Democracy Studies Bertajuk Menakar Masa Depan Demokrasi Indonesia Resmi Digelar

Jumat, 6 Januari 2023 - 21:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar lampung (dinamik.id) – Lampung Democracy Studies menggelar diskusi pertama perhelatan Democracy Studies atau Kelas Demokrasi bertajuk “Menakar Masa Depan Demokrasi Indonesia”.

Direktur Lampung Democracy Studies, Een Riansah dalam sambutannya mengatakan, Democracy Studies menghadirkan berbagai materi sebagai upaya agar perbincangan seputar konsep-konsep demokrasi tidak pernah berhenti disuarakan.

Democracy Studies akan digelar selama 4 hari berturut-turut sedari Jumat sampai dengan Senin (6-9 Januari 2023).

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pada sesi pertama menghadirkan kedua pembicara yakni Dr. Amin Mudzakir selaku Peneliti pada Pusat Riset Kewilayahan – Badan Riset dan Inovasi Nasional (PRW – BRIN) dan Dandhy Dwi Laksono selaku Aktivis dan Jurnalis sekaligus Direktur dan Pendiri WatchdoC.

Baca Juga :  KNPI Lampung Ikut Serta Penguatan Pelopor Moderasi Beragama

Dalam pembicaraan tersebut Amin Mudzakir menjelaskan, dalam perjalanan sejarah agama memiliki peran penting dalam melakukan kritik terhadap Negara.

Agama dan politik pada ruang publik dimulai pasca terjadinya perang dingin di Eropa. Hal ini juga di sebabkan oleh pergeseran kapitalisme yang semula di kelola negara menjadi kapitalisme neo-liberal.

Perkembangan kapitalisme juga menyebabkan sisi kritis dari agama hilang sekaligus menciptakan dikotomi antara ruang privat dengan ruang publik dari agama.

“Agama pada ruang publik juga kerap dipahami sebatas identitas semata, bukanlah analisis kelas. Padahal hal tersebut bisa dilihat secara bersamaan,”.

Hal tersebut bisa dijumpai dalam sejarah kekuasaan di Indonesia. Pada masa orde baru agama menjadi spirit melakukan kritik terhadap negara sebagai upaya mewujudkan keadilan dan kesejahteraan.

Baca Juga :  Sambangi Petugas Piket di Pos Pelayanan Nataru 2022, Forum Kepala Puskesmas Mesuji Berikan Bingkisan

Sedangkan pada era reformasi sampai dengan hari ini, agama cenderung menjadi tameng bagi penguasa dalam melanggengkan kekuasaannya.

Sementara Dandhy Dwi Laksono, dalam kesempatan tersebut memberikan semacam refleksi kepada seluruh peserta tentang kondisi alam hari ini khususnya di Indonesia.

Ia juga membeber berbagai data terkait problem lingkungan seperti banjir, cuaca ekstrim, kekeringan, kebakaran hutan yang semakin meningkat setiap tahunnya. Bahkan di tahun 2022 mencapai kurang lebih hampir 4000 kasus.

“Fenomena tersebut tidak bisa dilihat sebagai fenomena bencana alam semata, melainkan juga akibat dari ekploitasi berlebih yang di lakukan kapitalisme,”terangnya.

Baca Juga :  Masuk Top Ten PTKIN Versi UniRank, UIN RIL Pilihan Terbaik UM-PTKIN 2023

Kapitalisme yang terus menggeruk sumberdaya alam semakin mengokohkan ketimpangan sosial dalam masyarakat.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa cara berpikir yang masih antroposentris membuat alam selalu pada posisi yang subordinat bukan memposisikan alam itu setara sebagai bagian dari makhluk hidup. Hal tersebut juga ikut di langgengkan oleh doktrin Agama dan Negara.

“Misalnya tasfir soal khilafah (pemimpin), selalu dipahami sebagai makhluk yang paling berkuasa atas makhluk lainnya. Padahal Khilafah (pemimpin) harusnya juga dipahami sebagai yang siap melayani makhluk lainnya. Selain itu Negara dengan seluruh kebijakannya terus membuka ruang ekploitasi pada perusahaan perusahaan lewat kebijakannya seperti UU minerba,”tutupnya. (Sandi)

Berita Terkait

Kopri PMII Lampung Soroti Maraknya Kekerasan Seksual
Lampung Literature Gelar Diskusi Buku Sastra, Bedah Hari-hari Bahagia Karya Ari Pahala Hutabarat
Teras Baca Kaliptra Buka Festival Literasi: Ada Workshop Menulis Cerita Anak di Lampung Timur
KNPI Lampung Akan Gelar Musda November, Ini Rangkaiannya!
Kala Sedekah Murah Manfaat Donor Darah Jadi Tradisi Rutin PTPN I
Usai Dilantik, Ketua IKA Untirta Lampung M Hatta Segera Jalankan Program Peningkatan Kualitas SDM
GUSDURian Lampung Bawa Gagasan Rumah Ibadah Hijau dan Ruang Dialogis ke TUNAS 2025 Jakarta
Kadisdikbud Lampung Akan Buka Lomba Baca Puisi Esai

Berita Terkait

Jumat, 10 Oktober 2025 - 12:12 WIB

Kopri PMII Lampung Soroti Maraknya Kekerasan Seksual

Selasa, 30 September 2025 - 19:56 WIB

Lampung Literature Gelar Diskusi Buku Sastra, Bedah Hari-hari Bahagia Karya Ari Pahala Hutabarat

Senin, 29 September 2025 - 12:20 WIB

Teras Baca Kaliptra Buka Festival Literasi: Ada Workshop Menulis Cerita Anak di Lampung Timur

Senin, 29 September 2025 - 12:14 WIB

KNPI Lampung Akan Gelar Musda November, Ini Rangkaiannya!

Senin, 8 September 2025 - 14:28 WIB

Kala Sedekah Murah Manfaat Donor Darah Jadi Tradisi Rutin PTPN I

Berita Terbaru

Tulangbawang Barat

Wabup Nadirsyah: Vokasi Kunci Cetak Generasi Unggul Tubaba

Rabu, 15 Okt 2025 - 17:14 WIB

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono dan Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal saat kuliah umum (Stadium General) yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Lampung Tahun 2025, di Gedung Serba Guna Universitas Lampung, Bandar Lampung, Selasa (14/10/2025).

Pemerintahan

Menko AHY dan Gubernur Mirza Ajak Mahasiswa Wujudkan Indonesia Maju

Selasa, 14 Okt 2025 - 21:19 WIB

Wakil Gubernur Lampung Jihan Nurlela mendampingi Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Bupati Lamsel Egi meninjau Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 32 Lampung Selatan Selasa (14/10/2025).

Pemerintahan

Menko AHY, Wagub Jihan, dan Bupati Egi Cek Sekolah Rakyat di Lamsel

Selasa, 14 Okt 2025 - 21:01 WIB