Resital Sekolah Seni Tubaba, Merayakan Kreativitas dan Pendidikan Karakter

Rabu, 1 Mei 2024 - 14:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TULANGBAWANG BARAT (dinamik.id) – Sekolah Seni Tubaba akan menggelar resital akhir sebagai bagian dari program pelatihan pendidikan karakter dan pengembangan SDM, yang digagas oleh pemerintah daerah Kabupaten Tulang Bawang Barat dan sejumlah seniman dari berbagai kota di Indonesia.

“Acara ini akan diselenggarakan pada hari Sabtu, 4 Mei 2024, pukul 16:00-18:00 WIB, di Kota budaya Ulluan Nughik, Tulang Bawang Barat,”ungkap Direktur sekolah seni Tubaba, Semi Ikra Anggara Rabu (1/5/2024).

Baca Juga :  Jaga Keindahan, Pjs Wali Kota Budhi Darmawan Larang Pemasangan APK di Pohon

Menurutnya, Program tahun ini didukung oleh Dinas Pendidikan dan Dana Indonesiana, dengan kerjasama antara Kemendikbud Ristek dan LPDP Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Sejak Februari lalu, program ini telah melibatkan 200 peserta dalam empat kelas utama. Musik, Seni Rupa, Teater, dan Tari.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk para Peserta, dengan usia rata-rata 6 hingga 17 tahun yang sebelumnya telah belajar berbagai materi kesenian dengan penekanan pada pembentukan karakter dan pemaknaan proses penciptaan. Mereka akan menampilkan hasil karya mereka dalam resital nanti, yang mencakup pertunjukan musik, pameran seni rupa, pementasan teater, dan pertunjukan tari.

Baca Juga :  Gubernur Arinal Sambut Baik Program Desa Baznas sebagai Upaya Pengentasan Kemiskinan

Dirinya menjelaskan, Kurikulum program dirancang untuk memperkenalkan peserta pada pengenalan diri dan lingkungan sekitar, serta untuk mengembangkan rasa empati, solidaritas, kesetaraan, kerja keras, dan pemahaman tentang lingkungan.

Baca Juga :  Bupati Tekankan Pentingnya Pendidikan Karakter Sejak Dini

“Sejak delapan tahun lalu, program ini, yang awalnya digagas secara kolaboratif oleh Pemkab Tubaba dan sejumlah seniman, kini dijalankan secara independen oleh Yayasan Pendidikan Seni dan Ekologi. Lebih dari 3.500 alumni telah melahirkan dari program ini, dan mereka kini bekerja di berbagai profesi, menunjukkan keberhasilan pola pendidikan karakter melalui metode pelatihan kesenian yang intensif, sistematis, dan berkelanjutan,”pungkasnya (rsd)

Berita Terkait

Terima Audiensi PLN, Bupati Ardito Wijaya Dorong Pemerataan Listrik di Lampung Tengah
Pajak SGC Disorot: 303 Kendaraan Menunggak, Alat Berat Belum Tercatat
Rapat Paripurna DPRD Tubaba Bahas Tingkat II Raperda RPJMD 2025–2029
Cegah Pengaruh Negatif, dr. Sasa Chalim Dukung Raperda Larangan LGBT di Lampung
Wagub Lampung Sampaikan Tanggapan atas Pandangan DPRD terhadap LPJ APBD 2024 dan Dua Raperda Strategis
Fraksi PKS Kritisi Dua Raperda Strategis Pemprov Lampung
Kisah Wagub Lampung Berikan Nama Bayi Mungil ‘Hana Aisyah Qaisarah’
Wabup Nadirsyah Hadiri HUT Bhayangkara ke-79 di Polres Tubaba, Ucapkan Terima Kasih dan Doa untuk Polri

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:40 WIB

Terima Audiensi PLN, Bupati Ardito Wijaya Dorong Pemerataan Listrik di Lampung Tengah

Rabu, 9 Juli 2025 - 14:55 WIB

Pajak SGC Disorot: 303 Kendaraan Menunggak, Alat Berat Belum Tercatat

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:16 WIB

Rapat Paripurna DPRD Tubaba Bahas Tingkat II Raperda RPJMD 2025–2029

Jumat, 4 Juli 2025 - 13:38 WIB

Cegah Pengaruh Negatif, dr. Sasa Chalim Dukung Raperda Larangan LGBT di Lampung

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:44 WIB

Wagub Lampung Sampaikan Tanggapan atas Pandangan DPRD terhadap LPJ APBD 2024 dan Dua Raperda Strategis

Berita Terbaru

DPRD Provinsi

Ketua DPRD Lampung Dukung Langkah DPR RI- ATR/BPN Ukur Ulang HGU SGC

Kamis, 10 Jul 2025 - 15:25 WIB

DPRD Provinsi

Pansus DPRD Lampung Kompak Begadang Rampungkan Pembahasan RPJMD

Rabu, 9 Jul 2025 - 21:09 WIB