Bandar Lampung (dinamik.id) – Alm. Lely Agustin (20), karyawati BRILink yang tewas ditembak di kepala oleh perampok, ternyata baru 15 hari bekerja di BRILink Waybungur, Lampung Timur.
Warga Dusun 1 Desa Toto Projo, Waybungur, itu sebelumnya bekerja di Ms Glow.
Lely merupakan anak dari pasangan Mursidi dan Sumiati. Dia merupakan mahasiswi semester lima jurusan statistik Universitas Nahdlatul Ulama (NU) Lampung Timur.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Lalu, kakeknya Safaat adalah pendiri perguruan bela diri silat Pagar Nusa. Dan ia masih aktif mengajar sampai sekarang.
Lely sendiri adalah murid perguruan itu dan berada di tingkat sabuk hijau.
Karena itulah saat kejadian, ia melawan dan berupaya merebut tas berisi uang Rp50 juta dari pelaku.
Lantaran beberapa pukulan yang diterimanya, pelaku Afdian Saputra (34) panik dan menembak kepala gadis itu hingga tewas.
Pelaku sendiri karena melawan akhirnya ditembak mati oleh polisi di kediamannya, OKU Timur, Sumatera Selatan (Sumsel), Sabtu (29/1/2022).