Sekolah Tahan Ijazah, Budiman AS Minta Pemkot Bandar Lampung Turun Tangan

Sabtu, 2 September 2023 - 02:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung (dinamik.id) – Anggota DPRD Provinsi Lampung Budiman AS meminta pemerintah Kota bandar Lampung untuk turun tangan atasi sekolah yang menahan ijazah dengan alasan pelunasan uang komite.

Hal itu ia tunjukkan dengan merespons keluhan para warga terkait penahanan ijazah di salah satu sekolah menengah kejuruan di Bandar Lampung karena belum melunasi sumbangan komite.

“Hari ini saya mendengar aspirasi salah satu warga terkait penahanan ijazah di salah satu SMK di Bandar Lampung. Karena mereka tidak melunasi uang komite. Ini tidak dibenarkan, karena uang komite itu sifatnya sumbangan,” tegas Budiman AS dalam reses yang digelar di Waykandis, Tanjung Senang, Bandar Lampung, Sabtu 2 September 2023.

Terlebih, menurut Ketua DPC Partai Demokrat Bandar Lampung ini, seluruh sekolah telah menerima bantuan operasional baik dari pemerintah pusat, provinsi hingga kabupaten/kota.

“Kalau untuk operasional kan sekolah sudah menerima bantuan dana dari pemerintah. Saya rasa tidak perlulah sampai menahan ijazah. Nanti kita ke sekolahnya langsung,” ucap Budiman.

Baca Juga :  Ketua DPRD Lepas Calon Jamaah Haji Provinsi Lampung

Mendengar hal tersebut, para warga yang hadir dalam reses tersebut merasa lega. Diketahui, dalam reses tersebut juga Budiman AS dicurhati masalah PBB oleh salah satu warga, di mana selama beberapa tahun ini warga yang berdomisili di daerah tersebut tidak dipungut PBB oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung, karena sesuai administrasi mereka terdata di Lampung Selatan.

Baca Juga :  Efisiensi Anggaran, DPRD Lampung Minta Tak Korbankan Program Pro Rakyat

Menjawab keluhan ini, Budiman AS meminta Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk turun tangan. “Ternyata di sini masih ada PBB yang tidak terbit, karena masuk dalam bagian Lampung Selatan. Ini menjadi keluhan masyarakat, karena pada saat mereka mengurus surat-menyurat ditanya masalah PBB nya, sedangkan surat PBBnya SPT-nya tidak pernah tersampaikan. Ini menjadi sorotan kita,” jelasnya. (Advetorial)

Berita Terkait

Politisi PDIP Lesty Kawal Keluhan Petani Candipuro soal Normalisasi Tersier
Reses di Way Kanan, Warga Keluhkan Jalan Rusak, DRB Siap Kawal Perbaikan
Munir Serap Aspirasi di Trimurjo–Bumi Ratu Nuban, Terima Aduan Pemutusan PKH dan Permintaan KIP Kuliah
Dari Pemutihan Pajak hingga PIP, Munir Abdul Haris Tampung Aspirasi Warga Seputih Agung
Suara Warga dan Irama Gamelan, Jejak Reses Elly Wahyuni di Way Ratai
Munir Abdul Haris Serap Aspirasi Guru dan Serukan Perang terhadap Narkoba di Lampung Tengah
Banyak Pabrik Tapioka Tutup Pasca Pergub Tata Niaga Singkong Berlaku
FPKB DPRD Lampung Dorong Generasi Muda Jadikan Ruang Digital Sebagai Medan Perjuangan Modern

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 16:31 WIB

Politisi PDIP Lesty Kawal Keluhan Petani Candipuro soal Normalisasi Tersier

Sabtu, 15 November 2025 - 16:47 WIB

Munir Serap Aspirasi di Trimurjo–Bumi Ratu Nuban, Terima Aduan Pemutusan PKH dan Permintaan KIP Kuliah

Jumat, 14 November 2025 - 10:44 WIB

Dari Pemutihan Pajak hingga PIP, Munir Abdul Haris Tampung Aspirasi Warga Seputih Agung

Jumat, 14 November 2025 - 10:41 WIB

Suara Warga dan Irama Gamelan, Jejak Reses Elly Wahyuni di Way Ratai

Rabu, 12 November 2025 - 14:30 WIB

Munir Abdul Haris Serap Aspirasi Guru dan Serukan Perang terhadap Narkoba di Lampung Tengah

Berita Terbaru

Hukum

Kejari Tubaba Mulai Jalankan Program SIKEBUT

Selasa, 18 Nov 2025 - 15:23 WIB