KNPI Sesalkan Kisruh DPRD yang Berimbas Terhadap Pembangunan

Bandarlampung–(dinamik.id) KNPI Bandar Lampung menyesalkan kisruh internal DPRD yang menjadi tontonan pada Sidang Paripurna Istimewa HUT ke-339 Kota Bandarlampung, di Gedung DPRD setempat.

Ketua KNPI Bandar Lampung Iqbal Ardiansyah mengatakan polemik internal DPRD tidak pantas untuk dipertontonkan karena akan berimbas buruk dan menjadi stigma negatif wakil rakyat.

“Stop pertontonkan hal-hal konyol yang tidak mencerminkan seorang pejabat publik, malu kita sama kabupaten/kota yang lain,” tegas Iqbal, usai menghadiri Sidang Paripurna Istimewa, Kamis (17/6/2021).

Bung Iqbal – sapaan akrabnya – mengatakan masyarakat, khususnya pemuda, berharap pada HUT ke-339 Kota Tapis Berseri ini, agar pemerintah daerah mampu menyelamatkan aset, budaya, serta sisi sosial kemanusiaan dan kesejahteraan masyarakatnya.

“Seperti hari ini, kondisi ekonomi masyarakat Bandarlampung tidak bisa dikatakan tengah baik-baik saja. Ini bagian terpenting bagi eksekutif dan legislatif membangun komunikasi yang baik agar bisa bersinergi dan memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat,” kata Bung Iqbal.

Sementara apabila kisruh internal DPRD terus berlanjut, ini akan berimbas negatif terhadap pembangunan di ibukota Provinsi Lampung. Apalagi sebentar lagi, legislatif akan membahas Perda RPJMD sebagai penerjemahan visi misi walikota dan wakil walikota Bandar Lampung yang baru dilantik.

“Perda itu harus disetujui 3/4 anggota DPRD. Bila itu tak terpenuhi, maka Perda RPJMD tak dapat disahkan dan APBD Perubahan juga terganjal,” jelas Iqbal.

Selain itu, masih banyak program pembangunan dan legislasi daerah yang juga akan tersendat. “Seharusnya, anggota legislatif melakukan pengawasan terhadap kinerja eksekutif, bukan sebaliknya, sesama legislatif ribut sendiri yang tidak ada manfaatnya untuk rakyat,” tandasnya.

Ada banyak hal yang dapat dikritisi, karena menurutnya, pembangunan saat ini belum optimal sebagaimana yang diharapkan. “DPRD lembaga politik yang isinya merupakan wakil rakyat yang telah matang dan dewasa dalam berpolitik. Tentu ada jalan untuk kebaikan bersama,” tegas Ketua E-Sport Indonesia (ESI) Lampung itu. (BAY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *