Pendamping PKH Belalau Berikan Edukasi bagi KPM Pekon Kenali

Sabtu, 26 Juni 2021 - 02:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lampung Barat (dinamik.id) : Kegiatan Pertemuan Peningkatan Kemampuan Keluarga (P2K2) dilaksanakan oleh Pendamping PKH Kecamatan Belalau, Sabtu (26/6) kemarin di Pekon Kenali. Kegiatan yang rutin diselenggarakan sebulan sekali ini dihadiri oleh Kelompok Penerima Manfaat (KPM) PKH Pekon Kenali.

Pertemuan ini dilakukan dalam upaya peningkatan kemampuan keluarga KPM PKH. Rahmad Syafei sebagai Koordinator Kecamatan Belalau menyampaikan pentingnya kegiatan P2K2 bagi KPM PKH ini.

“Selain kewajiban, pertemuan P2K2 penting untuk menambah wawasan KPM” ujar Rahmad.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan P2K2 atau dikenal dengan Sekolah KPM ini turut dibersamai Penamping PKH Pekon Kenali, Rika Mutiara. Sekolah KPM memberikan materi edukatif kepada KPM PKH, diantaranya mengenai pendidikan, kesehatan, dan pengelolaan keuangan keluarga.

Baca Juga :  Evaluasi 2 Tahun Kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf, GMKI : Rapor Merah untuk Jokowi!

“Yang diajarkan dalam P2K2 ini adalah materi terkait kesehatan dan gizi, pendidikan dan pengasuhan anak, pengelolaan keuangan keluarga, perlindungan anak, dan kesejahteraa sosial.” Sambung Rahmad.

Diketahui total seluruh KPM PKH di Pekon Kenali, Kecamatan Belalau, berjumlah kurang lebih 195 KPM. Diharapkan dengan dirutinkannya Sekolah KPM oleh Pendamping PKH ini agar terbukanya wawasan bagi seluruh KPM PKH khususnya di Pekon Kenali.

“Harapannya supaya semua KPM semakin pintar dan terbuka wawasannya mengenai pentingnya kesehatan bagi keluarga, pendidikan bagi anak dan bisa memenajemen keuangan keluarga dengan baik” tutup Rahmad.

Baca Juga :  HUT RI ke-79, Pemkab Tubaba Rayakan Jalan Sehat dan Senam Bersama

Program Keluarga Harapan (PKH) sendiri merupakan program pemberian bantuan tunai bersyarat kepada keluarga kurang mampu yang terdapat pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan memiliki komponen sebagai persyaratan yang ditetapkan sebagai peserta PKH. Program dengan anggaran lebih dari 28 Triliun pada tahun 2021 untuk seluruh Indonesia ini menargetkan peserta pada tiga kategori yaitu bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial.

Berita Terkait

Pansus LHP BPK DPRD Lampung Soroti Gagal Bayar dan Tindak Lanjut Rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan
Dishub Tubaba Ajukan Pengadaan Kendaraan Roda 2 dan 4 Tahun 2025
Silaturahmi Pemimpin Daerah Lampung, Muzani : Pemimpin Tidak Mencuri Uang Rakyat
HUT ke-52 PDI Perjuangan, Sudin Ajak Kader Kerja Keras
Orkes Bada Isya Hadirkan ‘Suaka Luka’: Simfoni Kerinduan dan Harapan
Fraksi PKB Bandar Lampung Dukung Wacana Pilkada Lewat DPRD, Ahmad Muqhis : Untuk Efisiensi dan Kaderisasi
KNPI dan OKP Gelar Silaturahmi dengan IKMAPAL Bahas Indonesia Emas 2045
TAUFIK HIDAYAT: PILKADA SERENTAK PROVINSI LAMPUNG BERJALAN LANCAR DAN DAMAI
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 15:24 WIB

Pansus LHP BPK DPRD Lampung Soroti Gagal Bayar dan Tindak Lanjut Rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan

Senin, 13 Januari 2025 - 13:24 WIB

Dishub Tubaba Ajukan Pengadaan Kendaraan Roda 2 dan 4 Tahun 2025

Minggu, 12 Januari 2025 - 23:03 WIB

Silaturahmi Pemimpin Daerah Lampung, Muzani : Pemimpin Tidak Mencuri Uang Rakyat

Jumat, 10 Januari 2025 - 19:21 WIB

HUT ke-52 PDI Perjuangan, Sudin Ajak Kader Kerja Keras

Rabu, 25 Desember 2024 - 15:19 WIB

Orkes Bada Isya Hadirkan ‘Suaka Luka’: Simfoni Kerinduan dan Harapan

Berita Terbaru

Pendidikan

Ini Daftar Pejabat Baru yang Dilantik Rektor Unila

Rabu, 15 Jan 2025 - 15:43 WIB