Pemerintah Desa Pesawaran Diminta Aktif Ingatkan Potensi Bencana GAK

Rabu, 27 April 2022 - 21:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gunung Anak Krakatau terus mengalami erupsi sejak Jumat, 22 April 2022.

Gunung Anak Krakatau terus mengalami erupsi sejak Jumat, 22 April 2022.

Pesawaran (dinamik.id)–Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pesawaran meminta peran aktif seluruh pemerintahan desa di daerah pesisir agar memberikan informasi kepada masyarakat untuk selalu waspada  dengan peningkatan status Gunung Anak Krakatau (GAK).

Kepala BPBD Pesawaran Sofyan Aghani mengatakan, pihaknya telah memberikan surat imbauan kepada masyarakat khususnya yang berada di daerah pesisir Pesawaran, agar mereka selalu mencari tau informasi terbaru terkait kondisi GAK.

“Sewaktu erupsi beberapa tahun lalu, ada daerah kita yang terkena dampaknya, maka dari itu ketika saat ini ada peningkatan status. Kita minta warga agar selalu waspada. Hal itu perlu diingatkan kembali oleh setiap pemerintah desa yang ada di daerah pesisir,” ujarnya, Rabu, 27 April 2022.

Sofyan Aghani menjelaskan, untuk saat ini rambu-rambu penunjuk jalur evakuasi di daerah pesisir memang diperlukan pembaharuan, karena kondisinya saat ini rata-rata sudah tidak terlihat.

“Memang perlu adanya penambahan rambu jalur evakuasi, sehingga mempermudah masyarakat dalam menuju lokasi evakuasi ketika terjadi musibah, namun untuk saat ini kita belum bisa melakukan pengadaan tersebut,” ujar dia.

“Tetapi, kita bersyukur masyarakat ini memiliki cara tersendiri untuk memberikan informasi ke masyarakat lain ketika musibah terjadi. Lalu kita juga memiliki relawan di setiap desa, yang bertugas untuk membantu masyarakat menunjukkan jalur evakuasi,” kata dia.

Baca Juga :  Gubernur Arinal Terima Kunjungan Kerja Komite IV DPD RI dalam Rangka Pembahasan RUU Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2013

Kemudian, lanjutnya, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan di lokasi wisata ketika libur panjang lebaran 1443 Hijriyah, pihaknya telah menyebar anggotanya di posko-posko yang telah didirikan.

“Kan ada beberapa posko yang telah berdiri. Salah satunya posko yang ada di lokasi wisata, sudah ada anggota kita yang berjaga dengan stake holder lainnya, baik dari Polri maupun TNI,” imbuhnya. (PAN/RED)

Berita Terkait

PCNU Bandar Lampung Tolak Keras Rencana Muktamar Luar Biasa NU di Cirebon
Balapan Liar, Puluhan Remaja di Amankan Polsek Tanjung Raya Polres Mesuji
Polres Mesuji, Buka Layanan Pengaduan Hallo Kapolres
Bawaslu Bandar Lampung Gelar Workshop Penanganan Sengketa dan Pelanggaran Pemilihan 2024
Pesan Ketua PWI Mesuji Afriadi Jelang Pilkada 2024, Pers Ikut Menjaga Kondusivitas Keamanan
Safari Subuh di Masjid Al Huda Desa Bujung Buring Baru, Jadikan Sarana Pesan Kamtibmas Polsek Tanjung Raya
Cooling System, Polsek Tanjung Raya Gelar Safari Subuh di Masjid Baiturrohman
Bakti Sosial, Polsek Tanjung Raya Polres Mesuji Berikan Sembako Bagi Warga Kurang Mampu
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 17 September 2024 - 16:48 WIB

PCNU Bandar Lampung Tolak Keras Rencana Muktamar Luar Biasa NU di Cirebon

Minggu, 15 September 2024 - 14:01 WIB

Balapan Liar, Puluhan Remaja di Amankan Polsek Tanjung Raya Polres Mesuji

Jumat, 13 September 2024 - 15:02 WIB

Polres Mesuji, Buka Layanan Pengaduan Hallo Kapolres

Jumat, 13 September 2024 - 13:45 WIB

Bawaslu Bandar Lampung Gelar Workshop Penanganan Sengketa dan Pelanggaran Pemilihan 2024

Jumat, 13 September 2024 - 13:40 WIB

Pesan Ketua PWI Mesuji Afriadi Jelang Pilkada 2024, Pers Ikut Menjaga Kondusivitas Keamanan

Berita Terbaru

Ekonomi dan Kreatif

Seruput Teh Hijau Dempo, Tuhu Bangun: Legit Banget Ini

Rabu, 18 Sep 2024 - 12:18 WIB