PT Haida Biotechnology Indonesia Jajaki Kerja Sama dengan Unila Kembangan Peluang Kerja

Jumat, 14 Maret 2025 - 19:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandarlampung, (Dinamik.id) – PT. Haida Biotechnology Indonesia diwakili Yang Jingyong selaku Senior Manajer HRD Haida dan Edy Wahyudi selaku Supervisor HRD Haida melakukan kunjungan ke Universitas Lampung (Unila), pada Jumat, 14 Maret 2025.

Kunjungan bertujuan untuk menjajaki kerja sama antara Haida dan Unila dalam berbagai bidang, termasuk pengembangan sumber daya manusia, program magang, kolaborasi riset serta peluang kerja bagi lulusan Unila.

Kehadiran delegasi diterima langsung Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi Unila, Prof. Dr. Ayi Ahadiat, S.E., M.B.A., didampingi Kepala BPKHM, jajaran Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerja Sama Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik dan FEB, serta Kepala Unit Pelaksana Akademik Pengembangan Karier dan Kewirausahaan.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Yang Jingyong dalam paparannya selaku manajer perusahaan membuka peluang kerja bagi lulusan Unila untuk mengoptimalkan operasi beberapa perusahaan yang telah berdiri di beberapa kota di Indonesia.

Baca Juga :  Unila Gelar Pelatihan Pengenalan Struktur Organisasi dan Peningkatan Kinerja Tenaga Kependidikan

Ia mengaku, kebutuhan sumber daya manusia (SDM) terus meningkat dan saat ini diperlukan setidaknya rekrutmen 100 orang per tahun untuk menjadi profesional yang siap ditempatkan khususnya di Provinsi Lampung.

PT. Haida berupaya menarik mahasiswa untuk magang serta lulusan Unila agar dapat bergabung dalam perusahaan. Saat ini, beberapa SDM dari Unila telah menjadi bagian dari Haida.

“Haida ingin menarik para lulusan agar setelah menyelesaikan kuliah, mereka sudah memiliki pandangan untuk bergabung dengan perusahaan kami,” ujar perwakilan PT. Haida Biotechnology Indonesia.

Selain itu, dalam proses rekrutmen, PT. Haida Biotechnology Indonesia memberikan pembinaan untuk meningkatkan keterampilan kerja para calon karyawan.

PT. Haida Biotechnology Indonesia sangat membutuhkan Unila dengan kapasitas sumber daya manusia (SDM) yang sesuai. Jarak yang terjangkau antara Unila dan Haida di Lampung diharapkan dapat mendorong para lulusan untuk berkarier tanpa harus jauh dari daerah asalnya.

Baca Juga :  UIN Raden Intan Lampung Rektor UIN RIL Sebut Tugas Substansial Kemenag Mendekatkan Umat dengan Ajaran Agama

Lebih lanjut ia menguraikan, PT. Haida Biotechnology Indonesia merupakan anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki Guangdong Haida Group Co., Ltd., perusahaan berbasis di Guangzhou dengan lebih dari 800 cabang di seluruh dunia.

Haida dikenal sebagai produsen pakan akuatik nomor satu di dunia. Didirikan pada September 2017, perusahaan ini mulai beroperasi pada Oktober 2018 di PIER Industrial Park, Rembang, Pasuruan, dengan luas 74.000 meter persegi.

Saat ini, Haida telah membangun empat lini produksi pakan akuatik dan tiga lini produksi pakan unggas dengan kapasitas produksi tahunan mencapai 300.000 ton.

Prof. Ayi Ahadiat menyampaikan, Unila terdiri dari delapan fakultas dengan total 40.000 mahasiswa aktif. Setiap tahunnya, Unila meluluskan sekitar 7.000 mahasiswa. “Unila siap berkolaborasi dan mendukung Haida dengan menyediakan SDM berkualitas yang siap bekerja di industri,” ujarnya.

Baca Juga :  Rektor UIN RIL: Penguatan Moderasi Beragama Sangat Relevan

Dalam upaya pengembangan industri dan riset bioteknologi, Haida juga berharap Unila dapat terlibat dalam produksi khususnya dalam bidang budi daya. Selain itu, PT. Haida membuka peluang bagi peneliti Unila untuk berkontribusi dalam pengembangan berbagai sektor dan bertukar manfaat dengan perusahaan.

“Sebagai langkah konkret, setelah Idulfitri ini, PT Haida akan melakukan pendataan terhadap lulusan yang berpeluang bergabung. Pembinaan awal akan dilakukan di Haida Lampung, kemudian dilanjutkan,” ujar Yang Jingyong.

Saat ini, Haida memerlukan sekitar 100 lulusan setiap tahun, terdiri dari 80 lulusan bidang pertanian, peternakan, dan teknik, serta 20 lulusan bidang akuntansi. Dengan sinergi antara Haida dan Unila, diharapkan tercipta peluang kerja yang lebih luas bagi lulusan serta peningkatan kapasitas SDM berdaya saing di industri. (Pin)

Berita Terkait

Thomas Amirico Tegaskan Tidak Ada PHK Bagi 669 Tenaga Pendidik Non-PNS
KKN UIN Raden Intan Lampung Kelompok 84 Wujudkan Aksi Peduli Lingkungan di Sukajawa Baru
Tim Promosi Universitas Saburai Jajaki Kerja Sama dan Promosi PMB di Pengadilan Negeri Sukadana
PMII Rayon FKIP Unila Gelar Pelantikan dan Workshop KTI, Targetkan 30 Prestasi dalam Satu Tahun
Gaet Kalangan Militer, Universitas Saburai Tawarkan Program Sarjana dan Pascasarjana di Lanud M. Bunyamin
PMII Komisariat Universitas Lampung Audiensi dengan Wakil Dekan III Fakultas Pertanian
Hampir 500 Sekolah di Lampung Tak Punya Toilet, DPRD Desak Pemerintah Ambil Tindakan Nyata
Prodi MAP FKIP Unila Belajar Proses Pengambilan Kebijakan Pendidikan ke Komisi V DPRD Lampung

Berita Terkait

Sabtu, 20 September 2025 - 15:12 WIB

Thomas Amirico Tegaskan Tidak Ada PHK Bagi 669 Tenaga Pendidik Non-PNS

Selasa, 12 Agustus 2025 - 16:40 WIB

KKN UIN Raden Intan Lampung Kelompok 84 Wujudkan Aksi Peduli Lingkungan di Sukajawa Baru

Rabu, 25 Juni 2025 - 18:32 WIB

Tim Promosi Universitas Saburai Jajaki Kerja Sama dan Promosi PMB di Pengadilan Negeri Sukadana

Minggu, 22 Juni 2025 - 23:52 WIB

PMII Rayon FKIP Unila Gelar Pelantikan dan Workshop KTI, Targetkan 30 Prestasi dalam Satu Tahun

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:38 WIB

Gaet Kalangan Militer, Universitas Saburai Tawarkan Program Sarjana dan Pascasarjana di Lanud M. Bunyamin

Berita Terbaru

Direktur PTPN I PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) menandatangani 16 memorandum of understanding (MoU) jual beli  komoditas produk hilir di ajang Trade Expo Indonesia 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan RI pada 15-19 Oktober 2025 di ICE BSD, Tangerang.

Ekonomi dan Kreatif

PTPN I Teken 16 LoI Internasional Trade Expo Indonesia 2025

Kamis, 16 Okt 2025 - 15:33 WIB