Pembicara Nasional, Tutup Kelas Demokrasi

Senin, 9 Januari 2023 - 03:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar lampung (dinamik.id) – Lampung Democracy Studies (LDS) menghadirkan Dr. Robertus Robet dengan materi Demokrasi dalam Lintas Sejarah, Dr. Rudy Lukman dengan materi Etika Ruang Publik dan Ella Nuryamah dengan materi Demokrasi dan Problem Ekonomi.

Dr. Robertus Robet, menyampaikan latar belakang lahirnya ide demokrasi pada era Yunani kuno. Ia menjelaskan bahwa awalnya berangkat dari kata poleis yang berarti negara-kota dan oikos yang berarti rumah tangga.

Poleis banyak dipahami sebagai ruang, padahal poleis merupakan tindakan menggunakan Logos dengan tujuan membangun kesejahteraan atau kemaslahatan umum (Publik).

Poleis berlawanan dengan oikos. Oikos merupakan tindakan yang didasari oleh perjuangan individu dalam upaya memenuhi kebutuhan ekonomi, mendapat keturunan dan kemampuan bertahan saat perang.

Konsep Poleis dan Oikos inilah yang melahirkan konsep Res Publika dan Res Privata. yang kemudian hari kita kenal dengan konsep Republican. Konsep ini juga yang dibawa oleh pendiri bangsa dalam merumuskan bentuk negara Republik.

Sedangkan Dr. Rudy Lukman menjelaskan bahwa ruang publik kita telah mengalami perkembangan. Hadirnya sosial media akibat kecanggihan teknologi telah menjadi realitas baru bagi masyarakat. Dalam menghadapi realitas tersebut perlu adanya hukum agar mampu membatasi aktivitas masyarakat.

Baca Juga :  Universitas Lampung Buka 204 Formasi PPPK

Dalam konteks Indonesia ruang publik kita di batasi oleh Nilai moral, ketertiban umum dan undang-undang yang berlaku. Hal tersebut perlu dilakukan agar kebebasan masyarakat dalam negara demokrasi bisa di kontrol dan tidak menggangu hak orang lain.

Selanjutnya Ella Nuryamah yang merupakan anggota DPR RI (Komisi XI) menjelaskan bahwa demokrasi dan ekonomi berkait erat. Partisipasi masyarakat dalam politik akan menentukan arah kebijakan pemerintah dan akan menentukan kondisi ekonomi negara dan masyarakatnya.

Baca Juga :  Unila Adakan Pencanangan Gerakan Nasional Lada Lampung dan Tabur Benih Ikan

Selanjutnya ia juga menjelaskan keterlibatan publik bisa dilakukan dengan dua cara. Pertama ikut bergerak membangun ekonomi dari sektor swasta dengan cara yang paling mungkin seperti UMKM, atau ikut terlibat menjadi penentu kebijakan.

“Kedua hal tersebut menjadi penting dan penentu pertumbuhan ekonomi masyarakat,”tutupnya. (Sandi)

Berita Terkait

Komisi II DPR-RI membersamai diskusi Lampung Democracy Studies
LDS Diskusi Dampak Putusan MK No. 135/PUU-XXII/2024
Paus Sastra Lampung Juara II Sayembara Puisi Esai Antarbangsa di Sabah Malaysia
PMII Rayon FKIP Unila Gelar Pelantikan dan Workshop KTI, Targetkan 30 Prestasi dalam Satu Tahun
DPD KNPI Lampung Segera Gelar Musda ke XIV
KSO Sucofindo Gelar Diskusi Terbatas Bahas Polemik Harga Singkong dan Impor Tapioka
PAC GP Ansor Natar Gelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar Perdana
Lampung Mengenang Reformasi : Merawat Ingatan, Menyalakan Perlawanan

Berita Terkait

Senin, 30 Juni 2025 - 17:44 WIB

LDS Diskusi Dampak Putusan MK No. 135/PUU-XXII/2024

Kamis, 26 Juni 2025 - 21:52 WIB

Paus Sastra Lampung Juara II Sayembara Puisi Esai Antarbangsa di Sabah Malaysia

Minggu, 22 Juni 2025 - 23:52 WIB

PMII Rayon FKIP Unila Gelar Pelantikan dan Workshop KTI, Targetkan 30 Prestasi dalam Satu Tahun

Sabtu, 14 Juni 2025 - 01:25 WIB

DPD KNPI Lampung Segera Gelar Musda ke XIV

Senin, 2 Juni 2025 - 17:40 WIB

KSO Sucofindo Gelar Diskusi Terbatas Bahas Polemik Harga Singkong dan Impor Tapioka

Berita Terbaru

Provinsi

Fraksi PKS Kritisi Dua Raperda Strategis Pemprov Lampung

Selasa, 1 Jul 2025 - 19:09 WIB