Dari Pra-Kemerdekaan hingga Era Milenial: Miftahul Muiz Bahas Perjalanan Gerakan Perempuan

Sabtu, 15 Februari 2025 - 17:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, (Dinamik.id) – Sekolah Kader KOPRI Cabang Bandar Lampung kembali menghadirkan diskusi inspiratif dengan tema Gerakan Perempuan di Indonesia. Dalam sesi ini, Miftahul Muiz tampil sebagai narasumber utama, mengupas perjalanan panjang gerakan perempuan di Indonesia, dari masa ke masa.

Miftahul Muiz membuka sesi dengan menekankan bahwa gerakan perempuan di Indonesia memiliki sejarah panjang yang dipengaruhi oleh berbagai faktor sosial, politik, dan budaya. Adapun poin-poin utama yang dibahas dalam materi ini meliputi:

Baca Juga :  Menjelang Pemilu 2024, PKM Unila Turun Minimalisir Potensi Konflik Sosial

✅ Sejarah Kemunculan Gerakan Perempuan di Indonesia – Bagaimana dan kapan gerakan ini mulai berkembang?
✅ Tokoh-Tokoh Penggerak – Mengenal perempuan-perempuan hebat yang menjadi pionir dalam perjuangan hak perempuan di Indonesia. ✅ Faktor Pendorong Gerakan Perempuan – Baik faktor internal seperti kesadaran kolektif perempuan, maupun faktor eksternal seperti kebijakan pemerintah dan pengaruh global.
✅ Perkembangan Gerakan Perempuan dari Masa ke Masa – Dari pra-kemerdekaan, Orde Lama, Orde Baru, Reformasi, hingga era Milenial, bagaimana strategi gerakan ini terus berubah dan berkembang?
✅ Kongres Ulama Perempuan Indonesia – Sebagai bentuk gerakan perempuan Muslim yang memiliki pengaruh besar dalam perjuangan hak-hak perempuan di Indonesia.

Sesi ini berlangsung penuh semangat, dengan peserta aktif berdiskusi dan menggali lebih dalam mengenai tantangan serta peluang gerakan perempuan saat ini. Miftahul Muiz menegaskan bahwa memahami sejarah gerakan perempuan adalah kunci untuk membangun strategi yang lebih kuat dalam memperjuangkan hak-hak perempuan di masa depan.

Baca Juga :  Quision, Solusi Cerdas Penelitian Online Buatan Mahasiswa

Melalui Sekolah Kader ini, KOPRI Bandar Lampung berkomitmen untuk mencetak kader-kader perempuan yang kritis, progresif, dan siap berkontribusi dalam gerakan perempuan di Indonesia. (**)

Berita Terkait

Kadisdikbud Lampung Akan Buka Lomba Baca Puisi Esai
Mahasiswa Bukan Penonton: Fatikhatul Khoiriyah Serukan Peran Nyata di Tengah Bangsa
Mengenal MACI: Ruang Informasi Publik yang Edukatif dan Terpercaya
Prof Abdul Haris: PMII Benteng Moral dan Intelektual Bangsa
PKN PMII ke-19 Tahun 2025, Soroti Disiplin Intelektualisme dan Disiplin Moral Kader
Reses di Lampung Tengah Munir Abdul Haris Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Salurkan PIP
AMHTN-SI Gelar Diskusi Publik Bahas RUU KUHAP yang Dinilai Berpotensi Langgar HAM
Piil Pesenggiri sebagai Etos Gerakan KOPRI: Emansipasi, Martabat, dan Identitas Perempuan Lampung

Berita Terkait

Selasa, 12 Agustus 2025 - 16:28 WIB

Kadisdikbud Lampung Akan Buka Lomba Baca Puisi Esai

Senin, 11 Agustus 2025 - 16:43 WIB

Mahasiswa Bukan Penonton: Fatikhatul Khoiriyah Serukan Peran Nyata di Tengah Bangsa

Jumat, 8 Agustus 2025 - 10:03 WIB

Mengenal MACI: Ruang Informasi Publik yang Edukatif dan Terpercaya

Kamis, 7 Agustus 2025 - 20:51 WIB

Prof Abdul Haris: PMII Benteng Moral dan Intelektual Bangsa

Kamis, 7 Agustus 2025 - 17:10 WIB

PKN PMII ke-19 Tahun 2025, Soroti Disiplin Intelektualisme dan Disiplin Moral Kader

Berita Terbaru