paket proyek tersebut. Hal inilah yang masih terus ditelusuri oleh Hariantuba.com sebagai  pilar ke 4 dalam tatanan kenegaraan di NKRI.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Besok uber ke Pokja atau panitia lelang tender proyek di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ). Telusuri dan tuntaskan kabar soal dugaan adanya pengkondisian proyek – proyek ini,”kata sumber resmi dinamik.id yang menolak namanya dikutip.

Sumber resmi menyebut bahwa, bila dua kali gagal lelang atau dua kali tender ulang, maka pihak Dinas PUPR Tuba bisa melakukan penunjukkan langsung untuk melaksanakan kegiatan paket proyek – proyek tersebut.
“Itulah salah satu cara oknum tersebut dalam melakukan pengkondisian proyek. Itu harus dikejar dan ditelusuri, kawal proses dan tahapan tendernya,”sergagnya panjang.

Baca Juga :  Ternyata Pesilat, Kisah Haru Karyawan BRI Link yang Tewas Tertembak

Sementara itu, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Tulangbawang, Rozali, saat dikonfirmasi di ruang kerjanya dengan tegas menolak memberikan tanggapan dan penjelasan terkait dengan isu miring tersebut.

“Saya tidak mau memberikan tanggapan dan saya tidak mau berkomentar. Saya harus izin atasan terlebih dahulu bila akan memberikan penjelasan. Saya punya atasan dan saya harus melaksanakan tugas secara hierarki,”tegas Rozali, Kamis 4 Mei 2023.

Diberitakan sebelumnya, Sejumlah pihak menyebut bahwa diduga ada salah satu keluarga Pj. Bupati di Lampung disebut bakal menguasai sejumlah paket proyek besar DAK Tahun 2023 di Dinas PUPR Tuba.

Ya, dia adalah Rd, diduga kuat Rd adalah ipar Pj Bupati di Lampung. Selama ini Rd  adalah pemain proyek. Rd juga disebut diduga gagal dalam melaksanakan pekerjaan proyeknya di Pesisir Barat (Pesibar) dan dikabarkan meninggalkan jejak bermasalah di Pesibar.

Polanya adalah, Rd menggandeng Ko. Nah Ko ini merupakan salah satu pengusaha kontruksi besar yang ada di Lampung. Ko disebut sebagai pemain proyek besar di Lampung. Saat ini perusahaannya diduga sedang ikut proses lelang tender proyek di Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ). Proses lelangnya sedang berjalan yang digelar melalui LPSE BPBJ Tuba.

Baca Juga :  216 Personil Polres Tubaba Terima Pembekalan PAM TPS Pemilu 2024

“Ada keluarga Pak Pj Bupati di Lampung ini yang bakal menjadi koordinator proyek – proyek besar di Tulangbawang. Coba telusuri dan selidiki kebenarannya. Telusuri ke Dinas PUPR dan Pokja di BPBJ,” kata sumber resmi dinamik.id yang menolak keras dikutip namanya.

Sumber menambahkan, sedikitnya ada sembilan (9) paket proyek besar dengan pagu anggaran mulai dari Rp 13 Milyar sampai angka Rp19, 8 Milyar di Dinas PUPR Tuba.

“Jangan dulu dinaikan berita sebelum ada konfirmasi dari Dinas PUPR Tuba. Tulis beritanya bila sudah dapat konfirmasi dari Dinas PUPR Tuba. Silahkan dikejar dan dikembangkan, itu sudah menjadi bagian tugas dan fungsi jurnalis,”kata sumber tegas.

Sumber merincikan, paket proyek besar yang bakal digarap Rd dan Ko diantaranya adalah, Pertama Penanganan Long Segment (Rekonstruksi/Peningkatan,Pemeliharaan Berkala,Pemeliharaan Rutin) Ruas Jalan Duta Yoso Mulyo-Gedung Jaya (DAK Penugasan Bukan Tematik), Kedua Penanganan Long Segment (Rekonstruksi/Peningkatan,Pemeliharaan Berkala,Pemeliharaan Rutin) Ruas Jalan Dente Makmur-Teladas (KM.64) (DAK Penugasan Tematik)

Ketiga, Penanganan Long Segment (Rekonstruksi/Peningkatan,Pemeliharaan Berkala,Pemeliharaan Rutin) Ruas Jalan Pasar Batang-Gedung Rejo Sakti (DAK Penugasan Tematik).

