Juni, Realisasi Pendapatan Pajak Lampung Tembus Rp1,1 Triliun

Selasa, 22 Juni 2021 - 13:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Bapenda Lampung Adi Erlansyah, SE, MM

Kepala Bapenda Lampung Adi Erlansyah, SE, MM

Kepala Bapenda Lampung Adi Erlansyah, SE, MM

Bandarlampung (dinamik.id)– Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung menarget pendapatan daerah dari sektor pajak kendaraan bermotor, bea balik nama, bahan bakar kendaraan bermotor, pajak rokok dan lainnya di Lampung pada 2021 sebesar Rp2,7 triliun. Hingga 20 Juni 2021, realisasi pendapatan dari seluruh sektor pajak sudah mencapai Rp1,1 triliun atau lebih 40% dari target.

Demikian ditegaskan Kepala Bapenda Lampung Adi Erlansyah, SE, MM saat diwawancarai ekslusif wartawan dinamik.id di kantornya, Selasa, 22 Juni 2021.

Baca Juga :  Buruan, 4 April Bapenda Lampung Berlakukan Relaksasi Pajak Kendaraan Bermotor

“Saat ini, sumbangan penghasilan dari pajak kendaraan bermotor sendiri sudah mencapai Rp1 triliun, yang kedua dari bea balik nama Rp 600 miliar, diikuti bahan bakar kendaraan bermotor dan pajak rokok Rp 500 miliar,” ujar mantan Pj Bupati Lampung Tengah ini.

ADVERTISEMENT

addgoogle

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk merealisasikan target Rp2,7 triliun, Pemerintah Provinsi Lampung melalui Bapenda pada 2021 ini telah menggulirkan program penghapusan denda pokok pajak kendaraan atau yang sering disebut pemutihan pajak kendaraan, serta bea balik nama kendaraan untuk meremajakan data kepemilikan kendaraan bermotor.

Baca Juga :  Pemkot Bandar Lampung Gelar Konser Pemuda Milenial di Lapangan Kalpataru

“Program ini, guna membantu masayarakat di provinsi Lampung yang saat ini sedang kesulitan untuk membayar pajak kendaraan, akibat dampak pandemi Covid-19,” jelasnya.

Adi Erlansyah berharap dengan penghapusan denda pokok pajak kendaraan bermotor ini masyarakat dapat lebih ringan untuk membayar pajak kendaraannya. Selain ini juga, dapat mendongkrak pendapatan daerah Provinsi Lampung. “Berdasarkan data yang ada sekitar 2 juta kendaraan baik roda 2 maupun roda 4 di Lampung belum membayar pajak,” ungkapnya.

Baca Juga :  Rini Budiman Jaya Pimpin Himpaudi Tubaba 2023-2027

Bapenda Lampung hanya mengelolah 5 jenis sektor pajak. Diantaranya, pajak kendaraan bermotor, bea balik nama kendaraan, pajak rokok, pajak bahan kendaraan bermotor dan pajak air permukaan. Namun, saat ini sumbangan tertinggi pendapatan daerah ialah dari sektor pajak kendaraan bermotor. (IZAL/BAY)

Berita Terkait

Tubaba Peringati Harganas ke-32: Launching Sekolah Lansia hingga Pengukuhan Forum Remaja
Pemprov dan Pemkot Bandar Lampung Duduk Bareng Bahas Pendidikan, Pengelolaan Sampah dan Pariwisata
Pemprov Lampung Dukung Konsep Masjid Jadi Pusat Pemberdayaan Umat Memperkuat Ketahanan Sosial dan Ekonomi Masyarakat
Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Perempuan, PGE Ulubelu Luncurkan Program Hortikultura
Dorong Nilai Tambah Hasil Pertanian, Kemenko PM Laksanakan Rembug Warga di Lampung Selatan
Terima Audiensi PLN, Bupati Ardito Wijaya Dorong Pemerataan Listrik di Lampung Tengah
Pajak SGC Disorot: 303 Kendaraan Menunggak, Alat Berat Belum Tercatat
Rapat Paripurna DPRD Tubaba Bahas Tingkat II Raperda RPJMD 2025–2029

Berita Terkait

Selasa, 15 Juli 2025 - 16:21 WIB

Tubaba Peringati Harganas ke-32: Launching Sekolah Lansia hingga Pengukuhan Forum Remaja

Senin, 14 Juli 2025 - 16:01 WIB

Pemprov dan Pemkot Bandar Lampung Duduk Bareng Bahas Pendidikan, Pengelolaan Sampah dan Pariwisata

Jumat, 11 Juli 2025 - 13:31 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Perempuan, PGE Ulubelu Luncurkan Program Hortikultura

Jumat, 11 Juli 2025 - 11:00 WIB

Dorong Nilai Tambah Hasil Pertanian, Kemenko PM Laksanakan Rembug Warga di Lampung Selatan

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:40 WIB

Terima Audiensi PLN, Bupati Ardito Wijaya Dorong Pemerataan Listrik di Lampung Tengah

Berita Terbaru

DPRD Provinsi

Miswan Rody Kritik Kunjungan Baleg Tak Sentuh Pabrik Besar

Selasa, 15 Jul 2025 - 14:52 WIB