Bandar Lampung (dinamik.id) — Mahasiswa perwakilan Lampung meraih juara di Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) yang diselenggarakan di Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur pada 25-28 Oktober 2022.
Peksiminas tahun 2022 diikuti oleh 823 peserta dari 123 perguruan tinggi yang terbagi dalam 15 bidang lomba.
Bidang yang dilombakan antara lain keroncong putra dan putri, baca puisi putra dan putri, fotografi hitam putih dan berwarna, menyanyi pop putra dan putri, menyanyi seriosa putra dan putri, menyanyi dangdut putra dan putri, penulisan monolog, penulisan lakon, penulisan cerpen, penulisan puisi, tari, vokal group serta pembacaan puisi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurut Febrian Malik Arrozaq, selaku Kordinator 1 Peksiminas dari Universitas Lampung, para peserta perwakilan Lampung dipilih setelah memenangkan juara 1 di Pekan Seni Mahasiswa Provinsi (Peksimprov) Agustus 2022 silam.
Terpisah, Nadila Pebri Madita Utami kordinator 2 menyampaikan perwakilan Mahasiswa Lampung mengikuti semua cabang perlombaan yang diadakan dalam Peksiminas tahun ini.
“Alhamdulillah beberapa perwakilan Lampung meraih Juara,” tambahnya.
Sementara, Fahrunnisa Bela Amas salah satu peraih juara dari Lampung, mahasiswi Fakultas Hukum UNILA Angkatan 2018 yang memenangkan Juara Dua dari cabang perlombaan penulisan lakon mengatakan tidak terpikirkan bisa membawa pulang medali karena persaingan ketat yang diikuti oleh 25 peserta dari provinsi yang berbeda.
“Hal ini tidak terlepas dari bimbingan dan doa orang tua, Universitas Lampung dan Unit Kegiatan Mahasiswa Bidang Seni (UKMBS) UNILA serta para alumninya,” tegasnya.
“Medali ini saya persembahkan untuk Lampung, semoga kedepannya mahasiswa-mahasiswi Lampung bisa meraih prestasi lebih banyak dalam kancah nasional,” tambahnya.
Selain memperoleh juara dalam penulisan lakon, mahasiswa-mahasiswi perwakilan Lampung juga menuai juara 3 solo song pop putri Laras Whisanti mahasiswi Universitas Bandar Lampung dan penulisan cerpen juara harapan satu yang diwakili oleh Wahid Kurniawan mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia. (Sandika Wijaya)