Baca Juga :  Cuaca Panas Ekstrem di Indonesia hingga Oktober 2023, Begini Penjelasan BMKG dan Tips Hadapi Cuaca Panas

Keempat Penanganan Long Segment (Rekonstruksi/Peningkatan,Pemeliharaan Berkala,Pemeliharaan Rutin) Ruas Jalan Sp.Gedung Aji Lama-Gedung Aji Lama (DAK Penugasan Tematik), kelima Pembangunan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Rawa Sido Mekar

Selanjutnya, Pembangunan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Rawa Bandar Aji, kemudian, Pembangunan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Rawa Mulyodadi terus Pembangunan Jaringan Irigasi Daerah Irigasi Rawa Gunung Tapa Tengah dan terakhir Penggantian Jembatan Sp. Wali-Aji Jaya KNPI (Dak Penugasan Bukan Tematik).

Sementara itu, Sekretaris Dinas PUPR Tuba, Ferdy, saat dikonfirmasi via ponselnya menegaskan bahwa tidak ada pengkondisian dalam proses tender paket proyek di Dinas PUPR tersebut.

“Insya Alloh tidak ada ya Dinda,”kata Sekretaris Dinas PUPR Tuba singkat, padat dan simpel.

Terpisah, sejumlah kontraktor yang ada di Tuba mengeluh dan mengaku prihatin atas nasib para pelaksana proyek. Mereka mengaku pekerjaan tahun 2022 masih sampai dengan hari ini masih ada kontraktor yang belum dibayar.

“Para kontraktor di Tuba harus berhati – hati dalam melaksanakan pekerjaannya. Sebab masih ada pekerjaan tahun 2022 yang belum dibayar,”kata dia.

Hingga berita ini diturunkan dinamik.id belum dapat mendapatkan konfirmasi dan tanggapan resmi dari Rd dan Ko, dinamik.id akan terus berupaya melakukan konfirmasi kepada keduanya. (Naz)

Berita Terkait

PC PMII Bandar Lampung Laporkan Trans7 ke KPID Lampung soal Tayangan Merendahkan Ulama
PMII Bandar Lampung Pertanyakan Motif Trans7 Tayangkan Program ‘Merendahkan’ Kiai dan Pesantren
Dianggap Sebar Ujaran Kebencian, LBH Ansor Laporkan Trans7 ke Polisi
Ratusan Warga Way Kanan Sambangi Kantor ATR/BPN, Tuntut Pengembalian Tanah Ulayat
Tiga Mantan Kapolda Lampung Masuk Kabinet Merah Putih, Komjen Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri
Indah dan Nikmatnya Berlibur ke Agrowisata Kebun Teh Kaligua PTPN I Reg 3
TBM Mekar Utama Buka Festival Literasi Anak Desa Bumi Harjo 2025
Film “Yakin Nikah” Siap Tayang Mulai 9 Oktober 2025 di Bioskop Seluruh Indonesia

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 18:22 WIB

PC PMII Bandar Lampung Laporkan Trans7 ke KPID Lampung soal Tayangan Merendahkan Ulama

Selasa, 14 Oktober 2025 - 13:54 WIB

PMII Bandar Lampung Pertanyakan Motif Trans7 Tayangkan Program ‘Merendahkan’ Kiai dan Pesantren

Selasa, 14 Oktober 2025 - 13:51 WIB

Dianggap Sebar Ujaran Kebencian, LBH Ansor Laporkan Trans7 ke Polisi

Kamis, 9 Oktober 2025 - 10:49 WIB

Ratusan Warga Way Kanan Sambangi Kantor ATR/BPN, Tuntut Pengembalian Tanah Ulayat

Kamis, 9 Oktober 2025 - 07:00 WIB

Tiga Mantan Kapolda Lampung Masuk Kabinet Merah Putih, Komjen Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri

Berita Terbaru

Tulangbawang Barat

Wabup Nadirsyah: Vokasi Kunci Cetak Generasi Unggul Tubaba

Rabu, 15 Okt 2025 - 17:14 WIB

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono dan Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal saat kuliah umum (Stadium General) yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Lampung Tahun 2025, di Gedung Serba Guna Universitas Lampung, Bandar Lampung, Selasa (14/10/2025).

Pemerintahan

Menko AHY dan Gubernur Mirza Ajak Mahasiswa Wujudkan Indonesia Maju

Selasa, 14 Okt 2025 - 21:19 WIB