Bandar Lampung (dinamik.id)–DPD I Partai Golkar Lampung merombak komposisi kepengurusan, Sabtu, 27 Agustus 2022. Sejumlah politisi senior di posisi wakil ketua diganti dalam rangka memperkuat mesin politik menghadapi Pemilu serentak 2024.
Perubahan struktur pengurus DPD Golkar Provinsi Lampung periode 2020 – 2025 itu, tertuang dalam SK Nomor Skep-468/DPP/GOLKAR/VII/2022. Surat tertanggal 22 Juli 2022 itu, ditandatangani di Jakarta, oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, dan Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus.
Sekretaris DPD I Partai Golkar Lampung Ismet Roni mengatakan perubahan komposisi pengurus Golkar di Lampung, dilakukan dalam rangka meningkatkan kinerja, fungsi, dan peran pengurus DPD Partai Golkar, agar visi dan program Golkar bisa berjalan dengan baik.
“Rapat terbatas yang digelar hanya membahas agenda tunggal, yakni, penyampaian perubahan pengurus Golkar, yang baru diterima di Lampung,” ujar Ketua Komisi IV DPRD Lampung itu.
Dia menjelaskan, pimpinan perlu melakukan reshuffle karena Golkar akan menghadapi tiga agenda besarnya. Yakni pemilihan legislatif (Pileg), Pemilihan Presiden (Pilpres), dan pemilihan kepala daerah (Pilkada).
“Kami perlu kerja cepat dan tepat, supaya lincah dan tidak gemuk maka personilnya dilakukan perubahan seperlunya,” tegas Ismet Roni.
Perubahan pengurus, kata Ismet, sesuatu hal biasa dalam organisasi. Bukan karena ada dinamika, tetapi sebuah langkah perbaikan mengingat sebagian pengurus sudah tidak bisa aktif.
Bahkan, ada yang merangkap jabatan di kepengurusan Golkar kabupaten. Sesuai amanah Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua DPD Golkar Lampung Arinal Djunaidi, target menang Pileg, Pilres dan Pilkada harus bisa dicapai.
“DPD Golkar telah melakukan evaluasi terhadap kinerja pengurus yang tidak bisa aktif, bahkan ada yang merangkap jabatan pada pengurus kabupaten. Dan ini, kami berbenah diri untuk menggantinya,” jelas mantan Wakil Ketua DPRD Lampung itu.
Adapun sejumlah posisi yang diganti diantaranya, jabatan Wakil Ketua Bidang Organisasi, dari Abi Hasan Muan, digantikan Made Bagiasa. Sementara Tony Eka Chandra masuk lagi, sebagai Wakil Ketua Bidang Kemasyaratan. Ketua Pemenangan Pemilu, Supriyadi Hamzah, kini menjabat ketua Fraksi DPRD Provinsi Lampung.
Azwar Yacub, naik menjadi wakil ketua Bidang Kaderisasi. Lalu, Ali Imron, sebagai Wakil Ketua, Bidang Media, dan Penggalangan Opini.
Beberapa nama populis muncul di dalam struktur baru tersebut. Diantaranya, Supriyadi Alfian, mantan ketua PWI Lampung menjadi wakil sekretaris.
Reza Pahlevi, seorang pengusaha tambang, mantan Ketua Golkar Lampung Selatan kini menduduki jabatan wakil ketua. Selain itu terdapat ada nama Wiliam Adi Jaya, dan vokalis hijau daun Dedi Irawan (dude). Mantan ketua Golkar Tulangbawang, Herwan Saleh masuk kepengurusan DPD I Golkar.
Mantan Birokrat
Para mantan birokat yang bergabung Golkar; Marsidi Hasan (mantan Bupati Waykanan), Saply (mantan Bupati Mesuji), Handitya Narapati (mantan wakil Bupati Pringsewu), Cahandra lela (mantan wakil bupati Mesuji), dan banyak lagi profesional muda yang kini bergabung.
Sementara, politisi Heri Wardoyo (mantan wabup Tulangbawang), dan Kherlani (mantan Sekwan, Plt bupati Pesisir Barat), kini sudah tidak ada lagi dalam daftar nama kepengurusan Golkar yang baru tersebut. (Eka)