Ryan Arnando Sampaikan Tiga Isu Krusial Pemilihan dalam Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Bawaslu Pesawaran

Selasa, 15 Oktober 2024 - 19:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, (Dinamik.id) — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pesawaran menggelar “Sosialisasi Pengawasan Partisipatif Tahapan Kampanye” pada hari Selasa, 15 Oktober 2024, di Saung Djunjungan’s Pesawaran, Negeri Sakti, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Lampung.

Anggota Bawaslu Pesawaran, Mutholib menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas pengawasan Pemilihan Serentak tahun 2024, di mana partisipasi masyarakat melalui pengawasan partisipatif menjadi sangat penting.

“Kegiatan ini adalah upaya untuk mensukseskan pilkada di Pesawaran agar sukses, baik secara prosedural dan secara substansial,” ujarnya.

Mantan Ketua Bawaslu Kabupaten Pesawaran 2018-2023, Ryan Arnando, menjadi salah satu narasumber dalam kegiatan tersebut. Dalam pemaparannya, Ryan menekankan pentingnya melibatkan semua pemangku kepentingan serta masyarakat secara keseluruhan dalam pengawasan pemilu.

Ryan menggarisbawahi pentingnya memahami dan mematuhi aturan yang berlaku dalam kontestasi Pilkada, agar pelaksanaan pemilihan dapat berlangsung dengan baik dan kualitas demokrasi di Kabupaten Pesawaran dapat meningkat.

“Bahwasanya aturan yang menjadi rujukan supaya nanti pelaksanaan di bawah (masyarakat) bisa lebih baik, kemudian juga kualitas demokrasi kehidupan berdemokrasi di Kabupaten Pesawaran,” ujarnya.

Baca Juga :  PKB dan Gerindra Resmi Berkoalisi di Pilbup Lamtim, Ela Siti Nuryamah Melaju

Ia menambahkan pentingnya lembaga pengawas pemilu di tengah masyarakat. Urgensi pengawasan pemilihan untuk menjaga kualitas demokrasi dan menegakkan asas pemilihan .

“Tanpa adanya lembaga pengawas pemilu, akan terjadi kekacauan dan konflik di tengah masyarakat. Pengawasan pemilihan sangat urgent untuk menjaga kualitas demokrasi dan menegakkan asas pemilihan,” imbuhnya.

Tanpa adanya lembaga pengawas pemilu, akan terjadi kekacauan dan konflik di tengah masyarakat. Pengawasan pemilihan sangat urgent untuk menjaga kualitas demokrasi dan menegakkan asas pemilihan.

Baca Juga :  Sekdaprov Lampung Minta Enam Pilar Jalin Sinergi Ciptakan Pemilu Damai

Ryan mengidentifikasi tiga isu krusial dalam pemilihan umum yang perlu diantisipasi, yaitu politik uang, netralitas ASN, dan kampanye hitam.

“Tiga Isu krusial pemilihan umum yang harus diantisipasi; Politik Uang, Netralitas ASN, black campaign,” pungkasnya.

Dengan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat dapat berperan aktif dalam pengawasan pemilu dan menjaga integritas demokrasi di daerahnya. (Amd)

Berita Terkait

Didukung Jadi Bendahara PDI Perjuangan Lampung, Kostiana Siap Ikuti Putusan Partai
10 Bulan Menjabat, Anggota DPR Aprozi Alam Rajin Turun Dapil Salurkan Aspirasi Rakyat Lampung
Mukhlis Basri Yakin Jalan Lampung Capai 85% Kondisi Mantap di 2026
Politisi Gerindra Elly Wahyuni: Pancasila Benteng Degradasi Generasi Era Digital
Deni Ribowo: Deflasi Pendidikan 15%, Fenomena Baru Era RMD
Fraksi PKB Apresiasi Aksi Damai Ribuan Massa di DPRD Lampung
Ketua Fraksi PDIP Lesty Putri Utami: Putusan Legislatif Harus Berpihak Rakyat
Golkar Lampung Gelar Musda secara Terbatas dan Sederhana, Hanya Dihadiri Peserta Inti

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 18:46 WIB

Didukung Jadi Bendahara PDI Perjuangan Lampung, Kostiana Siap Ikuti Putusan Partai

Rabu, 10 September 2025 - 14:19 WIB

10 Bulan Menjabat, Anggota DPR Aprozi Alam Rajin Turun Dapil Salurkan Aspirasi Rakyat Lampung

Selasa, 9 September 2025 - 16:27 WIB

Mukhlis Basri Yakin Jalan Lampung Capai 85% Kondisi Mantap di 2026

Senin, 8 September 2025 - 10:55 WIB

Politisi Gerindra Elly Wahyuni: Pancasila Benteng Degradasi Generasi Era Digital

Rabu, 3 September 2025 - 16:42 WIB

Deni Ribowo: Deflasi Pendidikan 15%, Fenomena Baru Era RMD

Berita Terbaru

Tulangbawang Barat

255 PPPK Di Kabupaten Tulang Bawang Barat Besok Terima SK

Selasa, 16 Sep 2025 - 15:52 WIB

Berita

Kasus KDRT Lampura, Korban Mengadu ke Propam

Senin, 15 Sep 2025 - 12:21 WIB

Berita

Kasus KDRT Lampura, Korban Mengadu ke Propam

Senin, 15 Sep 2025 - 11:52 WIB