Cegah Pelanggaran, Bawaslu Bandarlampung Gencarkan Sosialisasi

Selasa, 9 Juli 2024 - 11:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Bandarlampung menggunakan sosialisasi sebagai senjata utama untuk mencegah pelanggaran selama tahapan Pilkada 2024.

Hal ini disampaikan Anggota Komisioner Badan Pengawasan Pemilu Kota Bandar Lampung Muhammad Muhyi, Selasa, 9 Juli 2024.

Bawaslu mengidentifikasi beberapa indikator kerawanan Pilkada, seperti netralitas ASN, politik uang, daftar pemilih ganda, pemilih terdaftar tanpa e-KTP, dan surat suara tertukar.

“Bawaslu memiliki tiga tugas inti: pencegahan, pengawasan, dan penindakan dugaan pelanggaran,” katanya.

Untuk pencegahan, Bawaslu aktif melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai kerawanan yang sudah dipetakan berdasarkan pengalaman pemilu sebelumnya dan hasil koordinasi dengan stakeholder dari tingkat kelurahan hingga provinsi.

Baca Juga :  Bawaslu Lampung Awasi Pendaftaran Cagub-Cawagub

“Tindakan pencegahan dilakukan melalui imbauan tertulis dan sosialisasi lisan, seperti mendorong camat dan lurah untuk memberikan pernyataan dukungan terkait netralitas ASN,” tambahnya.

Bawaslu juga membentuk kampung pengawasan partisipatif dan akan terus menyelenggarakan forum kemasyarakatan untuk edukasi seputar Pilkada. Setelah penetapan calon, pengawasan akan ditingkatkan.

“Setiap dugaan pelanggaran akan kami tindaklanjuti sebagai temuan untuk penindakan lebih lanjut,” jelasnya.

Baca Juga :  Arinal Djunaidi Ajak Masyarakat Jaga Persatuan dan Jangan ada Perpecahan Dalam Pilkada 2024

Mengajak masyarakat untuk berpartisipasi, Bawaslu menegaskan pentingnya pelaporan jika ada dugaan pelanggaran oleh pantarlih, PPS, PPK, atau peserta kampanye.

“Bandarlampung adalah wilayah dengan potensi kerawanan yang kompleks. Oleh karena itu, kami mengajak masyarakat dan stakeholder terkait untuk bersama-sama mengawasi tahapan Pilkada 2024,” tutup Muhyi.

Berita Terkait

Ketua DPRD Lampung Minta Legislator Awasi Dapur Makan Bergizi Gratis
Komisi IV DPRD Lampung Minta Perusahaan Ikut Urus Jalan, Bukan Sekedar CSR
Munir : Tahan Kenaikan Cukai Rokok 2026 untuk Perkuat Industri dan Petani
Elly Wahyuni: Kasus Keracunan jadi Alarm Keras untuk Perbaikan Program MBG
Solar Langka di Lampung, Politisi PKB Fatikhatul Khoiriyah: Mengganggu Roda Ekonomi!
Politisi Demokrat, Deni Ribowo Minta Penyelidikan Forensik Kasus Keracunan Massal MBG
BGN Bahas Pendirian Sentra Gizi, DPRD Lampung Tekankan Pengawasan MBG
Elly Wahyuni Tegaskan Pancasila Benteng Hadapi Tantangan Globalisasi dan Arus Digital

Berita Terkait

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:42 WIB

Ketua DPRD Lampung Minta Legislator Awasi Dapur Makan Bergizi Gratis

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:40 WIB

Komisi IV DPRD Lampung Minta Perusahaan Ikut Urus Jalan, Bukan Sekedar CSR

Rabu, 1 Oktober 2025 - 19:37 WIB

Munir : Tahan Kenaikan Cukai Rokok 2026 untuk Perkuat Industri dan Petani

Selasa, 30 September 2025 - 15:24 WIB

Elly Wahyuni: Kasus Keracunan jadi Alarm Keras untuk Perbaikan Program MBG

Senin, 29 September 2025 - 15:20 WIB

Solar Langka di Lampung, Politisi PKB Fatikhatul Khoiriyah: Mengganggu Roda Ekonomi!

Berita Terbaru