Unila Gelar Anugerah Be Strong dan Festival Kebudayaan

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., resmi membuka Festival Kebudayaan dan Cinta Tanah Air di Gedung Serbaguna (GSG) Unila

Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., resmi membuka Festival Kebudayaan dan Cinta Tanah Air di Gedung Serbaguna (GSG) Unila

Bandar Lampung ( Dinamik.id) – Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., resmi membuka Festival Kebudayaan dan Cinta Tanah Air di Gedung Serbaguna (GSG) Unila, pada Kamis, 16 Januari 2025.

Acara ini merupakan bagian dari program Be Strong Universitas Lampung, yang dirancang untuk mendukung visi Unila menjadi world class university.

Turut hadir Direktur Sejarah dan Permuseuman Direktorat Jenderal Perlindungan Kebudayaan dan Tradisi, Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum., Pj. Gubernur Lampung Dr. Drs. Samsudin, S.H., M.H., M.Pd., jajaran wakil rektor, para dekan, para tamu undangan, dan sivitas akademika Unila.

Dengan mengusung tema “Menguatkan Identitas Bangsa Melalui Kebudayaan di Era Globalisasi,” festival ini tak hanya menjadi ajang perayaan seni dan budaya, tetapi juga upaya nyata untuk meningkatkan kesadaran, kebanggaan, dan kontribusi generasi muda dalam pelestarian budaya Indonesia.

Prof. Lusmeilia Afriani dalam sambutannya menyampaikan dukungan terhadap pelestarian budaya lokal melalui integrasi dalam kurikulum pendidikan tinggi maupun penelitian kebudayaan yang berkelanjutan.

“Sebagai Rektor Unila, saya sangat mendukung dialog yang mempertemukan akademisi, seniman, tokoh budaya, dan generasi muda ini. Unila berkomitmen untuk menjadi pusat pengembangan dan pelestarian budaya lokal, baik melalui integrasi dalam kurikulum pendidikan tinggi maupun penelitian kebudayaan yang berkelanjutan,” ujarnya.

Baca Juga :  IKA Unila Lantik Pengurus Periode 2022-2027

Selanjutnya, Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum., dalam paparan materinya tentang Kebudayaan dan Cinta Tanah Air menegaskan, negara Indonesia dibentuk oleh lebih dari satu identitas kebudayaan yang selanjutnya menjadi dasar nilai-nilai nasionalisme.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian 62 anugerah kepada instansi mitra, dosen, mahasiswa, lembaga, dan fakultas berprestasi di Unila. Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas raihan prestasi gemilang yang dihasilkan untuk Unila sepanjang tahun 2024.

Inti acara diisi dengan dialog kebudayaan yang membahas tentang eksistensi budaya Indonesia, langkah-langkah yang harus dilakukan untuk memperkuat kecintaan mahasiswa generasi saat ini terhadap budaya, serta cara menjadi penggiat budaya dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga :  Student Exchange di Thailand: Mahasiswa UIN RIL Gelar Seminar Youth and Mental Health

Dialog ini menghadirkan tiga narasumber utama yaitu, Nasarius Ardhani Sudaryono (Aktor & Animator Komunitas Budaya), Sri Krishna Encik (Musisi/Seniman), M. Yusuf Erdiansyah Putra, S.Kom. (Gelar Gusti Pangeran Igamaratu). Ketiga narasumber memberikan wawasan dan inspirasi tentang pentingnya pelestarian budaya di tengah tantangan era globalisasi.

Melalui kegiatan dialog kebudayaan, pameran seni, dan hiburan yang memadukan seni tradisional dan modern, diharapkan tercipta ruang untuk berdiskusi, belajar, dan berkontribusi dalam melestarikan budaya Indonesia.

Acara ini juga menegaskan peran penting generasi muda sebagai pelaku utama dalam melanjutkan estafet kebudayaan bangsa di tengah tantangan global(pin)

Berita Terkait

PERMAHI Lampung Soroti Potensi Penyalahgunaan Asas Dominus Litis dalam RUU KUHAP
Ratusan Siswa di Lampung Terancam Gagal SNBP 2025 Akibat Kelalaian Pengisian Data
Akademisi ITERA Sebut Pemekaran Bandar Negara Bisa Kurangi PAD Lamsel, Pariwisata Bisa Jadi Solusi
Mahasiswa KKN Unila Olah Limbah Sawit Jadi Pestisida Alami
Manfaatkan Produk Lokal, Tim KKN Unila Hadirkan Gula Cair dari Singkong
Unila Kukuhkan 37 Organisasi Kemahasiswaan Tingkat Universitas
Mahasiswa KKN Unila Adakan Sosialisasi Pembuatan Sabun Cuci Piring Berbasis Texapon, SLS, dan Garam
I Ketut Dharma Putra Yoga, Alumnus FH Peraih Beasiswa Chevening di Queen Mary University of London
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 12 Februari 2025 - 15:45 WIB

PERMAHI Lampung Soroti Potensi Penyalahgunaan Asas Dominus Litis dalam RUU KUHAP

Senin, 10 Februari 2025 - 18:26 WIB

Ratusan Siswa di Lampung Terancam Gagal SNBP 2025 Akibat Kelalaian Pengisian Data

Senin, 10 Februari 2025 - 12:29 WIB

Akademisi ITERA Sebut Pemekaran Bandar Negara Bisa Kurangi PAD Lamsel, Pariwisata Bisa Jadi Solusi

Senin, 3 Februari 2025 - 13:00 WIB

Mahasiswa KKN Unila Olah Limbah Sawit Jadi Pestisida Alami

Sabtu, 1 Februari 2025 - 12:15 WIB

Manfaatkan Produk Lokal, Tim KKN Unila Hadirkan Gula Cair dari Singkong

Berita Terbaru