Fatikhatul Khoiriyah Soroti Dugaan Kekerasan Terhadap Selebgram Asal Lampung

Jumat, 4 Oktober 2024 - 16:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandar Lampung, (dinamik.id) — Anggota DPRD Provinsi Lampung, Fatikhatul Khoiriyah, memberikan perhatian serius terhadap dugaan kekerasan yang dialami oleh selebgram asal Lampung, Anastasia Noor Widiastuti.

Kasus ini mencuat setelah Anastasia mengunggah video di akun Instagram pribadinya, @anastasiabayaa, yang menunjukkan adanya dugaan kekerasan dari mantan suaminya. Dalam video tersebut, aksi kekerasan diduga terjadi di hadapan anak mereka

Mbak Khoir, sapaan akrab Fatikhatul Khoiriyah yang juga politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) serta Ketua Fraksi PKB DPRD Lampung, menyampaikan keprihatinannya dan merasa miris atas peristiwa ini. Ia menegaskan bahwa kekerasan dalam rumah tangga, apalagi di depan anak, tidak bisa dibenarkan.

“Saya bukan mau ikut campur urusan rumah tangga orang, tapi Poinnya adalah tidak boleh ada kekerasan terjadi di keluarga, semua dapat diselesaikan dengan kepala dingin,” ujar Mbak Khoir saat diwawancarai oleh Dinamik.id

Mbak Khoir juga menegaskan bahwa tindakan kekerasan adalah tindak pidana dan apalagi jika dilakukan di depan anak, ini bisa meninggalkan dampak psikologis yang buruk bagi anak tersebut.

Baca Juga :  Kejari Mesuji Terima Pelimpahan Oknum Kepsek Way Serdang, Kasus Apa Ya?

“Apalagi ini dilakukan di depan anak, Tentu ini menjadi memori buruk bagi si anak nantinya,” tambahnya.

Sebagai Ketua Fraksi PKB, Mbak Khoir meminta kepada aparat penegak hukum agar menindak kasus ini dengan adil dan bijaksana.

“Aparat penegak hukum untuk dapat menindak kasus ini dengan seadil-adilnya,” ujarnya.

Ia berharap agar ke depan tidak ada lagi kasus serupa, terutama kekerasan yang terjadi di depan anak, karena dapat mempengaruhi perkembangan psikologis anak. Selain itu, ia juga menekankan pentingnya perlindungan yang lebih baik terhadap perempuan dan anak.

Baca Juga :  Badko HMI Sumbagsel Desak Kejagung Tuntaskan Kasus Mafia Impor Gula

Mbak Khoir juga mendorong agar seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) di Lampung bersinergi untuk meningkatkan jaminan rasa aman bagi perempuan dan anak.

“Semua stakeholder, pegiat dan aktivis perempuan, serta lembaga-lembaga yang konsentrasi terhadap kekerasan dan perlindungan perempuan dan anak dapat terus berperan di Lampung,” tuturnya.

Selain itu, ia juga berharap agar para perempuan yang berada di lembaga-lembaga eksekutif dan legislatif dapat memaksimalkan peran mereka dalam melindungi hak-hak perempuan dan meminimalisir terjadinya kejahatan terhadap perempuan dan anak. (Amd)

Berita Terkait

Mahasiswa FEB Unila Demo Imbas Tewasnya Rekan Diduga Akibat Tindak Kekerasan
Dugaan Kasus Pelecehan di Kantor Balai Besar TNBBS, LBH DLN Dorong Kementerian untuk Lakukan Evaluasi
Sengketa Rektor Unmal, Kuasa Hukum Sebut Akta Yayasan Cacat Hukum
Konflik Internal Universitas Malahayati Memuncak, Mahasiswa Gelar Aksi Damai
LBH DLN Siap Kawal Proses Hukum Kasus Dugaan Kekerasan Seksual di TNBBS Tanggamus
Kasus Penembakan Polisi di Way Kanan, Wahrul : Proses Hukum Harus Transparan
Kehilangan Mobil dan Barang Berharga di Hotel Daerah Jakarta, Korban Diusir saat Melapor
Kepala Tiyuh Sukajaya Ditetapkan Tersangka Korupsi Anggaran Desa

Berita Terkait

Kamis, 29 Mei 2025 - 20:39 WIB

Mahasiswa FEB Unila Demo Imbas Tewasnya Rekan Diduga Akibat Tindak Kekerasan

Kamis, 29 Mei 2025 - 15:04 WIB

Dugaan Kasus Pelecehan di Kantor Balai Besar TNBBS, LBH DLN Dorong Kementerian untuk Lakukan Evaluasi

Senin, 7 April 2025 - 23:32 WIB

Sengketa Rektor Unmal, Kuasa Hukum Sebut Akta Yayasan Cacat Hukum

Senin, 7 April 2025 - 19:00 WIB

Konflik Internal Universitas Malahayati Memuncak, Mahasiswa Gelar Aksi Damai

Kamis, 20 Maret 2025 - 18:19 WIB

LBH DLN Siap Kawal Proses Hukum Kasus Dugaan Kekerasan Seksual di TNBBS Tanggamus

Berita Terbaru

Berita

SGC Diduga Caplok Lahan, DPR RI Gelar RDPU di Lampung

Rabu, 2 Jul 2025 - 15:39 WIB