Peringati Tahun Baru Islam 1447 H, Wamenag : Masjid Harus Jadi Sumber Kehidupan

Minggu, 29 Juni 2025 - 19:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jawa Barat, – (Dinamik.id) — Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, Romo R. Muhammad Shafi’i, menghadiri acara Tasyakuran dan Puncak Perayaan Tahun Baru Islam 1447 Hijriah di Masjid Darussalam, Kota Wisata, Bogor.

Dalam sambutannya, ia memberikan apresiasi tinggi kepada pengurus masjid atas transformasi dan kontribusi nyata kepada masyarakat.

“Masjid Darussalam bukan hanya megah secara fisik, tapi juga luar biasa dalam pengelolaan dan kontribusi sosialnya. Saya melihat bagaimana masjid ini berkembang dari yang dulu eksklusif menjadi inklusif,” ujar Romo Shafi’i.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menegaskan bahwa fungsi masjid tidak sebatas tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kehidupan umat.

Hal ini merujuk pada sejarah masa Rasulullah SAW, di mana masjid juga menjadi tempat pembinaan ilmu, ekonomi, kesehatan, dan pelayanan sosial.

“Umat yang kesulitan modal usaha, butuh pendidikan, atau layanan kesehatan, semestinya bisa datang ke masjid. Dan program-program di Masjid Darussalam sudah mulai mengarah ke sana,” lanjutnya.

Baca Juga :  Surya Paloh Tegaskan NasDem Dukung Penuh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Barat Deddy Mulyadi turut memberikan pandangan filosofis tentang masjid.

Ia mengaitkan nilai-nilai spiritualitas masjid dengan warisan budaya Sunda, terutama konsep Tajug yang sarat makna.

“Tajug bukan sekadar bangunan. Itu tempat kehidupan spiritual tumbuh. Di sana anak-anak belajar mengaji, belajar hidup. Maka masjid harus menjadi tempat yang menghidupkan kembali jiwa-jiwa yang mati karena jauh dari Allah,” ujarnya.

Gubernur juga menekankan pentingnya masjid dalam menanggulangi kemiskinan. Ia menyebut bahwa seluruh bentuk kriminalitas di Jawa Barat sebagian besar berakar dari persoalan ekonomi

“Membangun masjid berarti juga membangun keadilan sosial. Di dalamnya ada amanah untuk menjaga anak yatim dan fakir miskin. Ini bagian dari tugas spiritual dan kemanusiaan kita bersama,” katanya.

Baca Juga :  Pemkab Mesuji Optimalisasi Program JKN Gratis, Berikut Paparan Pj Bupati Sulpakar

Sementara itu Hengki Haryadi Pembina Masjid Darusallam sekaligus penggagas kegiatan Perayaan tahun baru islam 1447 Hijriyah yang digelar dengan Festival Adzan Nusantara yang merupakan kopetisi adzan internasional yang diikuti lebih dari 700 orang peserta dari berbagai negara, Masjid Darusallam kini mengusung paradigma baru, dari yang sebelumnya bersifat eksklusif menjadi inklusif dan terbuka untuk seluruh kalangan.

Prinsip Islam wasatiyah atau moderat menjadi fondasi utama dalam setiap program yang dijalankan, sejalan dengan visi Yayasan Darussalam untuk menjadi pusat peradaban Islam berstandar nasional.

Atas berbagai capaian tersebut, Masjid Darussalam Kota Wisata mendapatkan penghargaan dari Dewan Masjid Indonesia sebagai masjid terbaik tingkat nasional dalam tiga kategori.

Prestasi ini menjadi bukti komitmen masjid dalam memberikan pelayanan maksimal kepada umat dan masyarakat luas.

Baca Juga :  Bocah Penderita Tumor Mata di Mesuji Menerima Bantuan dari Kemensos RI

“Penghargaan ini adalah bentuk pengakuan atas kerja keras dan dedikasi seluruh pihak yang terlibat. Semoga Masjid Darussalam terus menjadi teladan dalam memakmurkan masjid dan menguatkan peran Islam dalam kehidupan berbangsa,” pungkasnya.

Dalam sambutannya, Hengki Haryadi menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Masjid Darussalam untuk menjadi tuan rumah dalam perayaan tahun baru Islam kali ini.

Menurutnya, momen ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi pengurus dan jamaah Masjid Darussalam.

“Kami sampaikan selamat datang di Masjid Darussalam. Ini merupakan kehormatan bagi kami semua. Masjid ini telah mengalami perjalanan sejarah yang panjang sejak tahun 1999, berawal dari kegiatan salat tarawih berjamaah di salah satu klaster perumahan,” ujar Hengki. (Amd)

Berita Terkait

PMII Bandar Lampung Pertanyakan Motif Trans7 Tayangkan Program ‘Merendahkan’ Kiai dan Pesantren
Tiga Mantan Kapolda Lampung Masuk Kabinet Merah Putih, Komjen Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri
BGN Nonaktifkan Sementara 56 SPPG, 2 di Antaranya di Lampung
Presiden Prabowo Minta Kasus Keracunan MBG Tak Dipolitisasi
PWI Pusat Resmi Tempati Lantai 4 Gedung Dewan Pers
Penggunaan Sirine dan Strobo Dievaluasi, Kakorlantas: Sirine Kalau Mendesak!
Habis Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Terbitlah “Hasan Nasbi’ Komisaris Pertamina
Menkopolkam Djamari Chaniago: Gunakan Sisa Umur untuk Kepentingan Bangsa!

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 13:54 WIB

PMII Bandar Lampung Pertanyakan Motif Trans7 Tayangkan Program ‘Merendahkan’ Kiai dan Pesantren

Kamis, 9 Oktober 2025 - 07:00 WIB

Tiga Mantan Kapolda Lampung Masuk Kabinet Merah Putih, Komjen Akhmad Wiyagus Jadi Wamendagri

Selasa, 30 September 2025 - 15:27 WIB

BGN Nonaktifkan Sementara 56 SPPG, 2 di Antaranya di Lampung

Sabtu, 27 September 2025 - 19:01 WIB

Presiden Prabowo Minta Kasus Keracunan MBG Tak Dipolitisasi

Kamis, 25 September 2025 - 20:38 WIB

PWI Pusat Resmi Tempati Lantai 4 Gedung Dewan Pers

Berita Terbaru