TULANGBAWANG BARAT (dinamik.id) – Untuk Kali kedua Pemerintah Kabupaten Tulangbawang Barat, Lampung, menggelar Bazar hasil program gerakan K3-1W (Kandang, Kolam, Kebun, dan Wisata), di halaman kantor Pemda setempat.
“Kegiatan ini merupakan upaya sosialisasi Pemkab Tubaba tentang program inovasi Keluarga Nenemo Mandiri Pangan melalui gerakan K3-1W yang saat ini sudah mulai berjalan dan telah menghasilkan,” ungkap Pj.Bupati Tubaba, Dr.Zaidirina, saat dikonfirmasi di lokasi kegiatan, Kamis (30/3/2023)
Menurutnya, gerakan K3-1W yang dilaunching oleh Pemkab beberapa waktu lalu, merupakan program Keluarga Nenemo Mandiri Pangan yang diciptakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
“Segala macam jenis sayur mayur, ayam, telur dan ikan serta lain sebagainya yang dijual pada Bazar ini sebagian besar adalah hasil kebun sendiri dari ibu-ibu PKK, Kelompok Wanita Tani (KWT), atau masyarakat Tiyuh (Desa) di hampir seluruh Kecamatan yang ada,” terangnya
Lanjutnya, Pelaksanaan program ini adalah dengan pemanfaatan lahan kosong atau pekarangan rumah warga agar dapat dimanfaatkan untuk gerakan K3W seperti membuat ternak ayam, kolam ikan, menanam sayur-sayuran, hingga membuat destinasi wisata yang anggaran dapat juga dibantu melalui Dana Desa (DD).
“Dari hasil program gerakan K3-1W itu, ternyata berhasil dilaksanakan dengan baik di setiap Tiyuh, terbukti pada hari ini hasil panennya mereka sangat baik serta untuk beberapa produk kemasannya juga tidak kalah seperti dikota-kota besar. Namun, perlu juga dicatat bahwa hasil panen gerakan K3W ini fokus utamanya tetap untuk pemenuhan kebutuhan keluarga terlebih dahulu, baru kemudian jika ada sisa lebih dapat dijual atau membantu orang lain atau dengan berbagi,” tuturnya.
Zaidirina juga menjelaskan, sosialisasi K3-1W dengan menggelar Bazar seperti itu direncanakan ke depan akan terus dapat kita dikembangkan dengan berkeliling di setiap Kecamatan-kecamatan yang ada di Tubaba.
“Kita lihat Bazar tadi sangat ramai yang mengunjungi termasuk dari kalangan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Oleh karenanya, diharapkan keberhasilan ini masyarakat dapat terus gencar menerapkan gerakan K3W untuk ketahanan pangan dan kemandirian keluarga dalam mencegah stunting dan meningkatkan perekonomian masyarakat itu sendiri,” imbuhnya.