Penduduk Asli Tamansari Terganggu Demo PTPN VII

Jumat, 30 Juni 2023 - 16:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PESAWARAN (dinamik.id)–Masyarakat yang tinggal di beberapa desa sekitar kebun PTPN VII Way Berulu merasa resah dengan aktivitas demonstran yang hendak merebut lahan PTPN VII Unit Way Berulu.

Mereka mengaku terganggu setiap kali ratusan massa merangsek masuk ke areal kebun karet milik PTPN VII.

“Yang jelas, kalau ada massa yang masuk beramai-ramai dengan speaker keras, lalu banyak polisi yang mengawal mengamankan, kami merasa was-was. Kami nggak tahu masalahnya, tetapi karena melewati dusun kami, otomatis kami takut, lah. Apalagi jalan di tempat kami kan sempit,” kata seorang warga yang tinggal di Dusun Sumbersari, Desa Tamansari, Gedong Tataan, Pesawaran.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bukan hanya satu dua orang, belasan warga mengakui hal yang sama. Mereka mengakui tinggal dan mengantongi KTP Desa Tamansari sejak bertahun lalu. Namun, mereka umumnya heran dengan adanya demo massa yang mengaku warga Tamansari.

Baca Juga :  Resmi Dibuka! Gubernur Lampung Minta Jajaran Fokus Musrenbangtan

“Kami juga heran, kenapa di media massa mereka mengatas namakan warga Desa Tamansari. Padahal kalau pas mereka lewat, kami tidak kenal dengan mereka. Kalau memang orang Tamansari, paling enggak kan kami kenal,” kata dia lagi.

Perkembangan kisruh klaim lahan PTPN VII Unit Way Berulu semakin terang. Dari pengakuan warga, peserta demo yang dari desa itu hanya sedikit sekali.

“Kalau saya perhatikan sih memang ada warga sini (Tamansari), tetapi jumlahnya nggak sampai 10 persen. Sebenarnya kami nggak rela mereka gunakan nama warga Desa Tamansari. Nama kami jadi buruk di mata orang luar,” kata dia.

Baca Juga :  Polsek Simpang Pematang Menerima Penyerahan Dua Pucuk Pistol Dari Masyarakat

Selain terganggu fisik, beberapa warga sekitar yang bekerja sebagai pekerja borong sadap karet di PTPN VII juga kecewa. Jika ada demo dan aksi teror yang dilakukan pelaku demo, mereka tidak berani bekerja karena diancam.

“Kami ini kan pekerja penyadap borong. Jumlahnya banyak sekali dan kami tinggal di seputaran kebun Way Berulu. Ada Desa Tamansari, Kebagusan, Wiyono, dan lainnya. Jadi, ada ratusan orang yang dapat nafkah dari PTPN VII. Kalau mereka datang, otomatis kami tidak berani bekerja,” kata Har (41), warga Tamansari.

Mengingat nafkah keluarga para pekerja ini bergantung kepada aktivitas sebagai pekerja di PTPN VII, mereka meminta pihak pendemo untuk tidak mengganggu aktivitas mereka bekerja. Ini sama halnya menutup rezeki para pekerja mencari nafkah.

Baca Juga :  Bambang Hermanto Apresiasi Kepolisian Atas Penangkapan Pelaku Pembunuhan Anak

“Kalau boleh bilang, ini pokok pendapatan kami untuk menghidupi isteri dan anak. Yang kami minta, jangan hentikan rezeki kami,” kata dia.

Dalam hal ini, Har meminta aparat keamanan untuk menjamin keamanan dan keselamatan pekerja. Sebab, para pekerja tidak tahu-menahu tentang kasus tanah. Sementara mereka hanya mencari rezeki dari lahan PTPN VII.

“Kami mohon bantuan polisi dan pihak keamanan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan kami. Kalau kami tidak bisa bekerja, siapa yang mau menghidupi keluarga kami,” ujat dia. (Naz)

Berita Terkait

KNPI Lampung Dukung Presiden Anugerahkan Gelar Pahlawan Soeharto
Gelorakan Semangat Pahlawan, RRI Kembali Helat Kita Indonesia
Panji Bangsa Lampung Gelar Pendidikan Instruktur untuk Perkuat Kaderisasi 
Kolaborasi BTB dan IJP Lampung, Edukasi Publik Soal Penyesuaian Tarif Tol
DPRD Lampung : Perusahaan Wajib Patuhi Pergub Tata Kelola dan Hilirisasi Ubi Kayu
Polres Mesuji Gelar Sertijab Dua Kasat dan Tiga Kapolsek
Polres Mesuji Jaga Keamanan Lingkungan Gencarkan Patroli Siskamling
Perjamuan Prosa : Diseminasi Karya Novela Berbasis Sejarah dan Budaya Lampung

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 23:03 WIB

KNPI Lampung Dukung Presiden Anugerahkan Gelar Pahlawan Soeharto

Senin, 10 November 2025 - 10:06 WIB

Gelorakan Semangat Pahlawan, RRI Kembali Helat Kita Indonesia

Minggu, 9 November 2025 - 10:45 WIB

Panji Bangsa Lampung Gelar Pendidikan Instruktur untuk Perkuat Kaderisasi 

Jumat, 7 November 2025 - 15:14 WIB

Kolaborasi BTB dan IJP Lampung, Edukasi Publik Soal Penyesuaian Tarif Tol

Jumat, 7 November 2025 - 06:54 WIB

DPRD Lampung : Perusahaan Wajib Patuhi Pergub Tata Kelola dan Hilirisasi Ubi Kayu

Berita Terbaru