Bandar Lampung, (Dinamik.id) – Ketertarikan pada bahasa dan mimpi yang besar membawa Anwar Fadila, dosen muda Program Studi S-1 Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Lampung ( Unila ), meraih kesempatan belajar di Rusia, Amerika, dan Australia.
Anwar mengikuti program pertukaran di Rusia (2014) dan Amerika (2015) saat masih menempuh pendidikan di Unila. Setelah lulus, ia bekerja sebagai asisten pengajar Bahasa Indonesia di Australia Barat (2018) dan melanjutkan pendidikan Master of TESOL di Monash University (2019).
Sejak kuliah, Anwar tertarik pada isu-isu pembelajaran bahasa Inggris di Indonesia. Ia ingin terlibat dalam pengembangan guru bahasa Inggris di Lampung.
Menurut Anwar, hidup di negara dengan budaya yang berbeda tidak menjadi tantangan berkat dukungan komunitas Diaspora Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya memanfaatkan program pengembangan diri selama kuliah.
Kegagalan tidak menghentikan Anwar. Ia mengalami penolakan 15 kali sebelum berhasil meraih kesempatan belajar di luar negeri. “Jatah gagal harus dihabiskan agar impian bisa diraih,” katanya. (Pin)